fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

Panduan

Membuat Server untuk Ujian Online Dengan VPS

Wiliam

Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan turut berpengaruh terhadap kemajuan teknologi. Hampir semua sektor kehidupan mengandalkan teknologi internet untuk menunjang aktivitas, salah satu yang banyak digunakan saat ini adalah ujian berbasis online. Namun, permasalahan tentu masih bisa ditemui bahkan lebih kompleks dibandingkan ujian secara langsung seperti biasanya.

Ada banyak hal yang harus disiapkan selain perangkat komputer dan jaringan internet. Salah satunya yakni menyiapkan server untuk keperluan CBT (Computer Based Test). Biaya yang diperlukan untuk pengadaan komputer server ujian online tidak murah. Ini jugalah yang menjadi penyebab mengapa banyak sekolah yang mengurungkan niatnya untuk melakukan tes semacam ini.

Padahal metode CBT memiliki banyak manfaat, salah satunya bisa menghemat kertas. Penggunaan server juga tidak bisa sembarangan, karena spesifikasinya berbeda dengan server biasa dan yang khusus digunakan untuk melayani peserta ujian. Pemilihan koneksi jaringan yang menghubungkan server dengan klien (peserta ujian) agar transfer data bisa berjalan dengan baik.

Server Terbaik Untuk Ujian Online

Dikarenakan penggunaan server yang tidak boleh sembarangan, pada artikel ini akan diinformasikan server apa yang sesuai untuk melayani peserta ujian. Solusi tepat yang ditawarkan kepada pihak sekolah yang akan  menggunakan metode CBT adalah menggunakan server VPS. Biaya dan oengoperasiannya yang minim biaya membuat server satu ini bisa menjadi pilihan tepat.

Sistem server ini sudah terintegrasi sehingga ujian bisa dilakukan dalam situasi apapun asal didukung dengan sistem terbaru dan yang mudah digunakan. Dengan server VPS ini Bizzie tidak perlu lagi membeli server fisik yang harganya tidak murah. Adapun hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut:

1. Menentukan Jumlah Peserta Ujian Online

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan peserta ujian yang akan diikutsertakan secara online. Sebelum memilih server untuk CBT, pastikan Anda sudah tahu berapa jumlah peserta yang akan ikut untuk mengetahui spesifikasi server apa yang cocok digunakan.

Jika ujian berlangsung dalam beberapa sesi, Bizzie wajib mengetahui berapa jumlah peserta setiap sesinya. Juga peserta dan spesifikasi server tidak sesuai, maka proses ujian bisa saja terhambat karena ketidakmampuan server dalam melayani klien dengan jumlah tertentu.

2. Menentukan Spesifikasi Server yang Akan Digunakan

Setelah mengetahui jumlah peserta yang ikut, selanjutnya Bizzie sudah bisa menentukan spesifikasi server yang cocok digunakan. Seperti yang diketahui bersama ketika ujian online, pasti semua  akan mengakses server secara bersamaan. Oleh karenanya, Anda harus mempertimbangkan kebutuhan processor dan RAM yang sesuai untuk server.

Ada beberapa rumus yang biasa digunakan untuk menentukan spesifikasi server berdasarkan perhitungan. VPS tergolong server yang memiliki performa baik dan cocok digunakan untuk ujian berbasis online. Untuk contoh perhitungannya sendiri bisa dilihat di bawah ini:

  • Berlaku untuk jumlah user 500 (aktif) yang menggunakan os berbasis Windows -> RD = 2
  • Kecepatan prosesor = tipe 2 dengan core >= 4 
  • Asumsi tingkat concurrent user 20% maka jumlah CU= 500 * 20% = 100
  • Ram yang dibutuhkan >= RD + CU / 20 = 7  GB ~> 8 gb.

3. Install Kebutuhan Ujian Online Melalui Server

Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah menginstall segala kebutuhan ujian online pada server yang telah dipilih. Untuk kepentingan CBT ini, server yang digunakan tentu harus menyiapkan web server. Bizzie bisa menggunakan NginX (LEMP), LAMP, atau DNS jika ingin server yang digunakan bisa diakses melalui domain. Namun, jika hanya diakses melalui IP public, maka tanpa DNS juga masih bisa digunakan.

Setelah semua proses di atas telah dilakukan, selanjutnya Bizzie harus memilih software yang akan digunakan untuk ujian online. Kebanyakan pengguna menggunakan aplikasi Moodle untuk CBT. Kelebihan menggunakan VPS salah satunya ialah Anda tidak lagi kesulitan dalam hal menginstall web server, moodle, dan database dikarenakan fitur Xcibe pada VPS bisa mengakomodasi semua itu. 

Baca Juga : Apa itu VPS? Pengertian,Fungsi, dan Cara Menggunakannya

Komponen Pendukung CBT 

Telah dijelaskan sebelumnya jika server yang digunakan untuk ujian berbasis online tidak boleh sembarangan. Ada spesifikasi dan kriteria tertentu yang harus dipenuhi oleh pengguna. Berdasarkan informasi yang dikeluarkan Kemendikbud tentang ujian berbasis online ini, pihak sekolah harus memenuhi spesifikasi seperti dibawah ini:

  • Jenis komputer yang digunakan adalah desktop atau bukan laptop maupun notebook
  • Memiliki CPU: 4 core, 1.6 Ghz
  • Ram sebesar 8GB DDR3
  • Penyimalan sebanyak 250 Gb
  • Menggunakan os: windows server/10/8/7, Linux Ubuntu 14.04 64 bit
  • Untuk software meliputi: VM Virtualbox, Browser (Mozilla, Chrome, dll) serta exam browser admin
  • Sekolah memiliki setidaknya dua unit komputer server yang dimanfaatkan sebagai cadangan atau backup.
  • Dilengkapi dengan UPS daya tahan 15 menit.

Selain digunakan untuk ujian online, menggunakan server ini juga bisa menunjang website sekolah agar lebih terstruktur. Sistem CBT memang sangat bermanfaat untuk menampung segala informasi terkait pendaftaran dan informasi lain seputar sekolah dan bisa diakses secara bebas oleh banyak pengguna internet. 

Keunggulan lain yang bisa didapatkan dari ujian online selain menghemat waktu dan dana, CBT ini juga lebih akurat dalam memeriksa soal yang dikerjakan oleh peserta ujian. Hal tersebut dikarenakan sebelum dilaksanakan ujian, sistem komputer yang digunakan telah disetting agar mampu memilah mana jawaban yang benar dan salah. CBT sudah banyak digunakan oleh lembaga, baik sekolah maupun kampus. 

Baca Juga : 10+ Tips Memilih Cloud VPS untuk Website Anda

Secara teknis, server CBT ini merupakan sistem semi-online dimana semua data dan informasi peserta ujian beserta jawaban yang mereka pilih akan terkirim ke sebuah server lokal yang bisa menerima permintaan data dari para klien. Begitu banyak manfaat yang bisa dirasakan dengan melaksanakan ujian berbasis online ini. Terlebih lagi di masa pandemi seperti sekarang, dimana ujian pun dilaksanakan secara inline.

Baca Juga