Jika akan membuat situs, maka penentuan nama domain wajib untuk diperhatikan. Sebelum menentukan nama domain, maka pengguna harus tahu dulu nama nama domain beserta fungsinya secara lengkap. Apabila rinciannya dipahami, maka proses penentuannya akan mudah.
Pada penjabaran kali ini, akan diberikan penjelasan domain secara berbeda beserta penjelasan fungsinya secara lengkap. Agar tahu perbedaannya secara terperinci, maka pastikan untuk memahami setiap susunannya dengan baik. Berikut penjelasan lengkapnya:
Nama Domain Beserta Fungsinya
Sebagai informasi awal, maka akan diberikan rincian nama domain beserta dengan fungsinya. Setidaknya ada tiga jenis domain yang harus dipahami. Apabila rincian ini dipahami, maka proses pemanfaatannya akan lebih mudah. Susunan berikut untuk mengetahuinya:
1. ccTLD
Untuk jenis pertama, ada ccTLD atau yang biasa dinamai dengan Country Code Top Level Domain. Fungsi dari domain ini adalah untuk situs yang dikhususkan untuk masyarakat di suatu negara. Jadi masyarakat dari negara lain, tidak akan bisa memfungsikan domain ini.
Misal, indonesia memakai .id, Inggris memakai .uk, Singapura memakai .sg, dan yang lainnya. Versi untuk ccTLD ini juga beragam, dan tidak hanya terdiri dari satu bagian saja. Untuk cakupan Indonesia, ada jenis web.id, ac.id, co.id, dan rincian lainnya.
Tujuan untuk setiap jenis ccTLD ini, juga akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing negara. Karena sangat krusial fungsinya, maka domain ini selalu dimiliki setiap negara, untuk melakukan manage terhadap data untuk masyarakat atau dari masyarakat.
2. TLD
Kemudian untuk pilihan kedua, ada TLD atau yang biasa dinamai dengan Top Level Domain. Jika dibandingkan dengan jenis pertama di atas, domain ini lebih banyak difungsikan dan lebih umum. Fungsi dari domain ini sangat luas, tanpa merujuk pada organisasi tertentu.
Contoh dari domain ini adalah .org, .com, .net, .info, dan yang lainnya. Selain daftar ini, sebenarnya masih ada banyak jenis domain TLD lain yang kurang populer. Meski demikian, domain ini masih tetap menjadi pilihan banyak pihak.
Alasan utama kenapa domain ini banyak difungsikan adalah karena susunannya mudah diingat dan pemanfaatannya mudah. Selain itu, pemanfaatan domain ini juga bisa membuat peringkat di pencarian Google meningkat tajam. Oleh karenanya, banyak yang memakai domain ini untuk dipilih.
3. sTLD
pilihan lain yang masuk jajaran nama nama domain beserta fungsinya yang ketiga adalah sTLD. Fungsi dari domain ini adalah untuk mewakili website suatu komunitas tertentu. Misalnya .edu untuk pendidikan, .gov untuk pemerintahan, dan yang lainnya.
Tips Memilih Domain
Jika sudah tahu rincian nama-nama domainnya, maka harus tahu juga tips pemilihannya. Tiga jenis domain tersebut tentu memiliki fungsi yang beragam. Oleh karenanya, proses pemilihan juga harus dijalankan dengan baik agar bisa sesuai dengan kebutuhan.
Pada bagian ini akan dijelaskan setidaknya empat tips yang bisa dijalankan. Penasaran apa saja tips pemilihan nama domainnya? Untuk mengetahui susunannya, simak rincian berikut ini secara menyeluruh tanpa tersisa:
- Buat nama domain pendek atau tidak terlalu panjang.
- Pakai saja domain .com jika memang itu nama domain yang paling mudah dijangkau.
- Proses pemilihan domain juga harus memperhatikan pengucapan. Jangan sampai domain sulit untuk diucapkan.
- Usahakan jangan memakai tanda hubung atau angka selama pemanfaatannya.
Demikianlah penjelasan nama nama domain beserta fungsinya secara lengkap dan menyeluruh. Karena sudah dijabarkan secara lengkap, maka proses pemahamannya akan jauh lebih mudah. Oleh karenanya, pastikan untuk memahami setiap susunannya tanpa ada bagian yang tersisa.
