fbpx

Daftar Cloud Depa by Dewabiz - Dapatkan Saldo Gratis Secara Cuma Cuma!

Wordpress

Cara Migrasi WordPress ke Hosting dengan Cepat dan Mudah

Wiliam

Pernahkah bizzie terpikir untuk melakukan migrasi hosting? Apalagi ketika kualitas dan performa hosting yang bizzie gunakan sekarang ini sedang buruk maupun kurang optimal.

Salah satu cara migrasi WordPress ke hosting yang bisa dilakukan adalah menggunakan bantuan cPanel. cPanel merupakan kontrol panel web yang digunakan untuk mengelola website.

Nah, pada kesempatan kali ini akan dibahas lengkap mengenai cara migrasi WordPress ke hosting. Untuk penjelasan lebih lengkap mengenai perihal cara migrasi ini bisa simak lebih lengkapnya dibawah ini.

Cara Migrasi WordPress ke Hosting

Sebelum mengikuti cara migrasi WordPress ke hosting kali ini, tentunya bizzie juga sudah harus mempunyai hosting dengan cPanel sebagai kontrol hostingnya. Ketika semuanya sudah siap, maka bizzie bisa langsung menjalankan proses migrasi hosting dan domain mengikuti beberapa langkah sebagai berikut :

1. Login cPanel Hosting yang Lama

Cara migrasi WordPress ke hosting pertama, yaitu melakukan login kedalam akun cPanel yang akan dipindahkan. Selain itu, bizzie juga bisa langsung akses namadomain/cpanel dan masukkan username dan password. Apabila sudah, maka bisa memilih kolom “login”.

2. Melakukan Backup

Setelah masuk di dalam dashboard cPanel, maka bisa langsung saja memilih “backup wizard”. Pada halaman Backup Wizard bisa langsung saja memilih “back up or restore” dan memilih fitur menu “backup”. Selanjutnya, bizzie bisa memilih jenis backup yang diinginkan sebagai berikut :

●      Pilih menu “full backup”, ketika bizzie sudah mempunyai akses masuk ke dalam web host manager (WHM).

●  Pilih menu “partial backup”, ketika bizzie hanya mempunyai akses ke cPanel Hosting.

2.2 Partial Backup

Untuk melakukan pemindahan hosting diantara cPanel, maka bisa memilih menu “Partial Backup”. Nantinya, bizzie akan melakukan tiga proses backup secara terpisah dan bisa download filenya satu persatu sebagai berikut :

●      Home Directory : proses backup secara keseluruhan pada file di dalam menu “file manager” dan termasuk sistem mailnya.

●      MySQL Databases : proses backup database secara keseluruhan di dalam website.

●  Email Forwarders & Filters : Proses backup untuk melakukan konfigurasi email forwarder.

Langkah ketiga yang sudah disebutkan diatas ini hampir sama. Sebagai contoh, ketika bizzie sedang melakukan backup home directory. Maka dari itu, bisa langsung saja memilih menu “home directory” dan bizzie akan langsung diarahkan di halaman selanjutnya.

Di dalam halaman tersebut, bizzie bisa langsung saja download file backup tersebut. Lakukan cara migrasi WordPress ke hosting kali ini untuk melakukan backup MySQL Database dan Email Forwades dan Filters. Apabila semua file backup yang dibutuhkan sudah tersimpan di komputer, maka bisa melanjutkan ke cara migrasi ke hosting selanjutnya.

3. Login Pada cPanel Hosting Baru

Silahkan, untuk bizzie bisa langsung login di dalam cPanel baru dengan akses namadomain/cpanel di dalam web browser. Setelah itu, masukkan juga username dan password dan klik menu “login”. Bizzie juga bisa melakukan login tanpa menggunakan username dan password cPanel dengan memilih menu “kelola layanan – lihat semua fitur di cPanel”.

4. Restore File Backup

Cara migrasi WordPress Hosting selanjutnya, yaitu masuk ke dalam halaman dashboard cPanel dan memilih menu “backup wizard”. Pilih juga menu “restore” yang ada di halaman tersebut.

Selanjutnya, bizzie bisa memilih tipe file yang akan dilakukan backup dan di restore. Bizzie juga bisa melakukan unggah file backupnya secara satu persatu. Misalnya, bisa memilih menu “home directory” ketika ingin melakukan restore file backup home terlebih dahulu.

Kemudian, memilih menu “choose file” untuk melakukan file backup. Lalu, pilih menu “upload” untuk melakukan unggah file. Lamanya proses restore ini juga bergantung dengan besarnya file backup tersebut. Tunggu sampai dengan file backup sudah berhasil di restore dengan sempurna. Apabila sudah berhasil, maka bisa melakukan hal yang sama seperti backup tipe lainnya.

5. Menyesuaikan Konfigurasi Database

Di cara migrasi WordPress ke hosting yang paling terakhir adalah menyesuaikan konfigurasi database dari hosting yang lama ke baru. Pertama, bizzie bisa langsung saja masuk di dalam menu “MySQL Database” di dalam cPanel yang baru.

Scroll sampai dengan bawah dan menemukan bagian menu “current databases”. Di dalam menu tersebut, bizzie juga bisa melihat database dari hosting sebelumnya sudah ada di dalam hosting baru.

Namun, bizzie juga masih harus melakukan pengaturan di dalam menu “privileged users”, Akan tetapi, sebelumnya di cara migrasi WordPress ke hosting kali ini harus melakukan perubahan nama database terlebih dahulu dengan cara memilih menu “rename” di bagian kolom menu “actions”.

Kemudian, bizzie bisa melakukan perubahan nama database sesuai dengan apa yang diinginkan. Klik menu “Proceed” untuk melakukan pergantian nama database. Buat user baru di dalam kolom menu “add new user”. Masukkan username dan password yang akan digunakan oleh bizzie.

Jangan lupa untuk memberikan klik pada kolom “create user” untuk membuat user yang baru. Apabila sudah dilakukan, maka bizzie perlu menambahkan user tersebut di dalam database.

Cara migrasi WordPress ke hosting sangat mudah dilakukan bukan. Pada intinya, untuk bizzie yang ingin melakukan migrasi WordPress ke hosting ini harus melakukan restore di dalam cPanel hosting baru terlebih dahulu agar berjalan dengan lancar.

Nah, itulah dia cara migrasi WordPress ke hosting yang bisa bizzie jadikan sebagai bahan referensi. Bizzie juga bisa melakukan pemindahan website di dalam hosting dan domain baru atau masih tetap sama.

Baca Juga