fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

cPanelPanduan

Cara Hosting Web di cPanel yang Paling Mudah

Wiliam

Setiap blogger Indonesia harus mengetahui cara hosting web di cPanel supaya pembuatan website lebih maksimal. Ini juga bagian dari keseriusan blogger untuk membangun website atau situs yang berkualitas. Apalagi kalau blogger memilih hosting dan domain premium alias berbayar. 

Pada umumnya, blogger mengembangkan website dengan memanfaatkan server local atau localhost. Akan tetapi, server semacam ini memiliki kapasitas yang terbatas sehingga kurang cocok untuk website dengan lalu lintas data yang besar. Maka dari itu, blogger harus memindahkan server lokal ke hosting cPanel, baru website disebarluaskan secara digital alias online. 

Cara Melakukan Hosting Website

Pada dasarnya, cara hosting web di cPanel tidak rumit. Namun, blogger harus mempersiapkan beberapa data terlebih dahulu, yang mana data website dari lokal host maupun yang sudah tersingkron dengan XAMPP berada di drive dengan nama format penyimpanan yang berbeda. Untuk lengkapnya silakan lihat tutorial berikut:

1. Persiapkan File Website Terlebih Dahulu

Langkah pertama untuk melakukan hosting web, silakan persiapkan file website secara lengkap. Biasanya, data ini ada di dalam folder htdocs jadi silakan blogger mencarinya dan mengamankannya. Karena data ini yang nantinya akan di-upload ke hosting. 

Kalau blogger sudah bersiap untuk memasukkan website lokalhost ke dalam hosting, maka ubah dulu file data menjadi format .zip. Atau blogger melakukan ekstraksi folder yang berada di dalam htdocs, setelah itu baru blogger melanjutkan ke tutorial yang berikutnya.

2. Silakan Kirim (Export) Data Localhost ke Komputer

Kalau ingin memasukkan database website lokalhost ke hosting, maka tentunya data-data tersebut harus blogger export terlebih dahulu ke komputer. Ini penting untuk mencegah terjadinya masalah pada saat blogger melakukan import ke hosting. 

Maka dari itu, blogger jangan gegabah ketika hendak memposting data website ke dalam hosting apalagi gratisan. Bisa jadi, semua file yang berada di dalam database akan hilang kalau terjadi kesalahan saat proses upload. Akhirnya, blogger harus melakukan pengaturan website dari awal. 

3. Lakukan Konfigurasi Database MySQL

Cara berikutnya adalah blogger harus melakukan konfigurasi database MySQL-nya terlebih dahulu. Untuk teknik yang pertama ialah silakan masuk ke cPanel hosting setelah itu lakukan login dengan menggunakan email dan password yang blogger miliki. 

Kalau sudah selesai silakan masuk ke dashboard lalu pilih fitur phpMyAdmin dengan cara mengkliknya. Nah, di sini blogger harus melakukan konfigurasi database dengan cara klik database dan jika muncul tab import silakan klik tab tersebut. 

Nantinya akan muncul fitur File to Import, maka pilih fitur tersebut dan tekan Choose File. Jangan lupa memilih SQL data lokal host yang sudah dipindahkan ke komputer (cara 3) untuk mengakhiri konfigurasi. Kalau sudah selesai klik Go atau jalankan. 

4. Mulai Mengupload File Website ke Hosting

Di cara ke-4, cara hosting web di cPanel ialah blogger harus sudah bersiap untuk meng-upload file website ke dalam hosting. Teknik pertama yang harus dijalankan adalah, silakan kembali ke cPanel lalu ketik File Manager di kotak pencarian. Jika sudah muncul formal public_html, maka klik saja fitur tersebut untuk melanjutkan ke cara selanjutnya. 

Jangan lupa, blogger harus memilih folder tertentu yang akan menjadi database baru ketika file sudah di-upload ke hosting cPanel. Nanti akan banyak pilihan, jadi pilih saja sesuai keinginan blogger dengan cara tekan fitur Pilih. Kalau sudah selesai akhiri dengan klik Upload. 

Baca Juga Artikel Berikut : Tutorial Menambah Add-on Domain di CPanel Paling Lengkap

Nantinya akan muncul file-file lokal host website yang sudah siap untuk di-upload. Silakan pilih dulu dengan menekan tombol Select File atau langsung menerapkan teknik drag and drop. Jangan lupa pastikan data-data tersebut telah berformat zip terlebih dahulu. Kalau sudah selesai silakan klik oke dan tunggu proses upload sampai selesai. 

5. Lakukan Sinkronisasi Database

Kalau semua data lokalhost website telah ter-upload ke dalam hosting cPanel, maka berarti sudah waktunya blogger untuk melakukan sinkronisasi data tersebut di dalam hosting. Ini penting demi perpaduan antara pengaturan website dengan konfigurasi data baru di dalam hosting cPanel. 

Untuk pengaturan database, blogger bisa masuk di file koneksi.php atau file connect.php. Di file itulah, blogger harus melakukan editing pengaturan database sebelum benar-benar terkonfigurasi dengan hosting

Kalau editing sudah selesai, maka silakan sesuaikan dengan database baru di hosting dengan cara masuk ke MySQL Database. Silakan lakukan penyesuaian baik dari segi ikon database, user name hingga password yang akan blogger gunakan. Kalau cara ini sudah selesai, berarti website sekarang sudah berada di dalam hosting cPanel dan blogger sudah bisa memposting website ke internet.

Mengapa Harus Hosting Web di cPanel

Terdapat beberapa alasan mengapa blogger harus melakukan hosting web di cPanel. Semuanya mengerucut pada satu tujuan yaitu, supaya blogger bisa memperkenalkan website kepada masyarakat. Tanpa upload database website ke hosting, tentunya website tidak akan terbaca di dalam jaringan. 

Kalau menggunakan domain gratisan, mungkin website telah tersingkronisasi ke hosting secara otomatis. Sehingga website tetap tampil di jaringan namun nama domainnya tidak memiliki kredibilitas. Sedangkan kalau menggunakan domain dan hosting cPanel premium, tentu nama domain website lebih kredibel.

Baca Juga Artikel Berikut : Cara Membuat Database MySQL di cPanel Hosting

Website juga bakal lebih terpercaya dibandingkan yang gratisan. Nah, kalau menggunakan hosting semacam ini, tentunya blogger harus menerapkan cara hosting web di cPanel terlebih dahulu. Untuk itu, informasi di atas memang layak tersebar di dunia maya supaya para blogger bisa menerapkannya dengan lebih mudah. 

Baca Juga