Ekspektasi pelanggan menentukan langkah-langkah yang di perlukan untuk mengembangkan aplikasi mobile. Tentu saja, mereka ingin bersosialisasi, bekerja, berbisnis, dan bersenang-senang dengan cepat, mudah, dan nyaman melalui berbagai aplikasi yang telah dirilis atau yang akan dirilis.
Selain itu, para pengembang aplikasi sosial dan pertemanan seperti Instagram terus mengamati tren setiap tahunnya. Hal ini di karenakan penggunaan Instagram sangat populer di Indonesia dan para pengembang perlu mengembangkan dan menyesuaikan aplikasi mereka dengan tren baru.
Seperti yang Anda ketahui, pelanggan kami menikmati kenyamanan untuk dapat mengelola aktivitas harian mereka secara online dan melalui live streaming. Hal ini memungkinkan Anda untuk menghabiskan lebih banyak waktu di aplikasi mobile.
Tren Pengembangan Aplikasi Mobile 2023
Seiring dengan berkembangnya kebutuhan pelanggan, tahun 2023 akan menjadi tahun yang penuh tantangan untuk memastikan bahwa aplikasi memberikan kinerja tinggi dan pengalaman pengguna yang lancar.
Faktanya, ada beberapa tren pengembangan aplikasi seluler yang perlu di perhatikan tahun ini. Namun, sejauh ini pengelola memperkirakan ada tujuh tren yang di nilai sangat dominan di dunia pengembangan aplikasi. Apa saja? Berikut 7 tren pengembangan aplikasi mobile untuk tahun 2023.
1. Jaringan internet 5G
Tentu saja, jaringan 5G yang dimiliki saat ini hanya mencakup sebagian kecil wilayah Indonesia saja. Namun, di prediksi 5G akan semakin dipertimbangkan oleh Penyedia Layanan Internet pada tahun 2023 karena berbagai keunggulannya.
Tentunya lebih unggul dari jaringan 4G sebelumnya, jaringan 5G dapat memenuhi keinginan pengguna akan jaringan seluler yang kuat. Jaringan baru ini menawarkan performa dan kecepatan transfer data yang lebih baik serta latensi yang lebih rendah.
Tentu saja, pengembang aplikasi seluler akan fokus pada 5G-nya untuk meningkatkan fungsionalitas aplikasi, meningkatkan kualitas pengalaman AR (augmented reality) dan VR (virtual reality), streaming langsung, dan mengintegrasikan fitur dan juga dapat menghadirkan fitur baru seperti cloud yang lebih baik.
2. Artificial Intelligence Dan Machine Learning
Artificial Intelligence Dan Machine Learning akan terus menjadi faktor kunci dalam pengembangan aplikasi seluler karena pengguna mengharapkan pengalaman aplikasi yang lebih baik dan lebih personal.
Dengan mengumpulkan data dan menganalisis perilaku pengguna pada saat yang sama, aplikasi dapat membuat pencarian, chatbot, dan otentikasi aplikasi menjadi lebih personal.
3. Mobile Trading
Mobile trading atau mobile commerce adalah pembelian yang dilakukan melalui aplikasi seluler, bukan melalui situs web. Tentu Mobile Trading berkembang pesat karena semakin banyak pengguna yang menghabiskan waktu di aplikasi.
Dompet digital dan fitur pembayaran dalam aplikasi memungkinkan pengguna untuk dengan mudah menyelesaikan pembelian tanpa meninggalkan aplikasi.
4. Wearable technology
Wearable technology terus digunakan secara luas, khususnya dalam industri kesehatan dan olahraga. Teknologi ini seperti Fitness tracker dapat memberikan kenyamanan bagi pengguna untuk menerima pesan dan pemberitahuan selama berolahraga.
Dengan peningkatan ke model yang lebih baru dan konektivitas 5G-nya, tidak heran jika aplikasi mobile-nya juga sangat diminati.
5. Teknologi Beacon
Diperkenalkan pada tahun 2013, tahun 2023 akan melihat peningkatan yang signifikan dalam penggunaan teknologi beacon, terutama untuk ritel.
Ini adalah inovasi bisnis karena menggunakan sinyal Bluetooth berdaya rendah untuk mengirimkan data berdasarkan lokasi pengguna. Untuk bisnis, manfaat teknologi beacon memungkinkan mereka untuk memahami preferensi pelanggan mereka, pola belanja, dan banyak lagi.
6. AR/VR
Teknologi AR/VR memiliki potensi untuk mengubah aplikasi game, hiburan, perjalanan, dan live streaming. Pengguna menginginkan pengalaman yang lebih dalam.
Dan dengan teknologi ini, mereka dapat mencoba pakaian baru, melihat seperti apa kursi baru di ruang tamu mereka, atau memvisualisasikannya selama liburan musim panas di pantai.
7. Pengembangan lintas platform
Pengembangan lintas platform berarti membuat aplikasi seluler Anda dengan satu basis kode yang berjalan di platform iOS atau Android. Hemat waktu dan uang dengan memprogram satu aplikasi dan merilisnya ke berbagai platform.
Dan Anda bisa menarik lebih banyak pelanggan dengan aplikasi yang memiliki tampilan dan nuansa yang konsisten di berbagai platform.
Jenis Aplikasi Berbasis Web
Setelah mengetahui definisinya, mari kita bahas jenis-jenis aplikasi yang menggunakan perangkat website.
1. Web Media Sosial
Pengembangan aplikasi mobile pertama adalah website. Ini juga dapat di gunakan untuk komunikasi dalam bentuk percakapan online di mana setiap orang dapat melakukan percakapan secara real-time secara instan. Atau biasa di sebut sebagai media sosial. Contohnya seperti Facebook, Twitter, dan Instagram.
2. Web Berbasis Sistem Informasi
Website juga di gunakan sebagai sarana penunjang kegiatan bisnis dan pekerjaan manusia. Dengan ”mensistematisasi” dan memusatkan proses kerja yang di lakukan sehingga dapat dipantau dengan baik menggunakan sebuah aplikasi. Sekarang di kenal dengan istilah sistem informasi.
Sistem informasi sendiri terdiri dari beberapa jenis yang di sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing area kerja. Contohnya adalah sistem informasi koperasi, SIAKAD (Sistem Informasi Akademik), Fleet Management System, Hospital Management, dan masih banyak lagi SI yang lain.
3. Web Jual Beli dan Bisnis
Website kemudian juga dapat di gunakan untuk transaksi jual beli online. Sekarang di sebut e-commerce. Dengan e-commerce, semua kebutuhan Anda akan barang dan jasa dapat di tangani hanya oleh aplikasi web Anda.
Contoh aplikasi yang banyak di gunakan di Indonesia adalah platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak. Anda dapat memilih berbagai macam produk, mulai dari yang baru, bekas dan murah hingga harga termahal tersedia melalui aplikasi tersebut.
4. Web Pencarian
Web Pencarian biasanya di sebut mesin pencari. Tentu saja, sebagian besar dari kita mengunjungi mesin pencari seperti Google, Yahoo, dan Youtube setiap hari. Mesin pencari mampu melakukan berbagai macam pencarian informasi dengan cepat dan akurat.
5. Web Informasi dan Berita
Aplikasi berbasis web juga dapat menampilkan informasi dan berita terbaru dari seluruh dunia. Contoh situs berita Indonesia antara lain Detik.com, Kompas.com, dan Tribunnews.
6. Aplikasi Web Server
Pengertian aplikasi web server adalah sebuah perangkat aplikasi yang dapat menerima permintaan (request) dan mengirimkan jawaban atau respon dalam protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol).
Dalam implementasinya tentu saja di program dengan menggunakan bahasa pemrograman server-side, atau bahasa yang di kenal dengan istilah backend.
Aplikasi web server jenis ini di kembangkan oleh pengguna (terutama di kalangan IT development) yang ingin membangun client/server di atas website mereka.
Contoh dari jenis ini antara lain Apache HTTP web server, Nginx, XAMPP, Apache Tomcat, Lighttpd, LAMP, WAMP, MAMP, dan masih banyak lagi.
7. Aplikasi Web Browser
Apa itu pengembangan aplikasi mobile web browser Secara teknis, aplikasi web browser adalah perangkat lunak yang di gunakan untuk membuka dan menjalankan sebuah halaman atau situs web.
Contoh web browser yang di gunakan secara luas saat ini antara lain Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, Safari, Baidu, Opera, Vivaldi, Torch, Maxthon, UC Browser, dan masih banyak lagi.
Penutup
Aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang di kembangkan menggunakan bahasa pemrograman yang berjalan di sisi klien dan membutuhkan web server dan browser untuk menjalankannya.