fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

Domain

Simak 5 DNS Ping Terkecil yang Bisa Digunakan Gratis

Rianda

Untuk mempercepat serta menjaga kestabilan internet, DNS ping terkecil dapat menjadi solusinya. Ping merupakan waktu respon yang tercatat setelah eksekusi internet seperti memuat situs dilakukan. Saat ini, ada berbagai DNS publik yang bisa digunakan saat berselancar di internet.

DNS sebenarnya merupakan sistem yang dapat menerjemah domain menjadi alamat IP, agar dapat dimuat di browser. Setiap ISP sudah memiliki DNS default, namun tidak ada salahnya memakai DNS publik untuk melancarkan ping. Untuk DNS nya, dapat menggunakan berbagai rekomendasi berikut:

1. CloudFlare

Sampai saat ini, CloudFlare masih merupakan DNS ping terkecil di dunia. Didirikan pada tahun 2009 di Amerika Serikat, CloudFlare merupakan reverse proxy, yaitu menghubungkan di antara pengunjung website dengan provider CloudFlare.

Dalam menggunakannya, CloudFlare memiliki server primer yang ikonik, yakni 1.1.1.1. Untuk server sekundernya, CloudFlare menggunakan DNS 1.0.0.1. Ping yang diterima sangat cepat, yakni hanya 13.9ms saja.

Tak heran mengapa banyak memakai layanan DNS asal CloudFlare ini. Keunikan terbaik dari CloudFlare, yaitu komitmennya untuk melindungi privasi penggunanya.

Perusahaan tersebut tidak akan menyimpan, bahkan menjual data pemakainya. Hal ini dapat dibuktikan dengan laporan audit KPMG yang dikeluarkan secara publik.

2. Google Public DNS

Sebagai leading brand di dunia, Google juga tidak mau kalah dalam menyediakan segala kebutuhan digital. Didirikan pada tahun 2009, Google Public DNS dapat digunakan oleh siapa saja. Sudah sekitar 13% pengguna internet dunia telah menggunakan DNS Google saat melakukan browsing.

Untuk menggunakan DNS asal Google, bisa disetel sendiri dengan server primer yang digunakan yakni 8.8.8.8, dan sekundernya adalah 8.8.4.4. Waktu respon ping nya cukup cepat, yaitu berada di titik 28.4ms. Google Public DNS juga mengklaim memiliki uptime hingga 99.98%.

Bila dibandingkan dengan CloudFlare, tingkat privasi DNS Google bisa dikatakan belum setara. Selain itu, penggunaan Google DNS akan membutuhkan panduan bagaimana cara mengatur setting nya. Di samping hal tersebut, Google Public DNS masih tetap direkomendasikan.

3. OpenDNS

Berdiri pada tahun 2006, OpenDNS adalah perusahaan DNS publik dan berbayar asal Amerika Serikat. OpenDNS dikhususkan untuk mempercepat waktu respon, perlindungan phishing, hingga memfilter konten tertentu. DNS publik yang diberikan dapat diakses secara gratis.

Dalam menyajikan layanannya, OpenDNS menggunakan server primer 208.67.222.222, sedangkan sekundernya 208.67.220.220. OpenDNS juga mengklaim memiliki waktu ping 22.7ms, serta tingkatan uptime 100%. Oleh karena itu, OpenDNS banyak digunakan perusahaan ternama.

Selain itu, layanan OpenDNS memiliki user interface yang mudah dipahami orang awam. DNS ping terkecil ini juga dapat dipasang secara manual bagi yang menginginkannya. Untuk versi berbayarnya, pengguna dapat melihat histori internet satu tahun terakhir.

4. Quad9

Mungkin masih banyak yang belum mengenali Quad9, karena masih tergolong baru sejak kehadirannya pada tahun 2016. Layanan DNS publik ini difokuskan untuk melindungi pengguna internet dari serangan phishing, malware, dan konten berbahaya lainnya.

Quad9 menggunakan server primer 9.9.9.9, sesuai namanya. Sedangkan untuk sekunder, Quad9 menggunakan alamat 149.112.112.112. Untuk waktu ping nya masih terbilang cepat pada tingkat 40.6ms. Layanan Quad9 sudah tersedia di Indonesia bagi yang membutuhkannya.

5. Comodo Secure DNS

Rekomendasi DNS ping terkecil terakhir kali ini berasal dari Comodo. DNS berikut dapat diandalkan untuk kestabilan browsing, perlindungan firewall, hingga akses kontrol konten tertentu. Comodo Secure DNS uniknya dapat digunakan untuk Windows 10 ke bawah.

Untuk menggunakan Comodo, server primer yang digunakan adalah 8.26.56.26, sedangkan sekundernya yaitu 8.20.247.20. Meski hanya memiliki waktu ping sebesar 72 ms, namun angka tersebut masih merupakan standar dari ping yang kecil.

Demikian rekomendasi dari lima DNS ping terkecil yang dapat digunakan gratis. DNS tersebut dapat ditambahkan ke browser kesayangan melalui pengaturan dengan mudah. Lantas, manakah DNS publik yang menjadi pilihan pengguna secara pribadi?

Baca Juga