Mencari tutorial cara menambahkan galeri foto di website WordPress? Harus diakui bahwa pada umumnya, blog maupun website bisa jadi lebih menarik dan informatif jika konten di dalamnya dilengkapi gambar.
Sebagai CMS populer, WordPress pun dilengkapi fitur untuk menampilkan galeri di halaman web dengan penggunaan yang terbilang mudah.
Seperti Ini Tutorial Cara Menambahkan Galeri Foto di Website WordPress
Anda mungkin tak butuh waktu lama untuk mempelajari berbagai fungsi dan fitur yang tersedia di WordPress.
Dengan tampilannya yang sudah terbilang intuitif, Anda bahkan cukup mengikuti instruksi yang ditampilkan di layar. Termasuk untuk menambahkan galeri gambar dengan tahapan yang bisa dijelaskan sebagai berikut:
Siapkan File Gambar
Tentu saja, untuk menambahkan galeri, Anda perlu mengunggah file gambar tersebut karena proses pembuatan galerinya dimulai dari file media yang sudah ada. Nah, untuk menyiapkan file gambar tersebut, berikut langkah yang bisa Anda lakukan:
- Login ke dashboard WordPress
- Masuk ke tab Media kemudian klik Library
- Berikutnya, silakan klik Add New yang berada pada bagian atas
- Untuk mulai memilih file yang ingin ditambahkan ke pustaka WordPress, silakan klik Select Files
- Anda kemudian akan dialihkan ke Explorer untuk membuka folder maupun file yang ada di komputer. Anda juga bisa menyeleksi atau menyortir gambar-gambar di komputer ke dalam sebuah folder terlebih dahulu, agar proses menambahkan pustaka ini jadi lebih ringkas
- Lanjutkan dengan mengupload file tersebut. Apabila Anda mengunggah beberapa gambar sekaligus, maka silakan tunggu progres unggahan masing-masing file hingga selesai
- Durasi upload akan dipengaruhi kecepatan jaringan dan kuantitas file, apabila dirasa terlalu lama, tak ada salahnya Anda mencoba mengoptimasi gambar terlebih dahulu. Silakan lakukan optimasi sesuai kebutuhan website Anda, meliputi resolusi dan format gambar yang dipilih. Anda juga bisa menggunakan bantuan tools yang dapat melakukan optimasi gambar
Menambahkan Gambar ke Galeri
Apabila gambar sudah berhasil diunggah ke pustaka WordPress Anda, berikutnya Anda bisa mulai menambahkan ke galeri. Sebelum itu, sebaiknya Anda sudah memiliki mapping ke halaman mana saja gambar dan galeri ditampilkan.
Jika tidak, Anda juga bisa saja membuat halaman baru. Berikut langkah yang bisa Anda lakukan:
- Silakan buka halaman yang ingin Anda tambahkan gambar atau galeri
- Buka editor untuk halaman tersebut
- Silakan arahkan kursor ke area yang ingin Anda pasang gambar
- Berikutnya, klik Add Media
- Anda akan dialihkan ke opsi untuk memajang gambar dari pustaka (media library), membuat galeri, atau membuat playslist
- Silakan klik Create Gallery untuk membuka tab Media Library
- Selanjutnya, Anda bisa mulai memilih gambar mana saja yang ingin dipajang di galeri foto
- Apabila seleksi sudah selesai, klik Create a new gallery
Menambahkan Galeri ke Website
Setelah selesai dengan tahap kedua di atas, Anda kemudian dihadapkan pada editor yang memajang gambar-gambar yang sudah Anda tambahkan.
Editor ini memungkinkan Anda untuk menentukan berapa kolom yang ingin ditambahkan ke galeri, caption, link, thumbnail hingga urutan gambar. Setelah Anda klik Insert Gallery, maka galeri gambar ditampilkan pada WordPress.
Bagaimana jika Anda ingin menggunakan sebuah galeri untuk beberapa halaman? Bisa, silakan ulangi prosedur pada tahap kedua di atas. Jadi pada halaman lain yang ingin Anda pajang galeri, siakan tempatkan kursor, pilih gambar hingga klik Insert Gallery.
Nah, bagi Anda yang ingin menggunakan galeri di sidebar atau footer, silakan manfaatkan fitur widget yang disediakan WordPress. Berikut langkahnya:
- Silakan masuk ke tab Appearance kemudian klik Widgets
- Temukan widget Gallery kemudian drag-and-drop widget tersebut ke area yang diinginkan (sidebar, footer atau lainnya)
- Sebelum menyimpan, tak ada salahnya Anda mengatur caption dan judul terlebih dahulu
- Apabila dirasa sudah sesuai, silakan klik Save
Kesimpulan
Demikian tutorial cara menambahkan galeri foto di website WordPress memanfaatkan fungsi bawaan. Anda yang merasa hasil yang diberikan dari tutorial menggunakan fitur bawaan ini kurang memuaskan, masih ada opsi lain yaitu menggunakan bantuan plugin.