Pemula baru mempelajari website? Tentu masih bingung untuk memilih cloud hosting yang cocok untuk pemula yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk dapat mengetahui kesesuain setiap cloud, simak berikut ini ulasan singkatnya yaitu:
Mengenal Cloud Hosting
Cloud hosting merupakan tempat yang dapat menampung keseluruhan data yang terdapat di dalam website pengguna. Memungkinkan setiap data tersimpan otomatis di dalam komputer yang terhubung internet. Hal ini, akan memudahkan pengguna membuka data secara cepat jika dibutuhkan.
Untuk mendapatkan cloud hosting sekarang ini pengguna dapat memilihnya lewat layanan hosting berbayar maupun gratis. Namun sayangnya, layanan gratis yang diberikan mempunyai fitur yang terbatas. Hal ini wajar sebenarnya, mengingat fungsionalitas yang terdapat di dalamnya minim.
Jenis Layanan Cloud Hosting yang Cocok untuk Pemula
Untuk mendapatkan layanan jasa cloud hosting yang sesuai, pengguna tentu harus mengetahui setiap jenisnya. Mengingat terdapat beberapa vendor yang memberikan layanan standar dengan harga yang mahal. Berikut beberapa jenis layanan yang harus diketahui yaitu:
Jenis layanan pertama yang harus pengguna ketahui yaitu shared hosting. Yang merupakan layanan yang mempunyai banyak website dalam satu server. Jadi sumber daya yang terdapat di dalamnya seperti RAM, database, CPU dapat dibagikan di dalamnya.
Itulah yang menyebabkan shared hosting lebih murah harganya, ketimbang layanan lainnya. Layanan ini juga dipakai sebagian besar oleh penyedia hosting. Memungkinkan layanan serta kelolanya pun dapat langsung diatur oleh pengguna dengan mudah.
2. Dedicated Hosting
Selanjutnya ada dedicated hosting yang diperuntukan khusus untuk pribadi tanpa adanya pengguna lain yang terhubung. Hadirnya layanan hosting yang satu ini membuat pengguna dengan bebas mengatur servernya sendiri. Jadi, kemungkinan untuk kehabisan resource pun minim.
3. Unlimited Hosting
Ingin mendapatkan kapasitas penyimpanan yang besar? Pengguna disarankan untuk memakai unlimited hosting dengan kapasitas terbatas di setiap paketnya. Disarankan bagi setiap pengguna yang akan memakainya untuk memeriksa jumlah inode yang ditawarkan oleh layanan penyedia, mengapa?
Karena inode merupakan jumlah file atau data yang bisa pengguna simpan pada layanan hosting apabila melampaui batas. Namun hal tersebut cuma dapat dilakukan setidaknya hanya satu kali. Jika hal yang sama terjadi, maka solusinya yaitu dengan melakukan upgrade layanan.
4. VPS Hosting
Pengguna yang ingin melakukan sumber daya secara privat, dapat memakai layanan VPS hosting sebagai solusinya. Pasalnya layanan tersebut hanya dapat dipakai oleh satu orang pengguna. Memungkinkan kebebasan dalam mengatur dan mengelola sumber daya pun lebih leluasa.
Hal menarik yang terdapat pada layanan yang satu ini yaitu fitur private resources. Mengingat pengguna dapat memilih sistem operasi tanpa dipengaruhi oleh pengguna lain. Sayangnya, harga untuk mendapatkan layanan VPS tersebut cenderung lebih mahal dibandingkan yang lain.
Tips Memilih Layanan yang Mudah untuk Pemula
Menjadi pemula yang baru mengenal website, tentu masih sulit untuk memahami setiap layanan. Terdapat beberapa tips yang dapat pengguna manfaatkan dalam memilih layanan yang mudah. Untuk lebih jelasnya, simak berikut ini tips yang bisa digunakan yaitu:
- Pastikan untuk memilih sumber daya yang ditawarkan sebelumnya.
- Jangan memilih hosting berkapasitas 48 GB untuk pemakaian pribadi.
- Memakai layanan hosting yang terjamin keamananya.
- Pelajari lebih lengkap setiap spesifikasi yang ditawarkan oleh setiap layanan.
Itulah penjelasan cloud hosting yang cocok untuk pemula yang baru mempelajari dan mengenalnya. Berdasarkan ulasan di atas, jangan lupa untuk melakukan analisa dan riset sebelum memilih. Mengingat banyak sekali saat ini layanan yang memberikan harga murah dengan fitur yang terbatas.
