Teknologi wearable atau tearables dapat di definisikan sebagai kombinasi dari teknologi terbaru dan peralatan atau aksesori yang umum di gunakan, seperti jam tangan, kacamata, kamera, gelang, dll.
Sebagian besar teknologi wearable yang dapat di gunakan di pengaruhi oleh perkembangan teknologi smartphone.
Sehingga beberapa masih membutuhkan smartphone untuk bekerja secara maksimal, seperti Apple Watch, Razer Nabu, dan Google Glass.
Saat ini, semakin banyak teknologi wearable yang mulai banyak digunakan. Berikut akan di rangkum beberapa teknologi wearable yang mulai berkembang di Indonesia.
Daftar 10 Jenis Teknologi Wearable Yang Menjadi Tren Di Tahun Ini
Istilah wearable mengacu pada perangkat elektronik yang secara fisik di gunakan oleh orang-orang untuk melacak, menganalisis, dan mengirimkan data pribadi dengan lebih mudah dan praktis.
Selain itu, perlu di catat bahwa singkatan dari “wearables” juga merupakan teknologi konsumen yang populer di industri game dan fashion.
Sebenarnya wearables sendiri merupakan istilah yang menjadi kategori penting di internet yang mengubah kehidupan di dunia kedokteran dan bidang lainnya.
Berikut adalah beberapa teknologi wearable yang dapat di gunakan yang akan membantu kehidupan Anda di masa depan.
1. Earphone
Siapa yang tidak mengenal earphone. Perangkat tunggal ini merupakan pendamping smartphone, pengguna dapat menggunakannya untuk mendengarkan musik secara pribadi, tanpa mengganggu orang lain.
Teknologi earphone semakin canggih. Saat ini, earphone tidak hanya dapat di gunakan untuk mendengarkan musik, tetapi juga untuk memantau aktivitas kebugaran penggunanya. Salah satu produsen yang telah merilis earphone dengan kemampuan tersebut adalah Huawei.
Melalui earphone yang dapat di hubungkan ke smartphone Android dan iOS ini, Anda dapat memberikan informasi jumlah langkah, jumlah kalori yang terbakar dan yang lainnya juga.
2. Smartwatch
Jam pintar atau yang di sebut dengan smartwatch juga merupakan teknologi wearable yang memiliki bentuk seperti jam tangan dengan banyak fungsi dan kegunaan.
Seperti untuk notifikasi pesan dan aplikasi dari smartphone pintar tanpa harus melihat smartphone, musik, kalender, pemantauan aktivitas olahraga dan kesehatan, cuaca, dan banyak lagi lainnya.
Smartwatch ini biasanya menggunakan jaringan Bluetooth untuk terhubung ke smartphone. Di Indonesia sendiri, perangkat smartwatch yang bisa di pakai ini mulai di kenal pada tahun 2014.
Setelah Apple memperkenalkan teknologi wearable berupa jam tangan yang bisa menjadi asisten pribadi dan bisa memantau kesehatan pemiliknya.
3. Smartband
Kategori perangkat wearable ini terlihat persis seperti gelang dan memiliki fungsi utama memantau aktivitas olahraga. Anda dapat menghubungkan smartband ini dengan smartphone Anda menggunakan koneksi Bluetooth.
Anda juga dapat mengunduh aplikasi pemantauan aktivitas olahraga smartband ini di Google Play atau AppStore. Setelah aplikasi terinstal dan kedua perangkat terhubung, smartphone Anda akan menampilkan diagram dan grafik aktivitas yang telah Anda lakukan.
4. Smartglasses
Kategori teknologi wearable ini dapat di kenakan dalam bentuk kacamata yang cukup menarik karena perangkat tersebut menggunakan teknologi Augmented Reality yang dapat di lihat langsung oleh mata.
Ada banyak fungsi dari alat ini, seperti membantu Anda menavigasi arah, berbagi informasi tentang objek yang Anda lihat, melihat atau merekam video, dan banyak lagi.
Salah satu smartglasses paling populer di dunia saat ini adalah Google Glass dari Google. Namun selain itu, masih banyak produk smart glass yang tersebar di dunia.
Seperti Sony SmartEyeGlass, Epson Moverio, Smart Glasses Vuzix M100, Innovega iOptik Contacts, dan lain-lain.
5. Smartjewelry
teknologi wearable ini cukup unik dan menjawab kebutuhan wanita dalam hal perhiasan karena smartjewerly ini di produksi dengan bentuk yang menyerupai perhiasan yang di kenakan wanita pada umumnya.
Selain sebagai hiasan, smartjewerly dapat membantu pengguna melakukan aktivitas. Seperti menerima notifikasi SMS, jejaring sosial, panggilan, headset, mengontrol musik di smartphone, indikator baterai, dan lainnya.
Beberapa produk dalam kategori wearable adalah Ringly, Neatmo June, O.R.B. Headset Bluetooth, Smarty Ring dan banyak lagi.
6. Smartshoes
Teknologi wearable ini di buat dalam bentuk sepatu dan dapat di gunakan untuk membantu aktivitas penggunanya.
Fungsi utamanya adalah penunjuk arah dengan menggunakan GPS dan akan menggetarkan kaki kanan atau kiri untuk menandakan langkah yang benar. Ini sangat berguna untuk orang tua dan orang buta.
Bukan hanya itu, namun smartshoes ini juga bisa membantu melacak aktivitas olahraga, yang Anda lakukan dengan menghubungkannya ke perangkat yang kamu gunakan. Teknologi yang di gunakan untuk menghubungkan sepatu dengan smartphone Anda adalah jaringan Bluetooth. Salah satu produk smartshoes yang sudah beredar di pasaran adalah Lechal yang dibuat oleh developer asal India.
7. Action Camera
Contoh teknologi wearable lainnya adalah Go-Pro yang saat ini semakin populer di Indonesia karena harganya yang terbilan murah dan penggunaannya yang tidak ribet sama sekali.
Hadir dengan layar monitor, memori eksternal, dan peralatan yang water proof menjadikan action camera ini mampu merekam video dalam kualitas yang tinggi.
Selain itu, action camera ini juga memiliki daya tahan baterai 2-3 jam, untuk pengambilan video yang lebih lama.
8. Quadcopter
Teknologi yang satu ini telah menjadi sangat populer di kalangan fotografer dan peneliti. Umumnya teknologi wearable yang satu ini di kendalikan dengan remote control dan juga memiliki kamera yang bisa mengambil hingga 800 foto dalam waktu yang singkat.
Waktu penerbangannya cukup singkat, 7-10 menit. Quadcopter ini juga dilengkapi dengan baterai yang dapat di isi ulang.
Untuk remote controlnya menggunakan 4 baterai “AA” dan dapat terbang hingga 50 meter dari remote control. Quadcopter membutuhkan waktu sekitar 90 menit untuk mengisi baterai.
9. Virtual Reality
Menampilkan sensasi first person membuat teknologi ini ideal untuk dijadikan pelangkap saat bermain game.
Hadir dengan fitur headset, dan sensor biometrik seperti pergelangan tangan dan jari menjadikan teknologi yang satu ini semakin banyak di minati.
Oculus adalah merek VR yang terkenal dengan produknya, Oculus Rift. Selain membeli VR, kita juga bisa menggunakan smartphone kita untuk membuat VR menggunakan Google Cardboard.
10. Smart Balance Wheel
Teknologi ini baru masuk ke pasar teknologi di Indonesia, namun mendapat respon yang cukup baik oleh masyarakat di negeri ini.
Umumnya Smart Balance Wheel ini bisa menampung hingga 100 kg dengan kecepatan maksimum 10 km/jam. Selain itu teknologi yang satu ini juga bisa menempuh jarak 20 kilometer untuk satu kali penggunaannya.
Sedangkan mengenai sumber tenaga nya, teknologi wearable ini juga memiliki baterai Lithium-ion 36v 4.4AH yang mempu membuatnya melaju dengan daya 350 Watt. Baterai tersebut dapat di isi ulang menggunakan listrik rumah tangga selama 90-120 menit.
Penutup
Itulah beberapa teknologi wearable yang di perkirakan akan semakin populer di Indonesia beberapa tahun mendatang. Selain itu, masih ada banyak teknologi wearable yang bisa di gunakan selain kategori di atas.
Namun karena keterbatasan akses internet dan gaya hidup, tidak semuanya bisa cepat di adaptasi oleh masyarakat Indonesia. Menurut Anda, teknologi wearable apa saja yang bisa digunakan di Indonesia di masa mendatang?
