Tingkat kompleksitas konfigurasi yang tinggi, kerap membuat pengguna mencari cara instal cPanel di VPS. cPanel itu sendiri, merupakan control panel untuk mengelola konfigurasi website bagi end user. Keberadaan cPanel ini memang sangat penting bagi website apapun.
Sedangkan VPS merujuk kepada virtual private server, dimana pemilik server dapat mengelola konfigurasi sendiri seperti cPanel. Lantas, bagaimana prosedur yang dilakukan untuk menambahkan cPanel pada VPS? Simak panduan lengkapnya berikut:
1. Instal cURL Terlebih Dahulu
Mula-mula komponen yang perlu ditambahkan adalah cURL. Alat ini diperlukan agar dapat melakukan transfer data menggunakan berbagai macam protokol. Untuk menambahkan cURL, ketikkan:
# sudo apt update
# sudo apt instal curl
Perintah update yang ditambahkan sebelum cURL akan melakukan update informasi package, dari seluruh sumber yang dikonfigurasi. Setelah itu, baru cURL akan di install pada VPS. Perlu diingat jika perintah ini digunakan pada OS Ubuntu.
2. Atur Hostname pada Server VPS
Cara instal cPanel di VPS selanjutnya adalah mengatur hostname yang akan digunakan pada VPS. Adapun format hostname untuk VPS yang dibutuhkan adalah FQDN. Untuk perintahnya dapat menggunakan line berikut:
- sudo nano /etc/(tambahkan hostname VPS atau domain yang dimiliki disini, misalnya host.domain.com)
- Setelah usai, simpan dengan Ctrl+O, lalu Enter. Kemudian, masuk menggunakan kombinasi Ctrl+X dan ketikkan perintah berikut:
- sudo nano /etc/hosts
- (ketikkan alamat IP VPS disini) (ketikkan nama domain atau hostname VPS disini) hostname
- Simpan kembali dengan tombol yang sudah dijelaskan di atas, dan kembali lagi dengam Ctrl + V. Lalu, silahkan lakukan restart server dengan perintah: sudo reboot.
3. Ubah Setting Repository pada MySQL 8.0
Selanjutnya, sistem pengelola database seperti MySQL akan dibutuhkan pada Ubuntu. Namun ketahui jika versi Ubuntu 20.04 misalnya, perlu menggunakan MySQL versi 8.0. Oleh sebab itu, ikuti langkah-langkah berikut untuk mengubah repository MySQL 8.0:
- Mula-mula, buat file cpanel.config dengan menggunakan perintah berikut: # mkdir /root/cpanel_profile # touch /root/cpanel_profile/cpanel.config # nano /root/cpanel_profile/cpanel.config.
- Setelah itu, pada file cpanel.config yang baru dibuat dapat ditambahkan dengan perintah berikut: mysql-version=8.0.
- Kemudian, baru repository MySQL dapat ditambahkan dengan menggunakan perintah ini: # wget -q -O – https://repo.mysql.com/RPM-GPG-KEY-.
4. Lakukan Instalasi cPanel pada Server VPS
Untuk tahap cara instal cPanel di VPS selanjutnya, instaler cPanel akan perlu dijalankan. Pengguna juga akan perlu melakukan lisensi cPanel untuk dapat mengakses WHM melalui alamat IP. Seperti inilah perintah yang akan diketikkan:
# cd /home && curl -o latest -L https://securedownloads.cpanel.net/latest && sh latest
Kemudian, maka proses penginstalan cPanel akan mulai diproses. Tunggu beberapa saat hingga tulisan ucapan terimakasih telah menginstal cPanel dan WHM muncul.
Apabila sudah membeli lisensi cPanel sebelumnya, maka tambahkan perintah berikut:
sudo /usr/local/cpanel/cpkeyclt
5. Lakukan Login pada WebHost Manager
Tahap terakhir pada panduan kali ini adalah dengan melakukan login pada WHM atau WebHost Manager. cPanel dan WHM sebenarnya sudah merupakan satu paket, jadi keduanya akan dapat diakses.
Untuk mengakses WHM, gunakan alamat IP:2087 sebagai URL, lalu tekan Enter. Pada layar akan muncul halaman login WHM. Silahkan lakukan login dengan menggunakan username dari root, serta password nya.
Halaman selanjutnya yaitu EULA (End User License Agreement) yang diterapkan pada cPanel dan WHM. Klik Agree to All untuk menutup panduan instalasi ini.
Itu dia proses yang akan ditempuh untuk melakukan cara instal cPanel di VPS menggunakan Ubuntu. Untuk OS lainnya seperti CentOS tidak memiliki cara yang terlalu berbeda, sehingga panduan ini masih bisa digunakan. Apabila terjadi masalah saat instalasi, silahkan untuk menghubungi layanan IT.