fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

Business

Website Vs Marketplace, Lebih Baik Mana Untuk Bisnis Online?

Wiliam

Bisnis online tengah menjadi trend di masyarakat. Selain peminatnya yang banyak, bisnis online juga menawarkan berbelanja dengan cara yang simple. Pembeli dapat melihat dan checkout barang tanpa harus datang langsung ke toko.  

Mengkaji mengenai bisnis online, ada dua pilihan yang tersedia yakni website atau marketplace. Keduanya sama-sama memuat toko online beserta produknya. Lalu,manakah yang lebih unggul diantara keduanya tersebut?

Website dan Marketplace, Mana yang Lebih Bagus

Sebelum membahas lebih lanjut tentang website dan marketplace, Anda harus mengetahui terlebih dahulu perbedaan  keduanya. Baik website maupun marketplace memiliki ciri khas dan keunggulan masing-masing. Tak sedikit pebisnis menyarankan untuk membeli barang lewat web dikarenakan lebih mudah mencari, namun ada juga yang membeli lewat toko online agar lebih random. 

Website diartikan sebagai page (halaman) yang memuat beberapa informasi yang dibutuhkan. Bagi pelaku bisnis, web diisi dengan produk yang mereka jual. Sedangkan marketplace adalah aplikasi khusus jualan online. Dimana didalamnya terdapat banyak toko online yang menawarkan barang dan jasa. 

Kemudian, apa saja yang menjadi keunggulan dan kekurangan dua platform tersebut? Simak informasi di bawah sampai habis ya.

Keunggulan dan Kekurangan Website 

Website memiliki beberapa kelebihan yang bisa dirasakan pengguna. Berikut beberapa daftarnya:

1. Milik Tim atau Perseorangan

Website dikelola oleh tim atau individu. Dikarenakan web memuat situs yang dapat menjadi milik perorangan atau kerjasama. Anda bisa memegang kendali penuh dan mendesain situsnya sesuai selera. 

Selain itu, dampak ini dapat membuat seseorang untuk mengekspresikan kehendaknya. Apakah ingin menggunakan pendekatan berupa promosi atau lebih mengedepankan edukasi. Adanya kebebasan membuat penjual memiliki citra baik di kalangan konsumen. 

Pembeli akan menyimpulkan bahwa Anda adalah orang yang ahli dalam bidang bisnis. Inipun akan menarik banyak pelanggan, dimana mereka datang atas kepercayaannya di toko tersebut.  Pastinya, performa web akan menjadi lebih baik. 

2. Laba Lebih Besar

Dikarenakan pengelolanya bukan orang lain, tapi pemiliknya sendiri, sudah pasti tidak ada keuntungan yang dibagi. Terkecuali bagi yang memiliki kerjasama tim. Terlepas dari itu semua, penjual dapat menentukan harga dengan bebas.

Anda bisa memperkirakan keuntungan per produk yang dijual, atau memiliki stok barang yang akan di push penjualannya. Pengelola tidak perlu mengiklankan satu per satu produk untuk promosi. Cukup dengan mengatur pengelolaan web, barang yang dijual akan siap dengan sendirinya. 

3. Mudah dalam Menarik Konsumen

Istilah menarik konsumen bisa disebut retargeting. Langkah sederhana menggaet pelanggan melalui web, cukup dengan menampilkan produk unggulan. Bisa juga ditambah dengan penjelasan singkat barang tersebut.

Baca Juga : Freelance atau Jasa Website Perusahaan, Lebih Baik Mana?

Hampir 70% proses retargeting mampu menarik calon pembeli untuk melakukan transaksi. Proses tersebut juga tidak memakan banyak biaya. Karena memfokuskan pada konsumen yang memiliki potensi untuk berbelanja.

4. Leluasa Dalam Promosi Brand

Produk Anda akan lebih dikenal di pengguna internet, karena mampu menjual dengan brand sendiri. Semakin banyak netizen yang melihat, maka merk akan familiar. Tak heran, banyak orang akan penasaran dan mulai mencari barang tersebut.

Melalui cara ini, pebisnis dapat membangun citra brand nya agar terlihat professional kedepannya. Selain itu, faktor konsumen yang lebih memilih berbelanja dengan mengingat nama merk juga semakin membuat penjual memiliki kesempatan lebih besar dalam mengenalkan brandnya. Potensi bagi para pengelola bisnis dapat meningkat dalam menarik pelanggan melalui identitas merek dagangnya. 

5. Jangkauan Pemasaran Lebih Luas

Setiap hari ada banyak jutaan orang mengunjungi situs web untuk mencari data informasi. Web yang memiliki sifat universal dapat menjangkau seluruh masyarakat dunia. Peluang bisnis untuk menawarkan semakin besar seiring dengan banyaknya pengguna internet. 

Hal ini menunjukkan jangkauan Anda untuk memasarkan produk semakin meluas. Tidak ada barang atau merek yang tidak terlihat selama gencar mempromosikannya. Terus memperbaiki performa toko sangat penting untuk menyongsong pasar global yang terbuka.  

Kekurangan Website

Untuk kekurangannya sendiri tentu saja ada, berikut informasinya:

1. Modal Lebih Besar

Anda harus mengeluarkan biaya yang lumayan untuk membuat situs web sendiri. Karena untuk memilikinya, harus berlangganan domain dan hosting terlebih dulu. Domain adalah nama toko online, sedangkan hosting sebagai tempat penyimpanan data atau file toko. 

Pebisnis juga perlu mengupdate penyimpanan, jika toko sudah berkembang. Tujuannya agar performa toko menjadi lebih baik. Website berbeda dengan marketplace, dalam arti lain membuat web memerlukan biaya sedangkan marketplace tidak. 

2. Butuh Keahlian dalam Mengelola 

Keahlian sangat diperlukan dalam mengelola situs web. Apalagi Anda memegang kendali penuh atas web yang dimiliki. Berbagai macam perkembangan toko dan produk yang dijual dilakukan secara mandiri. 

Oleh karena itu belajar mengenai membangun toko, mendesain, penataan produk hingga alur pembelian penting dipelajari. Tujuannya selain tidak membuat bingung pelanggan juga memudahkan anda dalam memproses barang nantinya. Inilah mengapa dasar-dasar pengelolaan website perlu dikuasai.  

Keunggulan dan Kekurangan Marketplace

Sama seperti website, marketplace juga ada kelebihan dan kekurangannya. Hal ini berkebalikan dengan situs web. Keunggulan marketplace adalah mudah dalam membuat toko online, karena telah ada sistem yang mengatur. 

Anda hanya perlu mendaftarkan toko di aplikasi marketplace yang diminati. Kemudian mengisi segala keperluan yang dibutuhkan toko online. Setelah itu, Anda dapat mengupload produk yang hendak dijual. 

Pembuatan toko di marketplace lebih murah karena hanya modal email dan nomor saja. Pebisnis juga tidak perlu bingung mengenai alur pembelian dan pembayaran. Semuanya telah diatur dan dioperasikan oleh sistem. 

Selain kelebihan, ada juga kekurangan jika berjualan online di Marketplace vs Toko Online, Lebih Baik Mana?. Salah satunya adalah pasar yang terbatas. Target penjualan dan promosi  hanya dapat dilakukan dalam satu aplikasi marketplace saja. Tentunya, ini sangat membatasi bagi penjual yang mengenalkan produknya secara lebih. 

Baca Juga : Media Sosial vs Website, Lebih Baik Mana untuk Bisnis Online?

Kekurangan lainnya adalah persaingan antar kompetitor tinggi. Ini dipicu oleh banyaknya toko yang menjual produk yang sama. Hal inilah yang membuat penjual harus pintar-pintar membuat deskripsi yang baik dan tentunya dengan harga yang diminati konsumen. 

Itulah ulasan mengenai perbandingan website dan marketplace. Jadi menurut Anda mana yang lebih cocok untuk berjualan online di antara keduanya? Tentukan pilihannya sekarang. 

Baca Juga