fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Terapkan 3 Macam Cara Agar Website Responsive

Yodik Prastya

Cara agar website responsive adalah langkah yang perlu diterapkan oleh web developer agar situs dapat bekerja optimal.

Ini karena website yang responsive lebih mudah diakses berbagai jenis perangkat sekalugus menawarkan efisiensi yang lebih maksimal. Lantas, apa saja persyaratan dan langkah yang perlu Anda lakukan?

Syarat Membuat Website Responsive

Ya, ada setidaknya ada 3 syarat untuk membuat situs lebih gegas atau responsive yaitu layout, media dan tipografi yang juga dioptimalkan. Berikut penjelasannya:

1. Layout atau Tata Letak

Tata letak website yang baik menjadi syarat pertama untuk meningkatkan pengalaman pengunjung website.

Dalam hal ini, Anda perlu memastikan bahwa layout dapat dimuat dengan baik dan rapi saat diakses melalui browser dari berbagai jenis perangkat, baik smartphone maupun laptop. Setela penataan sudah baik, Anda kemudian bisa menerapkan setting responsive CSS.

2. Media

Gambar maupun video yang dimuat di website menjadi konten wajib karena juga dapat membuat situs lebih menarik bagi pengunjung. Walau demikian, Anda tidak bisa secara asal menggunakan kedua elemen tersebut.

Penggunaan media juga perlu penerapan kode CSS sehingga ukuran gambar selalu disesuaikan dengan layar perangkat milik pengguna.

3. Tipografi

Tentu saja, tulisan menjadi elemen utama dalam tampilan website, dan tentu saja juga harus dioptimalkan agar tak hanya indah tetapi juga mudah dibaca.

Dalam menentukan ukuran huruf atau tulisan, Anda bisa menggunakan satuan pixel agar teks mudah disesuaikan dengan parent container maupun ukuran layar perangkat pengguna.

Cara Agar Website Responsive

Setelah memahami apa saja yang perlu diperhatikan agar sebuah website dapat ditingkatkan responsifitasnya di atas, kini Anda sudah memiliki gambaran lebih tentang langkah apa saja yang perlu dilakukan selanjutnya. Berikutnya, silakan Anda simak langkah untuk membuat website yang responsif berikut ini:

1. Menentukan Meta Tag

Meta tag viewport digunakan untuk membuat website tetap optimal saat diakses dari browser smartphone. Hal ini dilakukan dengan menentukan nilai skala halaman HTML sesuai lebar viewport. Anda bisa menggunakan meta tag berikut untuk menonaktifkan penskalaan bawaan:

<meta name=”viewport” content=”width=device-width, initial-scale=1.0″>

Apabila Anda mennggunakan browser yang lebih lama, Internet Explorer V8 atau dibawahnya, bisa menggunakan media-queries.js atau respond.js dengan menggunakan tag berikut:

<!–[if lt IE 9]> <script src=”

http://css3-mediaqueries-js.googlecode.com/svn/trunk/css3-mediaqueries.js”></script> <![endif]–>

2. Menentukan Struktur HTML

Langkah kedua yang bisa Anda lakukan adalah menentukan struktur HTML website yang biasanya terdiri atas header, content, sidebar dan footer.

Anda mungkin tidak terlalu kesulitan dalam menentukan seperti apa struktur website Anda. Pada umumnya, ukuran elemen seperti header selalu menyesuaikan dengan lebar dan tinggi yang diterapkan pada website.

3. Mengatur Media Query di CSS

Langkah ketiga yang bisa Anda terapkan untuk membuat responsive website yaitu membuat media query di CSS. Untuk melakukannya, Anda bisa menggunakan CSS3 yang terbilang ideal karena sudah mengaplikasikan IF seperti halnya pada PHP dan JS.

Anda bisa membuat kode CSS yang mengatur agar browser mengatur lebar sesuai script yang Anda buat, menyesuaikan tinggi header hingga otomatis menyembunyikan sidebar sesuai kondisi yang ditemui.

Kesimpulan

Demikian 3 syarat dan 3 cara agar website responsive yang bisa Anda terapkan. Untuk memeriksa hasil pekerjaan dan memastikan dampaknya terhadap website Anda, terdapat beberapa tools yang bisa memeriksanya.

Anda bisa memeriksa tingkat respponsifitas website dengan menggunakan Fitur Inspect dan mencoba melakukan mobile friendly test.

Baca Juga