Bagi kalangan web developer, FileZilla mungkin sudah bukan lagi tool baru. Ya, software ini memungkinkan pengelola web untuk mengunggah atau mengedit file website dengan lebih mudah. Namun bagi yang masih pemula, apa itu FileZilla dan apa saja fitur yang ada pada tool klien File Transfer Protocol (FTP) ini sehingga Anda layak mempertimbangkannya?
Apa itu FileZilla?
Pada dasarnya, apa itu FileZilla ialah software gratis berbasis open source yang memungkinkan pengguna untuk melakukan transfer file dengan lebih cepat namun tetap aman. Software ini dapat digunakan pada komputer dengan sistem operasi Windows, Linux, macOS, BSD dan sebagainya. Pengembang aplikasi ini adalah Tim Kosse dan diperkenalkan pertama kali pada Juni 2001.
Program ini banyak digunakan para pengelola website karena memudahkan pengelolaan file website, tanpa akses cPanel melalui mekanisme FTP yang handal.
Tak hanya banyak diandalkan oleh web developer profesional saja, tool ini juga disukai para pemula karena menggunakan tampilan yang mudah dipelajari dan digunakan. Tak akan butuh waktu lama untuk memahami tampilan dan mulai menggunakannya.
FTP sendiri menjadi solusi keterbatasan hosting untuk urusan upload file, baik melalui PHP maupun script. Dan dengan menggunakan FileZilla ini, transfer dan edit file besar maupun kecil bisa langsung dilakukan tanpa harus membuka cPanel terlebih dahulu.
Tentunya hal ini akan banyak memudahkan para pengelola website dalam mengunggah file-file besar atau sekedar ingin mengupdate file kecil sekalipun.
Kenali Beberapa Fitur-Fitur Andalan FileZilla
Penjelasan sekilas tentang apa itu FileZilla di atas, Anda mungkin bisa membayangkan apa saja fitur yang ada pada aplikasi ini. Namun untuk lebih jelasnya, berikut ini fitur yang ditawarkan pada File Zilla ini:
1. Protokol Transfer File
Jelas, fitur utama dari apa itu FIleZilla ini adalah untuk transfer file melalui mekanisme FTP. Tak hanya itu, tool ini juga mendukung SSF File Transfer Protocol (SFTP) dan FTP pada SSL/ TLS (FTPS). Intinya, transfer file yang dilakukan melalui tool ini bisa tetap aman (terenkripsi).
2. Pengelola Situs (Site Manager)
Pengguna dapat membuat dan mengelola daftar situs FTP dan data koneksi yang terkait. Dengan begitu, situs pun dapat terhubung ke FileZilla untuk berbagi file dengan para pengunjungnya dengan mudah dan aman.
3. Tampilan Log Pesan (Message Log)
Pengguna dapat memanfaatkan log pesan untuk menampilkan output konsol. Daftar ini menampilkan informasi tentang perintah yang dikirimkan FileZilla beserta respon yang diterima server.
4. Tampilan File dan Folder
Pengguna dapat melihat tampilan file dan folder FTP sehingga jelah FTP menjadi lebih mudah, lengkap dengan dukungan fungsi drag-and-drop untuk mengelola file. Melihat dan mengubah file pun dapat dilakukan melalui komputer server maupun lokal.
5. Dukungan Transfer Sekaligus
Fitur yang jadi salah satu andalan FileZilla adalah kemampuan dan keandalannya dalam menangani beberapa tab dan koneksi ke server berbeda secara bersamaan.
Baca Juga : Apa itu VPS? Pengertian,Fungsi, dan Cara Menggunakannya
Transfer beberapa server pun bisa dilakukan dengan mudah dan cepat, bergantung pada kecepatan internet dan kuantitas file.
6. Antrian Transfer
FileZilla juga mendukung antrian transfer file apabila pengguna melakukan beberapa transfer sekaligus. Status antrian akan ditampilkan secara realtime memudahkan pemantauan proses transfer yang dilakukan.
7. Terhubung dengan Layanan CLoud
Khusus bagi pengguna Pro, dapat menghubungkan layanan penyimpanan cloud populer mereka untuk transfer file. beberapa layanan yang didukung antara lain Google Drive dan Google Cloud Storage, Microsoft Azure dan One Drive, Amazon S3 dan Dropbox.
Kesimpulan
Nah, saat ini pastinya Anda sudah cukup memiliki gambaran tentang apa itu FIleZilla dan manfaat yang bisa didapat dari tool yang satu ini. Anda pun bisa mempertimbangkan software ini untuk memudahkan pengelolaan website tanpa harus banyak berkompromi soal keamanan. Terlebih software ini juga didistribusikan secara gratis.
