fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

PanduanDomain

Sejarah Singkat Domain di Dunia dari Waktu ke Waktu

Muhammad Rizqy

Domain adalah alamat yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah server di dalam internet. Nama domain ini yang nantinya akan menjadi nama sebuah website. Untuk menambah wawasan mengenai domain, artikel ini akan menceritakan tentang sejarah singkat domain.

Pastinya, dengan adanya domain, Sobat Bizzie tidak perlu lagi mengetikkan alamat IP untuk masuk ke sebuah website. Anda cukup mengetikkan alamat domainnya saja. Ada 2 elemen yang akan membangun penamaan domain, yaitu nama domain dan ekstensi domain.

Sejarah Domain dari Waktu ke Waktu

Berikut penjelasan mengenai sejarah domain dari tahun 1985 di mana domain .com pertama kali digunakan hingga tahun 2014.

1985 – Penggunaan Domain .com Pertama

Domain .com mulai digunakan pada tahun 1985, tepatnya pada tanggal 1 Maret. Pengguna domain ini yang pertama adalah SymbolicsInc dengan nama domain yang terdaftar yaitu symbolics.com.

Domain milik Massachusetts, produsen dalam bidang komputer ini mampu bertahan hingga 25 tahun. Pada tahun 2009, XF.com kemudian membeli nama domain ini.

1995 – Pertama Kali Domain Berbayar

Nama domain mulai diperjualbelikan pada tanggal 14 September 1995. Sebelumnya, sejak domain .com pertama kali muncul, siapa pun bisa mendaftarkan nama domain secara gratis. 

Namun, setelah tahun 1995, Network Solutions memberi wewenang ke National Science Foundation untuk menarik biaya. Harga domain pada saat itu mulai dari US$100 untuk setiap pendaftaran di 2 tahun pertama.

1998 – Privatisasi DNS dan ICANN 

Sejarah DNS terjadi pada tahun 1998. Saat itu, Departemen Perdagangan dengan desakan Presiden Clinton mengeluarkan proposal privatisasi untuk DNS (Domain Name System). 

Kemudian, pemerintah Amerika Serikat mengambil alih kuasanya dan menciptakan dokumen baru bernama green paper. Tujuan pembuatan green paper yaitu agar persaingan pasar meningkat dan memiliki partisipasi internasional lebih banyak. 

Namun, hal ini kemudian memunculkan protes dari aktivis internet. Mereka meminta pembuatan dokumen white paper yaitu ICANN sebagai pengganti pengaturan internet dari pemerintah AS.

2003 – Domain Memiliki Payung Hukum

Pada tahun 2003, domain mulai masuk ke dalam undang-undang PROTECT. UU tersebut menyebutkan bahwa akan ada hukuman bagi mereka yang sengaja menggunakan nama domain untuk penipuan. Hukuman juga akan berlaku untuk mereka yang secara paksa mengajak pengguna masuk ke situs pornografi.

Berkat adanya undang-undang ini, ada 2 nama domain yang terkena hukuman, yaitu Bobthebuilder.com dan Teltubbies.com. Kedua domain ini membuat penggunanya secara tidak sadar masuk ke situs porno Hanky Panky College.

2007 – Penjualan Domain Termahal

Pada tahun 2007 terpecahkan rekor penjualan domain paling mahal dengan harga US$35 juta atau setara dengan Rp397,7 miliar. Harga ini masih di atas harga domain sex.com yang hanya  sekitar US$13 atau setara Rp147,7 miliar.

Menariknya, pemilik nama domain ini, Ben Sharples mengaku hanya ingin membeli domain vacationrentals.com agar sang kompetitor, Expedia tidak menggunakannya. Saat ini, justru pemilik menggunakan domain ini untuk mengarahkan ke website vrbo.com. 

2014 – Ekstensi Domain sudah Mencapai 100

Sejarah mencatat di tahun 2014 sudah ada 100 TLD (Top Level Domain) yang terdaftar. TLD sendiri merupakan jenis domain yang terletak di akhir atau biasa juga disebut sebagai ekstensi, seperti .com, .id, .net, dan masih banyak lagi.

Dengan bertambahnya ekstensi akan menambah kemungkinan muncul situs-situs baru. Bahkan, beberapa TLD mungkin untuk terdaftar dengan kata-kata umum atau nama perusahaan.Begitulah sejarah singkat domain. Anda bisa menggunakan domain untuk bisnis atau website Anda. Gunakan nama domain berbayar seperti yang tersedia di Dewabiz agar tampak lebih profesional.

Baca Juga