Teknologi cloud hosting bekerja dengan cara menggabungkan beberapa server menjadi satu kesatuan yang utuh. Sejumlah kelebihan cloud hosting, membuatnya cukup populer diantara para pengembang website. Bahkan, web hosting ini dikenal memiliki fleksibilitas yang tinggi dari jenis hosting lainnya.
Perlu diingat bahwa tidak semua website perlu menggunakan layanan cloud hosting. Jika situs website mengalami lonjakan lalu lintas yang tinggi, maka layanan cloud hosting perlu dipertimbangkan. Berikut beberapa kelebihan dari penggunaan cloud hosting untuk perkembangan website:
1. Loading Time Lebih Cepat
Sebagai informasi, kelebihan cloud hosting yaitu menerapkan teknologi load balancing. Dengan adanya fitur tersebut, membuat beban resource yang dapat dikirim ke beberapa server berbeda. Aktivitas ini membuat loading time berjalan lebih cepat.
Load balancing bekerja dengan mengurangi beban muatan masing-masing server, sehingga menghasilkan waktu loading lebih cepat. Itulah alasannya, cloud hosting sangat tepat diperuntukkan bagi website dengan lalu lintas tinggi yang memerlukan kecepatan akses.
2. Uptime Stabil
Seperti yang telah disinggung di atas, cloud hosting memanfaatkan sumber daya yang diterimanya dari beberapa server. Hal ini, jelas menandakan bahwa website tidak akan berpotensi mengalami downtime. Terutama, saat lonjakan lalu lintas pengunjung sedang meningkat.
Apabila satu server mengalami kegagalan dalam memenuhi permintaan klien, maka cloud hosting dengan sigap memindahkan permintaan melalui server lain. Dengan demikian, server lain bisa memenuhi permintaan klien dengan lancar tanpa gangguan apa pun.
3. Biaya Cenderung Fleksibel
Melalui berbagai kelebihan yang ditawarkan oleh cloud hosting, wajar apabila layanan ini mempunyai harga lebih mahal dari web hosting lainnya. Namun, apabila website membutuhkan fitur-fitur yang mumpuni, maka cloud hosting tentu menjadi pilihan dengan harga terjangkau.
Contohnya untuk pengembangan website perusahaan besar, lembaga, bisnis online, dan seterusnya. Apalagi, saat ini juga ada pilihan paket Pay As You Go yang mengharuskan klien membayar sebanyak sumber daya yang dipakai. Dengan demikian, pengeluaran lebih mudah dikontrol.
Berbeda dengan biaya bulanan yang mengharuskan klien membayar jumlah tertentu, tanpa melihat banyaknya sumber daya yang terpakai. Biaya langganan cloud hosting yang fleksibel tersebut menjadi poin positif dalam mempertimbangkan kelebihan layanan tersebut.
4. Data Recovery Lebih Mudah
Kendala yang sering ditemukan pada layanan hosting lain yaitu penyimpanan data dilakukan hanya satu tempat. Apabila server mengalami kegagalan, maka potensi kehilangan data sangat besar. Hal tersebut tentu akan sangat merugikan bagi klien, sehingga perlu melakukan pencadangan data terlebih dahulu.
Sebagian besar dari layanan cloud hosting melindungi data pengguna dengan melakukan backup dan storing pada lokasi berbeda. Saat terjadi kehilangan data, maka memungkinkan untuk dilakukan recovery. Dengan demikian, data yang disimpan oleh setiap klien terjamin keamanannya.
5. Skalabilitas
Salah satu kelebihan cloud hosting terlihat dari kemudahan skalabilitas. Hal ini bisa diamati, ketika website mengalami kenaikan jumlah pengunjung dengan pesat. Pada kondisi tersebut, klien bisa memperluas kapasitas server cloud tanpa perlu membeli server fisik dan sumber daya.
Dengan kata lain, website memiliki beberapa server virtual yang siap setiap waktu untuk membantu memecah masalah peningkatan lalu lintas web. Kelebihan ini akan mengurangi resiko downtime pada website. Selain itu, website juga terhindar dari offline saat kenaikan trafik meningkat.
Sementara jika lalu lintas kembali normal, maka sumber daya yang diperlukan akan berkurang. Klien bisa mengatur skala dengan mengecilkan sumber daya yang digunakan saat itu. Aktivitas ini bisa dilakukan dengan mudah melalui dasbor intuitif yang kebanyakan tersedia pada layanan cloud hosting.
Itulah daftar kelebihan cloud hosting yang berguna untuk perkembangan website. Dapat dilihat bahwa, layanan ini menawarkan berbagai manfaat yang tidak ditemukan dalam paket hosting tradisional. Meski demikian, kecepatan server yang akan diperoleh juga tergantung dari jaringan internet yang digunakan.
