fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Mengenal Apa Itu PTR Record Dan Cara Menggunakannya

Yodik Prastya

Apa itu PTR record menjadi salah satu hal yang penting diketahui apabila pengguna mengalami masalah dalam hal pengiriman email, utamanya pengiriman berskala besar.

Ada kalanya, email yang dikirim justru masuk ke folder spam milik penerima, atau justru berbalik ke pengirim (bounce). Apabila Anda mengalami hal ini, silakan simak penjelasan berikut.

Apa Itu PTR Record dan Apa Kegunannya?

PTR record atau Pointer Record adalah jenis DNS record yang memetakan alamat IP ke alamat host. Tujuannya adalah untuk menerapkan proses DNS lookup, semacam verifikasi bahwa email yang dikirim sudah sesuai atau sama dengan IP adress pengirimnya.

Apabila dalam proses menunjukkan adanya ketidaksesuaian, maka email tersebut akan ditandai sebagai spam.

PTR record juga bisa disebut sebagai Reverse DNS. Hal ini disebabkan karena PTR record memiliki fungsi yang merupakan kebalikan dari A record.

Anda mungkin sudah mengerti bahwa A record berfungsi untuk memetakan nama domain ke sebuah IP. Nah PTR record ini berfungsi untuk memetakan IP ke sebuah hostname.

PTR record memastikan bahwa IP address memang terhubung ke host. Dengan kata lain, PTR record menawarkan manfaat dalam mengamankan mail server dari pengirim email spam.

Seperti yang diketauhui bahwa biasanya para pengirim spam jahat sering menggunakan nama domain yang palsu. Email yang tidak sesuai dalam proses lookup akan ditandai sebagai spam, tidak akan ditampilkan di kotak masuk atau bahkan dikembalikan.

Oleh karena itu, Anda wajib menambahkan record ini jika menggunakan mail server dalam mengirim email berskala besar.

Hal ini berlaku saat Anda menggunakan server email internal atau eksternal. Tujuannya, agar email yang Anda kirimkan tidak dideteksi sebagai spam.

Terlebih karena penyedia layanan email seperti halnya Gmail atau Yahoo Mail menerapkan reverse DNS lookup sebelum meneruskan email masuk.

Wajar karena para penyedia layanan tersebut ingin memberikan perlindungan kepada para penggunanya. Sehingga bisa dikatakan bahwa PTR record menjadi cara melindungi pengguna dari berbagai macam serangan spam.  

Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa PTR record dapat meningkatkan keamanan dan fungsi server pengiriman.

Selain itu PTR Record juga memungkinkan pihak penerima email untuk memeriksa hostname IP address Anda sebagai pengirim.

Sudahkah Anda Menggunakan PTR Record?

Kini, Anda mungkin mulai penasaran apakah PTR record  Anda aktif? Untuk memeriksanya, Anda bisa memilih salah satu dari beberapa cara yang dijelaskan berikut:

Pengguna Windows bisa Menggunakan Command Prompt

  1. Silakan tekan tombol WINDOWS + R , lalu ketik CMD (atau klik icon windows dan ketik command prompt)
  2. Berikutnya, silakan ketik nslookup IP_ADDRESS (ganti tulisan IP_ADDRESS sesuai IP yang Anda gunakan)
  3. Setelah hasilnya muncul, Anda bisa melihat pada bagian NAME yang merupakan PTR record 

Pengguna Linux atau MacOs bisa Menggunakan Terminal

  1. Silahkan buka terminal sesuai sistem operasi perangkat yang Anda gunakan
  2. Masukkan perintah
  3. dig -x IP_ADDRESS (ganti tulisan IP_ADDRESS sesuai IP yang Anda gunakan)
  4. Pada hasil yang muncul, Anda bisa melihat pada bagian ANSWER SECTION yang merupakan PTR record

Menggunakan Opsi Tool Online

Selain menggunakan tool bawaan perangkat, Anda juga bisa memeriksa PTR record memanfaatkan tool online untuk memeriksa hostname pada IP address. Beberapa tool yang bisa Anda kunjungi misalnya seperti mxtoolbox, dnschecker, digwebinterface. Berikut langkahnya:

  1. Buka browser kemudian akses salah satu tool di atas
  2. ketik IP address yang Anda gunakan ke kolom yang tersedia
  3. Apabila hasilnya menunjukkan bahwa alamat IP Anda belum memiliki PTR record setelah proses lookup, segera hubungi provider hosting atau ISP Anda, kemudian minta agar mereka membuatnya. Ya, pembuatan PTR record ini hanya bisa dilakukan oleh provider layanan server.

Kesimpulan

Demikian penjelasan tentang apa itu PTR record, manfaat dan cara memeriksanya. Ya, tidak adanya PTR record menjadi salah satu penyebab mengapa email yang dikirim berakhir di kotak spam.

Menggunakan fitur ini, Anda dapat mengoptimalkan pengiriman email sekaligus menghindari terjadinya bounce.

Baca Juga