fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Rekomendasi Plugin Caching WordPress Terbaik

Yodik Prastya

Guna mempercepat loading website, ada satu tools yang bisa kamu manfaatkan yakni Plugin Cache. Kalau kamu ingin menggunakannya, pastikan telah membaca sedikit rekomendasi plugin caching WordPress terbaik dari kami.

Plugin Caching adalah plugin yang memang wajib terinstal pada setiap pengguna CMS WordPress. Penggunaannya sendiri akan memberikan cukup banyak manfaat. Salah satunya adalah agar website memiliki kinerja yang lebih cepat.

Tidak hanya membuat pengalaman pengguna jadi lebih baik lagi, website pun bisa mengalami peningkatan performa jika kamu memanfaatkan plugin caching. Performa website pada laman pencarian Google pun jadi tambah baik.

Rekomendasi Plugin Caching WordPress Terbaik

Plugin caching yang bisa kamu temukan sebenarnya ada banyak. Nah, dari banyaknya opsi yang ada mungkin kamu bakal bingung dalam memilihnya. Jika tidak ingin dipusingkan dengan hal tersebut, rekomendasi kami mungkin bisa jadi pilihan:

1. WP Rocket

WP Rocket merupakan salah satu plugin caching terbaik yang bisa kamu coba. Plugin ini merupakan plugin premium dan tidak ada satupun versi gratis yang bisa digunakan seperti yang lain.

WP Rocket menawarkan konfigurasi yang terbilang mudah jika dibandingkan dengan plugin caching yang lainnya. Saat plugin satu ini aktif, maka kamu bisa mendapatkan manfaat ini:

  • Indexing website pada mesin pencari mengalami peningkatan.
  • Loading website jadi lebih cepat.
  • Compressor file javascript, HTML, dan CSS.
  • Lazy load pada gambar.

Lantaran memiliki kinerja yang sangat baik, tidak jarang webmaster memanfaatkan plugin caching satu ini. Selain itu, ada banyak juga anggapan kalau kamu akan sukar menemukan versi lain yang lebih baik dibandingkan WP Rocket.

2. W3 Total Cache

W3 Total Cache merupakan plugin caching lain yang cukup powerfull untuk WordPress. Plugin ini menawarkan banyak instalasi aktif dalam satu waktu yang dapat mengoptimalkan kinerja dari suatu server.

Plugin ini cocok bagi pengguna yang sudah expert lantaran mempunyai konfigurasi yang cukup rumit. Khusus pemula, sangat disarankan memakai plugin caching yang sederhana untuk meminimalisir kesalahan yang dapat menurunkan performa.

W3 Total Cache pun menawarkan integrasi Content Delivery Network (CDN) juga dukungan Accelerated Mobile Pages (CMP) serta Secure Socket Layers (SSL). Pihak pengembang dari plugin satu ini mengatakan kalau produknya dapat menghemat bandwith sampai 80% lewat proses bernama Minify File.

3. WP-Optimize

WP-Optimize adalah plugin caching yang memiliki versi gratis juga versi berbayar. Sebagai salah satu plugin caching, WP-Optimize bisa mempercepat kinerja dari WordPress dengan cukup banyak fitur unggulan.

Adapun fitur-fiturnya yakni:

  • Clean Database: bisa membersihkan seluruh data yang tidak dibutuhkan oleh database serta bisa membersihkan tabel situs agar lebih cepat dan efisien.
  • Image Compression: mengoptimasi gambar dengan signifikan agar resource server berkurang dan menjadikan ukurannya lebih baik untuk website:
  • Caching: menawarkan kinerja plugin caching seperti pada umumnya dengan konfigurasi minimum.
  • Gzip Compression: metode kompresi file yang efektif untuk memuat trasfer data lewat jaringan jadi lebih cepat.

4. WP Super Cache

Plugin caching yang terbaik lainnya adalah WP Super Cache. Menawarkan lebih dari 1 juta instalasi yang aktif. Plugin ini dikembangkan oleh Automattic yang juga adalah tim sama yang ada di belakang WordPress.com.

WP Super Cache bekerja dengan memproses WordPress yang tergolong berat guna menyajikan HTML statis ke pengunjung website.

Penutup

Itulah beberapa rekomendasi plugin caching WordPress terbaik untuk kamu gunakan. Silakan pilih salah satunya.

Baca Juga