Dinamakan dengan web server apache merupakan satu diantara beberapa software web server yang tersedia dalam bentuk gratis. Selain itu, software ini juga diketahui merupakan open source. Dengan begitu, memungkinkan para penggunanya untuk melakukan pengunggahan website pada Internet.
Bisa dibilang bahwa apache ini adalah satu diantara web server paling tua sekaligus paling baik yang ada saat ini. Dari nominal yang ada menyebutkan bahwa, server ini telah menjadi platform untuk 33 persen website. Berikut beberapa informasi mengenai web server jenis apache:
Web Server Apache
Nama dari web server apache memang sudah bukan perkara baru lagi, terutama bagi kalangan yang akrab dengan dunia website. Web server ini diketahui pertama kali dilakukan rilis pada tahun 1995 lalu. Kemudian dilakukan pengelolaan, serta dilakukan pengembangan oleh Apache Software Foundation.
Menurut informasi yang ada diketahui bahwa web server ini mampu diakses menggunakan sejumlah sistem operasi. Diantaranya meliputi sistem operasi Linux, Unix dan yang lainnya. Fungsinya yaitu untuk memberikan pelayanan maupun memungkinkan situs web.
Pihak perancang awal dari apache adalah sosok bernama Robert McCool. Selain dikenal karena mampu diakses dalam beragam sistem operasi. Web server satu ini, juga termasuk dalam kategori web server yang mempunyai banyak fitur menarik.
Selain menarik, fitur tersebut juga cukup canggih sehingga dapat dipakai untuk berbagai kebutuhan. Contohnya seperti pesan kesalahan yang ada nantinya, dapat dilakukan konfigurasi maupun autentikasi dengan basis data.
Apache ternyata juga memperoleh dukungan dari berbagai macam antarmuka, pengguna dengan basis grafik atau yang banyak dikenal sebagai GUI. Dengan hal tersebut, membuat pengguna berkemungkinan untuk melakukan penanganan server dengan lebih gampang.
Bahkan ada yang menyebutkan bahwa semenjak tahun 1996 apache ini cukup terkenal sebagai web server yang ada di internet. Di tahun 2005 lalu web server ini, mengalami peningkatan pengguna sehingga menjadi 71 persen.
Patch yang dimiliki oleh web server ini, tergolong cukup banyak di bagian perangkat lunaknya. Oleh sebab itu, tidak sedikit pengguna yang mengenal website server ini dengan sebutan server yang mempunyai banyak patch.
Kelebihan dan Kekurangan Web Server Apache
Seperti yang web server pada umumnya, apache juga mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan di dalamnya. Lebih jelasnya berikut pembahasan mengenai beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh web server bernama apache:
1. Kelebihan
Jika dilihat dari sisi kelebihan yang ada, web server satu ini memang dikenal mempunyai beberapa hal. Mulai dari mampu diakses dengan berbagai platform sampai dengan kemudahan dalam hal konfigurasi. Inilah beberapa kelebihan dari apache:
- Pertama yaitu dapat dipakai dengan lintas platform.
- Tergolong dalam komunitas besar serta mempunyai dokumentasi lengkap.
- Perangkat lunak yang dimiliki cukup stabil dan handal.
- Tergolong kompatibel dengan aplikasi WordPress.
- Lisensi yang dimiliki termasuk gratis atau biasa disebut dengan open source.
- Terus melakukan pembaharuan terhadap patch keamanan.
- Terakhir mudah dalam konfigurasi.
2. Kekurangan
Selain mempunyai beberapa kelebihan yang dimiliki, web server satu ini juga memiliki kekurangan. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
- Dari sisi keamanan yang ada masuk dalam kategori rentan lantaran terdapat sejumlah konfigurasi yang tidak dilakukan pengembangan secara baik.
- Akan muncul gangguan di bagian performa ketika melakukan penerimaan terhadap trafik yang tinggi.
Demikian sekilas ulasan mengenai web server apache dalam website. Dari pembahasan di atas diketahui bahwa apache sendiri, mengalami perubahan dan pengembangan hingga menjadi seperti sekarang. Bahkan pengguna yang dimiliki mencapai angka 71 persen di tahun 2005.
