Domain adalah nama yang unik dan menjadi alamat suatu web. Domain itulah yang akan mengantarkan user menuju website tujuannya. Setiap nama domain mengandung ekstensi yang berbeda. Sudah tahukah apa nama domain untuk organisasi militer? Apakah sama di setiap negara?
Salah satu jenis ekstensi yaitu generic Top Level Domain. Untuk gTLD yang restricted, penggunaannya lebih khusus, seperti bisnis, organisasi, dan penggunaan profesional. Termasuk juga yang digunakan pada militer. Lalu apa nama domain untuk organisasi tersebut? Berikut penjelasannya:
Nama Domain Organisasi Militer Negara Asing
Sebenarnya, nama domain yang digunakan pada setiap organisasi militer itu memakai ekstensi .MIL (dot mil). Tapi ternyata, itu hanyalah rujukan dan tidak menjadi hal yang wajib. Contohnya seperti yang digunakan oleh militer Singapura, yaitu mindef.gov.sg.
Selain Singapura, ada beberapa negara lain yang tidak menggunakan .MIL. Contohnya seperti defence.gov.pg (Papua New Guinea) dan army.gov.au (Australia). Berikut contoh nama-nama domain yang dipakai oleh beberapa militer negara asing:
- China: eng.chinamil.com.cn.
- Amerika Serikat: army.mil.
- Malaysia: mafhq.mil.my.
- Rusia: eng.mil.ru.
- India: indian army.nic.in.
- Jepang: mod.go.jp.
Nama Domain Organisasi Militer Indonesia
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Sama seperti pada umumnya, untuk Indonesia juga menggunakan domain dengan ekstensi .MIL. Nama domain untuk organisasi militer secara resmi bagi Tentara Nasional Indonesia yaitu tni.mil.id.
Official website dari TNI tersebut berisi informasi seputar militer Indonesia. Ada pula berita tentang militer dan rekrutmen calon anggota TNI. Jadi jika mengakses tni.mil.id, maka akan menemukan semua informasi tentang kemiliteran yang ada di Indonesia.
Bukan hanya ada tni.mil.id di Indonesia. Ternyata selain official website tersebut, Masing-masing angkatan TNI juga memiliki nama domain sendiri. Isi webnya juga tidak jauh berbeda, yakni berita, informasi militer, serta perekrutan calon anggota. Inilah pembagiannya:
- tniad.mil.id. Alamat tersebut adalah nama domain yang digunakan untuk merujuk ke situs web TNI Angkatan Darat. Jika mengaksesnya, akan langsung diarahkan ke website milik TNI AD, bukan lagi ke official domain dari Tentara Nasional Indonesia.
- Alamat tnial.mil.id. Menggunakan ekstensi TLD dan gTLD yang sama, tapi ini merupakan nama untuk TNI Angkatan Laut. Jadi, kalau ingin mendapatkan informasi seputar TNI AL, maka bisa memasukkan alamat tersebut pada mesin pencari. Nanti akan langsung diarahkan ke situs resminya.
- tni-au.mil.id. Terakhir ini adalah domain name bagi TNI Angkatan Udara. Semua berita dan informasi rekrutmen calon anggota TNI AU ada di alamat tersebut.
Tapi selain digunakan untuk ketiga anggota TNI tersebut, ternyata MIL.ID. juga dipakai pula untuk semua organisasi militer yang dinaungi oleh Tentara Nasional Indonesia. Badan militer yang dinaunginya kebanyakan menggunakan nama domain ini.
Contohnya seperti yang digunakan pada website Pusat Pendidikan Ajudan Jenderal. Badan Pusdikajen tersebut memiliki domain dan ekstensi berupa pusdikajen.mil.id. Selain itu, digunakan pula pada Pasukan Khas (Paskhas), yakni pasukan elite yang dimiliki oleh TNI Angkatan Udara.
Bagaimana Cara Mendapatkan Nama Domain Militer?
Jenis ekstensi gTLD itu umumnya dipakai pada penggunaan profesional dan organisasi tertentu. Karena itulah, tidak sembarangan orang bisa memakainya. Seperti halnya nama domain yang dijadikan alamat bagi organisasi militer.
Untuk domain militer sendiri dikelola oleh Pusinfolahta Mabes TNI. Tidak mudah menggunakan ekstensi MIL.ID pada sebuah situs web. Ada tiga persyaratan untuk mengajukannya, yaitu:
- Kartu Tanda Prajurit.
- Surat Perintah.
- Surat Panglima.
Jadi, nama domain untuk organisasi militer itu biasanya menggunakan dot mil (.MIL). Contohnya seperti yang dipakai oleh official website TNI, yakni tni.mil.id. Tapi ada pula yang tidak memakai rujukan tersebut, seperti defence.gov.pg untuk militer Papua New Guinea.
