Untuk menampilkan website di halaman pertama pencarian Google, tentunya blogger membutuhkan pengetahuan terkait perbedaan SEO on Page dan SEO off Page. Dengan adanya pemahaman terhadap keduanya, blogger tidak akan kebingungan serta bisa memaksimalkan optimasi SEO pada saat membuat website.
Namun, sebelum menjelaskan perbedaan dua jenis optimasi SEO di atas, maka ulasan akan bermula dari pengertian keduanya. Untuk itu, mari menyimak artikel ini sampai selesai dan ini ulasannya:
Pengertian SEO on Page
SEO on Page merupakan pengaturan sebuah website yang semua fitur maupun layanannya sudah berada di dalam website itu sendiri. Sedangkan fungsi semua fitur dan layanan tersebut ialah untuk menjadikan konten artikel lebih mudah dikenali oleh Google Search Engine. Maka dari itu, optimasi SEO on Page wajib tuntas agar website cepat berkembang dan mudah mendapatkan pembaca.
Fitur-fitur yang termasuk ke dalam SEO on Page di antaranya keyword, Meta Title, Meta Description, Keyword LSI, Tag, Heading, Alt Title Image, Internal Link dan selainnya. Blogger harus mengaktifkan semua fitur ini dengan cara memasukkannya ke dalam artikel. Satu saja fitur yang tidak teroptimasi dengan baik, maka nilai SEO on Page dari artikel tersebut tidak akan sempurna.
Pengertian SEO off Page
SEO off Page adalah optimasi SEO website dengan cara memasukkan unsur dari luar website. Salah satu tujuan penerapan SEO eksternal semacam ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada Google, kalau konten artikel memang berkualitas dan layak menjadi rujukan pembaca. Dengan adanya SEO off Page, blogger bisa mendapatkan kunjungan dari pemilik website yang jauh lebih besar.
Yang termasuk ke dalam strategi SEO off Page ialah penerapan sistem eksternal link, link building, promosi media sosial dan backlink. Teknik semacam ini juga penting dan menjadi penunjang keterbacaan website oleh Google. Artinya, SEO on Page dan SEO off Page harus teroptimasi di dalam website dengan kadar yang sama.
Perbedaan SEO on Page dan SEO off Page
Setelah Anda mengetahui pengertian dari keduanya, maka ulasan berikut ini, terkait dengan perbedaan SEO on Page dan SEO off Page. Silakan cermati ulasan ini supaya Anda memiliki gambaran lebih mendetail dan tidak salah dalam penerapan. Ini ulasan selengkapnya:
Baca Juga Artikel Berikut : Cara Menggunakan Ubersuggest untuk Keperluan SEO
1. SEO on Page dari Dalam Website, SEO off Page dari Luar Website
Sudah terjelaskan di atas kalau SEO on Page merupakan pengaturan website yang fiturnya ada di dalam website tersebut. Namun kalau SEO off Page, pengaturan yang mengaitkan artikel dengan website luar. Atau mudahnya SEO off Page adalah memasukkan unsur luar ke dalam website.
Cara menerapkan SEO off Page juga mudah karena fitur eksternal link dan promosi sosial juga sudah tersedia di dalam situs. Bisa juga dengan masuk ke website orang lalu berkomentar di dalam kolom komentar. Jangan lupa di akhir, tempelkan link website Anda supaya si pemilik website tersebut bisa melakukan backlink.
2. SEO on Page Wajib untuk Semua Artikel, SEO off Page Opsional
Sejatinya, SEO on Page maupun SEO off Page sama membantu meningkatkan kualitas website supaya cepat terdeteksi Google. Tetapi untuk SEO on Page, maka blogger wajib menerapkannya pada semua artikel yang berada di website miliknya. Artinya seluruh artikel harus ada Keyword, Meta Description, Meta Title, dan Alt Image.
Namun untuk SEO off Page, maka blogger tidak harus menggunakan satu rujukan untuk seluruh artikel. Anda bisa melakukan backlink kalau ada website yang memang satu niche dan memiliki kredibilitas yang tinggi saja. Jangan lupa, backlink tidak boleh berlebihan karena Google Search Engine tidak menyukainya.
3. Komponen SEO on Page dan SEO off Page Berbeda
Perbedaan SEO on Page dan SEO off Page yang berikutnya adalah memiliki perbedaan di komponen optimasi. Komponen di SEO on Page di antaranya adalah Meta Title, Keyword, Meta Description, Alt Image, Tag, kategori dan Long Tail Keyword.
SEO off Page memiliki komponen yang lebih sedikit seperti Eksternal Link, Backlink, Domain Authority dan promosi sosial. Semuanya merupakan sarana untuk memajukan website dari luar atau secara eksternal. Oleh karena memiliki perbedaan komponen, kedua sistem SEO juga memiliki fungsi yang berbeda.
4. Perbedaan Fungsi SEO on Page dan SEO off Page
SEO on Page dan SEO off Page memiliki fungsi yang berbeda. SEO of Page berfungsi untuk menjadikan artikel lebih jelas dan mudah terdeteksi Google. Makanya, di dalamnya blogger harus memasukkan kata kunci utama, kata kunci turunan, gambar, heading, kategori serta tag untuk mempetakan kata kunci yang diketikkan oleh calon pembaca.
Sedangkan fungsi dari SEO off Page sama dengan testimoni dari pembaca kalau website tersebut sangat berkualitas. Ini ditunjukkan dengan backlink dari website populer yang muncul di dalam kolom komentar. Bisa juga dengan masuknya pembaca artikel website dari FB atau Twitter akibat link yang disebarluaskan.
Itulah beberapa perbedaan SEO on Page dan SEO of Page yang para blogger Indonesia harus mengetahuinya. Setelah itu, silakan terapkan ke dalam website, supaya Google Search Engine mudah mendeteksi dan menempatkannya di halaman pertama pencarian. Jangan lupa untuk membuat artikel yang berkualitas dan jangan semata demi ketersesuaian SEO saja karena yang membaca artikel bukan mesin melainkan manusia.
Baca Juga Artikel Berikut : Kelebihan & Kekurangan Search Engine Optimization (SEO)