Cara menjadi web developer tidak sulit seperti yang bizzie bayangkan. Kini, makin banyak orang yang tertarik ingin menjadi web developer, karena gaji dan karir menjanjikan. Tidak hanya itu, menjadi web developer ini memungkinkan bizzie menciptakan web fungsional untuk diri sendiri.
Dari artikel ini, bizzie akan diberikan penjelasan 10 cara menjadi web developer dengan lengkap. Bagi yang penasaran, yuk langsung simak penjelasan lebih lengkapnya dibawah ini.
Cara Menjadi Web Developer
Sebagai berikut cara menjadi web developer yang harus bizzie lakukan :
1. Mendefinisikan Tujuan
Sebelum belajar untuk menjadi seorang developer, bizzie harus menentukan tujuan terlebih dahulu. Ada banyak jenis web developer dan bizzie bisa memilih mana yang ingin dikuasai secara spesifik. Untuk beberapa jenis web developer yang bisa bizzie pilih adalah :
Jenis Web Developer | Keterangan |
Front-end | Developer yang berfokus pada pengembangan bagian depan web, merancang tampilan dan interaksi dengan para pengguna. Biasanya, front-end developer ini menguasai beberapa bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, dan JavaScript. |
Back-end | Developer hanya berfokus pada pengembagan web belakang, mengelola server, database dan logika aplikasi yang tidak terlihat oleh pengguna. Biasanya, back-end developer menguasai beberapa bahasa pemrograman seperti PHP, Python, Ruby dan Java Script. |
Full-Stack | Developer mempunyai keterampilan dan pengembangan front-end dan back end. Selain itu, developer juga bisa mengelola semua siklus pengembangan situs web dari awal sampai akhir. Seorang full-stack developer mungkin tidak akan menjadi ahli di satu bidang spesifik, tapi mempunyai pemahaman mendalam mengenai semua sistem. |
Mobile Web Developer | Mempunyai spesifikasi di dalam menciptakan situs web yang akan dioptimalkan untuk perangkat mobile. Misalnya, ponsel pintar (HP) dan tablet. |
Front-end framework | Mempunyai keahlian di dalam implementasikan framework front end. Misalnya, React, Angular, dan Vue.js. |
Back-end framework | Mempunyai keahlian di dalam implementasi framework back end. Misalnya, Laravel (untuk PHP), Django (untuk Python), atau Ruby on Rails (untuk Ruby). |
DevOps Engineer | Melakukan kombinasi pemahaman tentang pengembangan dengan operasi infrastruktur untuk membangun dan mengkonfigurasi pengembangan aplikasi web secara efisien. |
2. Mempelajari Bahasa Pemrograman
Setelah memilih ingin fokus di web developer jenis mana, kini saatnya bizzie melanjutkan ke perihal bahasa pemrograman. Untuk menjadi seorang web developer, bizzie harus menguasai beberapa bahasa pemrograman.
Pada tahap awal, bizzie disarankan untuk menguasai beberapa bahasa pemrograman dasar dan populer terlebih dahulu. Untuk beberapa bahasa pemrograman yang haus bizzie kuasi adalah JavaScript, PHP, Python, Java, C++, Golan, Swift, dan lain lain-lain. Bizzie juga bisa memilih untuk belajar bahasa pemrograman yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan.
3. Memahami Konsep Desain Web
Cara menjadi web developer tidak cukup paham dengan beberapa bahasa pemrograman saja, tapi juga harus tahu perihal konsep desain web. Desain web yang baik harus mencakup beberapa aspek, seperti tata letak, warna, tipografi, dan lain-lain. Pelajari semua prinsip desain web dan latih kemampuan untuk merancang tampilan lebih menarik para pengguna.
4. Mengenali Framework dan Library
Pengembangan web kini semakin efisien dengan menggunakan framework dan library yang sudah tersedia. Jika bizzie tertarik dengan pengembangan front-end, bizzie bisa mencoba fokus untuk belajar beberapa framework seperti React, Angular dan Vue.js.
Sementara itu, jika bizzie ingin fokus pada back-end development harus bisa belajar menggunakan framework seperti Node.js dan Django. Penggunaan framework dan library ini bertujuan untuk efisiensi waktu dan memperluas kemampuan di dalam proses pengembanga kemampuan.
5. Membuat Proyek Pribadi
Cara menjadi web developer berikutnya, yaitu melatih kemampuan dengan membuat protek pribadi. Mulailah dengan proyek sederhana dan tingkatkan kesulitan seiring berjalannya waktu.
Semua proyek ini akan membantu bizzie di dalam menguji kemampuan yang sudah dipelajari. Selain itu, praktek pribadi ini juga bisa menjadi salah satu portofolio awal untuk mencari klien.
6. Mengikuti Pelatihan
Meningkatkan keterampilan dengan mengikuti pelatihan terkait web development adalah cara menjadi web developer yang tidak boleh ketinggalan. Saat ini ada banyak platform online yang menawarkan kursus gratis atau berbayar dengan berbagai tingkat kesulitan.
Ada satu rekomendasi platform yang bisa bizzie pilih, yaitu Dibimbing.id. Bizzie akan langsung mendapatkan materi secara khusus untuk mengasah skill web development dan memperluas jaringan secara profesional.
7. Bergabung dengan Komunitas
Bergabunglah dengan komunitas web developer, baik forum diskusi, media sosial maupun pertemuan offline. Interaksi dengan sesama web developer, maka akan membantu bizzie belajar dari pengalaman orang lain dan mendapatkan solusi untuk masalah coding.
8. Praktik dan Tetap Konsisten
Masih sama seperti bidang lainnya, untuk mendalami skill maka bizzie harus melakukan praktik yang konsisten. Hal ini juga sama, ketika bizzie ingin menjadi seorang web development. Tetapkan waktu untuk berlatih setiap hari, meski durasinya tidak terlalu lama.
9. Menjadi Freelancer atau Kontributor Open Source
Setelah merasa percaya diri dengan kemampuan, maka pertimbangkan untuk menjadi seorang freelancer. Bizzie juga bisa berkontribusi di beberapa proyek open source. Dengan begitu, bizzie diberikan kesempatan untuk mengerjakan proyek secara berbeda-beda dan mungkin bekerja sama dengan tim pengembangan skala besar.
10. Jangan Takut Gagal
Ingatlah, bahwa kegagalan merupakan bagian alami dari proses belajar. Jangan takut untuk mencoba beberapa hal baru dan berani menghadapi tantangan. Teruslah berkembang dan belajar di dalam perjalanan menjadi seorang web developer.
Itulah dia 10 cara menjadi web developer handal dan profesional. Semoga informasi diatas bisa membantu!