Setiap usaha yang dijalankan tentulah membutuhkan pemasaran dan promosi sebagai upaya untuk meningkatkan penghasilan. Di masa perkembangan teknologi yang semakin canggih, strategi marketing satu persatu bermunculan. Salah satunya adalah personalized marketing.
Strategi marketing ini dianggap mampu menjawab tantangan zaman sehingga banyak yang menggunakannya dan meninggalkan metode promosi tradisional. Personal marketing ini dapat meningkatkan penjualan dan memberikan keuntungan yang lebih banyak.
Personalized marketing berkaitan dengan cara-cara marketing yang memberikan kesan akrab dan intens kepada pelanggan. Hal ini akan membangkitkan rasa empati sehingga mereka menjadi pelanggan yang loyal pada perusahaan.
Untuk penjelasan lebih jelas tentang strategi marketing ini, simak artikel ini sampai selesai.
Apa Itu Personalized Marketing?
Personal marketing atau personalized marketing adalah strategi pemasaran yang dilakukan perusahaan dengan cara mengirimkan konten perusahaan secara individual ke pelanggan (personalisasi pelanggan). Hal ini dapat diterapkan setelah melakukan pengumpulan data, analisis data dan menggunakan teknologi otomatis.
Tim pemasaran perusahaan akan mengirimkan pesan kepada konsumen sesuai dengan pengalaman, preferensi dan karakteristik dari calon konsumen tersebut. Tujuannya adalah menciptakan engagement dengan calon konsumen melalui komunikasi yang sifatnya personal.
Dalam sebuah hasil studi dari University of Texas, diketahui bahwa terdapat dua alasan mengapa personalized marketing bisa menjadi strategi pemasaran yang efektif. Yang pertama, calon konsumen saat ini dibanjiri dengan berbagai informasi melalui iklan. Kedua, calon konsumen memiliki hasrat yang terkontrol.
Hal ini menjadikan strategi pemasaran tersebut baik digunakan sebab calon konsumen memiliki kendali penuh atas informasi mana saja yang mereka anggap penting dan mereka perlukan.
Apa Manfaat Personalized Marketing?
Menggunakan personalized marketing dapat memberikan manfaat yang banyak bagi bisnis Anda. Beberapa diantaranya yaitu:
1. Meningkatkan Penjualan
Dalam hal ini personalized marketing dapat meningkatkan penjualan rata-rata sebanyak 19%. Membuat konten yang sifatnya lebih personal dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan akan berujung pada keputusan pelanggan untuk membeli atau melakukan transaksi.
2. Meningkatkan Pengalaman Pelanggan
Personalized marketing akan meningkatkan pengalaman pelanggan yaitu menciptakan kepuasan pelanggan. Secara tidak langsung hal ini akan membuat mereka selalu ingin berbelanja kembali.
3. Belum Banyak Perusahaan Yang Berhasil Membuat Website Mereka Lebih Personal.
Membuat website yang sifatnya personal memang merupakan hal yang tidak mudah sebab perlu dilakukan analisis mendalam terkait konsumen dan calon konsumen.
4. Membangun Hubungan Yang Baik Dengan Pelanggan.
Hal ini karena menggunakan personalized marketing membuat perusahaan dapat mengenal pelanggan lebih dekat. Dengan perusahaan mengenali pelanggannya maka akan tercipta komunikasi yang intens yang tentu tetap disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan tersebut.
5. Kecenderungan Pelanggan Akan Membuka Email Yang Sifatnya Persoalan Lebih Besar.
Ketika membuka email, tentu kita tidak akan membuka semua email, apalagi jika berisi iklan spam. Ketika menggunakan strategi personalized marketing, pesan yang dikirim sifatnya lebih pribadi dan kemungkinan orang untuk membukanya lebih besar.
6. Memudahkan Pengelompokan Pelanggan
Personalized marketing juga dapat memudahkan anda untuk mengelompokkan pelanggan berdasarkan kriteria tertentu. Dengan begitu, Anda bisa lebih memahami konten seperti apa yang selanjutnya perlu dibuat untuk meningkatkan penjualan.
Cara Melakukan Personalized Marketing Untuk Meningkatkan Penjualan
Untuk meningkatkan penjualan dengan menggunakan strategi personalized marketing, Anda bisa melakukan beberapa cara berikut ini, yaitu:
1. Kirimkan Email Yang Sifatnya Personal Ke Pelanggan
Personalized marketing bertujuan untuk menjalin hubungan lebih akrab agar tercipta loyalitas dengan setiap pelanggan. Untuk mewujudkan hal tersebut anda dapat mengirimkan pesan melalui email sesuai dengan kebutuhan mereka.
Agar email yang anda kirimkan dapat relevan dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan, anda perlu terlebih dahulu mengumpulkan informasi yang memuat kontak yang dapat anda anda hubungi, dalam hal ini adalah alamat email.
Dengan kontak tersebut, anda bisa mengidentifikasi konten apa saja yang dicari oleh pelanggan ketika mengunjungi website. Semakin banyak informasi yang anda peroleh, semakin tepat pula isi pesan email yang dapat anda kirimkan.
Saat mengirim pesan email, anda sebaiknya mencantumkan nama pelanggan agar lebih bersifat personal. Anda bisa menggunakan bantuan pihak ketiga untuk memindahkan anda mengirim template personal berdasarkan data pelanggan.
2. Buatlah Pengalaman Website Atau Aplikasi Dengan Lebih Personal
Salah satu cara yang juga dapat anda lakukan untuk meningkatkan penjualan melalui strategi personalized marketing yaitu memanfaatkan dara perilaku on-site. Misalnya pada website yang dimiliki perusahaan, anda bisa menambahkan fitur chat pribadi untuk menarik perhatian pelanggan.
Cara lain, anda bisa membuat landing page yang sesuai dengan target
pelanggan dengan campaign marketing khusus.
3. Tingkatkan komunikasi
Jika anda memiliki platform khusus untuk menawarkan produk, anda bisa memanfaatkannya untuk menjalin komunikasi yang lebih intens. Sebab, hubungan dengan pelanggan sebaiknya tidak berhenti saat pelanggan menyelesaikan transaksinya. Anda perlu melakukan follow up agar pelanggan tidak hilang.
Misalnya sesekali kirimkan pesan personal untuk menawarkan promosi khusus untuk pelanggan lama. Hal ini bertujuan untuk mendorong pelanggan untuk kembali melakukan transaksi. Selain itu, anda juga perlu merespon pertanyaan dan tanggapan dari pelanggan di media sosial agar komunikasi terjalin lebih baik.
4. Kelompokkan Konsumen Sesuai Perilakunya Dan Preferensinya
Untuk memudahkan anda menjalin hubungan baik dengan pelanggan, anda perlu melakukan segmentasi atau pengelompokan pelanggan, misalnya berdasarkan penghasilan, jenis kelamin, umur, tempat tinggal, dan lainnya. Dengan begitu, anda dapat mengirimkan penawaran yang sesuai ke calon konsumen.
Itulah beberapa cara melakukan personalized marketing untuk meningkatkan penjualan. Bagaimana dengan bisnismu?
