Apakah bisa 1 hosting untuk 2 domain yang berbeda? Barangkali pertanyaan ini kerap, hinggap di angan-angan pengguna yang baru saja terjun di dunia pengembangan website.
Tidak lain karena jika sebuah hosting bisa digunakan untuk lebih dari 1 domain yang berbeda pastinya akan sangat menguntungkan dan efisien. Lantaran, pengguna bisa mengembangkan banyak website dalam satu hosting secara bersamaan.
Lalu benarkah hal tersebut bisa dilakukan? Apakah bisa 1 hosting untuk 2 domain yang berbeda atau bahkan lebih? Berikut akan diberikan penjabaran lebih lanjut mengenainya. Jadi, sebaiknya sisihkan waktu untuk membaca agar bisa memahami informasinya.
Apakah Bisa 1 Hosting untuk 2 Domain yang Berbeda?
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan yang disebutkan di atas adalah bisa. Alasannya karena pada dasarnya 1 hosting bisa dipergunakan untuk lebih dari 1 domain. Tidak hanya 2 saja, namun bisa banyak domain sekaligus.
Jika pengguna memahami hal ini tentu tidak akan melewatkannya. Pasalnya dengan mengetahui caranya dan memanfaatkannya, maka pengguna bisa mengembangkan banyak website sekaligus kendati hanya punya 1 hosting saja.
Berkenaan dengan hal tersebut, maka untuk memudahkan di bawah ini akan diterangkan mengenai bagaimana cara untuk membuat banyak domain dalam 1 hosting. Khususnya bagi yang memakai unlimited hosting dari Niagahoster berikut.
Cara untuk Menjadikan Hosting untuk 2 Domain atau Lebih
Bagi pengguna yang memakai Niagahoster dan ingin membuat hosting untuk lebih dari 1 domain maka caranya sangat mudah. Itu bisa dilakukan dengan mengikuti instruksi yang diterangkan secara rinci di bawah ini:
1. Masuk pada Dashboard Niagahoster
Hal pertama yang dapat diupayakan oleh pengguna adalah masuk pada dashboard member pada Niagahoster seperti biasanya. Lalu amati menu atau fitur yang tersedia di dalamnya yang dapat digunakan oleh pengguna.
2. Gunakan Tombol Kelola Hosting
Selanjutnya, arahkan pilihan pada tombol Kelola Hosting untuk memulai menambahkan domain baru yang akan dikelola. Tombol ini letaknya berada di bagian bawah layar sebelah kanan, dengan tulisan berwarna putih di atas tombol oranye. Untuk memilihnya, pengguna tinggal klik saja.
3. Masuk pada Pengaturan Hosting
Setelah itu, langsung masuk saja pada menu Pengaturan Hosting yang tersedia untuk bisa mengakses menu-menu yang ada di dalamnya. Selanjutnya tinggal pilih fitur cPanel dan tekan All Features yang berada di baris paling kanan.
4. Jalankan Menu Addon Domains
Apabila telah sampai pada tahapan ini, maka pengguna bisa langsung menekan pada menu Addon Domains. Menu ini sendiri berada di bagian bawah jadi untuk bisa menemukannya, maka pengguna harus menggulirkan pointer ke arah bawah sampai melihat menunya, lalu tekan.
5. Input New Domain Names untuk Menambahkan
Berikutnya, sebelum menambahkan domain baru maka yang penting untuk diingat adalah memastikan bahwa domain tersebut telah aktif. Cirinya ketika ditambahkan, maka subdomainnya juga memunculkan nama yang sama.
Setelah merasa yakin dengan domain baru yang telah ditambahkan maka pengguna pun tinggal menekan pada opsi Add Domain. Otomatis, domain baru tadi akan ditambah ke hosting yang sama.
6. Lakukan Pengecekan Domain Baru yang Dimasukkan
Terakhir untuk memastikan keberhasilan proses penambahan domain pada hosting yang telah diuraikan diatas, maka pengguna penting untuk melakukan pengecekan ulang. Caranya dengan melihat pada addon domains apakah telah muncul atau belum.
Apabila pada addon domains tersebut telah muncul nama domainnya maka proses penambahan domain pada hosting yang sama telah berhasil. Selanjutnya tinggal melakukan update nama server supaya domain yang baru ditambahkan tadi dapat diakses oleh pengguna umum.
Jadi itulah jawaban yang dapat diberikan terkait pertanyaan apakah bisa 1 hosting untuk 2 domain yang berbeda, yang ternyata sangat bisa. Pengguna sebaiknya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, dan mulai untuk mengembangkan website dengan memanfaatkan hosting yang dimiliki.
