Website kini sudah tak lagi menjadi sesuatu yang asing di kalangan masyarakat. Ini telah menjadi suatu sumber mencari informasi di internet yang bisa dibuat oleh siapapun. Pembuatan website pun di masa sekarang terbilang sangat praktis karena dapat memanfaatkan platform hosting gratis dan salah satu platform hosting yang sering digunakan adalah Github. Namun, tidak banyak yang tahu bagaimana cara hosting di Github.
Oleh karenanya, jangan heran bila banyak sekali yang penasaran tentang bagaimana cara hosting di Github yang mudah dan praktis. Sebenarnya hosting di Github tidak terlalu sulit, hanya saja perlu membuat sebuah akun terlebih dahulu untuk memudahkan proses selanjutnya. Bagaimana tahap-tahapnya? Berikut penjelasannya.
Cara Membuat Akun di Github
Membuat akun adalah langkah pertama yang harus dilakukan untuk mengawali proses hosting di Github. Asal teliti, prosesnya tidak serumit yang dibayangkan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
– Pertama, buka browser pada komputer (browser bebas apa saja)
– Lanjutkan dengan mengakses github.com sebagai situs resmi Github
– Setelah muncul tampilan utama Github, lanjutkan dengan meng-klik “Sign Up” untuk pendaftaran
– Lalu akan muncul tampilan kolom yang harus diisi dengan data-data seperti email, password Github, serta username Github (isi semua data tersebut dan dengan benar)
– Kemudian akan ada tawaran untuk menerima notifikasi update dari Github (jika berkenan menerima notifikasi update dari Github maka ketik “Y”, dan ketik “N” bila menolak menerima notifikasi)
– Bila data sudah diisi semua, lanjutkan dengan meng-klik “Continue”
– Selanjutnya cek permintaan verifikasi email pada email yang tadi sudah didaftarkan di Github 9 klik link yang tertera supaya akun Github terverifikasi)
– Jika sudah terverifikasi, maka selanjutnya akan muncul tanda checklist pada tampilan layar. Maka klik tombol “Create Account” untuk melanjutkan proses pembuatan akun
– Kemudian cek email yang didaftarkan pada Github. Disana akan terdapat 6 digit kode Github yang berfungsi sebagai OTP untuk verifikasi, isi kode angka tersebut di kolom yang tertera pada Github.
– Akun Github sudah siap untuk digunakan
Cara Hosting di Github
Setelah mengikuti langkah-langkah pembuatan akun Github dan akun sudah jadi, maka kini saatnya untuk mulai mempraktekkan hosting. Cara hosting di Github juga tak begitu rumit, begini langkah-langkahnya:
– Pertama, login terlebih dahulu di akun Github sebelumnya sudah dibuat
– Kemudian tekan icon “+” dan “New repository”
– Lalu buat nama repository sesuai nama yang diinginkan (isi deskripsi website yang hendak dibuat dan pilih apakah website tersebut sifatnya publik atau private)
– Kemudian bila perlu beri tbizzie checklist pada bagian file readme, gitignore, serta license
– Lalu klik “Create repository”
– Lanjutkan proses dengan meng-klik “Settings” untuk melakukan pengaturan yang lebih spesifik
– Kemudian klik “Options” untuk memilih tema website dan klik “Choose a theme”, lanjutkan dengan memilih tema default dari Github
– Kalau salah satu tema default sudah ditentukan, klik “Select theme”
– Lalu klik “Commit changes” untuk mengkonfirmasi pengaturan yang tadi dilakukan
– Selanjutnya klik nama repository yang sebelumnya sudah dibuat (ingat, cukup 1 kali klik)
– Lalu akan muncul 2 file dari pengaturan tema sebelumnya, klik file tersebut kemudian klik icon keranjang sampah untuk menghapusnya, kemudian klik “Commit changes”
– Tahap selanjutnya adalah mengupload file. Untuk ini, klik “Add File” dan pilih opsi “Upload files”
– Kemudian klik “choose your files” guna memilih file code yang hendak di upload
– Tunggu sampai semua file telah terupload semua, lalu klik “Commit changes”
– Lanjutkan dengan meng-klik “Settings” guna melakukan pengaturan yang diperlukan
– Kalau sudah, pilih opsi “Pages’, lalu cek bagian “Source” dan ubah branch sebagaimana halnya lokasi file code. Umumnya bagian tersebut diisi dengan “Branch main”, kemudian klik “Save”
Setelah semua langkah di atas selesai diikuti, maka selanjutnya link website sudah bisa dilihat dengan format domain github.io. Untuk mengecek apakah ini benar-benar bisa diakses, maka klik link tersebut. Jika laman website ternyata menunjukkan tulisan 404 not found, coba untuk melakukan refresh halaman dan sesudah itu biasanya tampilan website akan terlihat normal kembali. Untuk mendukung kelancaran akses, pastikan juga kalau koneksi internetnya tidak terkendala.
Cara Hosting Website Statis Menggunakan Github Pages
Masih satu rangkaian dengan cara hosting di Github, ada langkah-langkah yang bisa diikuti untuk mulai membuat hosting website statis memanfaatkan Github Pages:
– Login terlebih dahulu pada akun Github yang sudah dibuat, lalu masuk ke repository project
– Untuk masuk ke repository project, bisa dengan langsung mengetik https://github.com/philadelphia/tutorial (kemudian ubah ‘philadelphia’ dengan username akun Github yang dimiliki)
– Lalu klik ‘Settings’
– Ubah nama repository menjadi username.github.io (contoh: philadelphia.github.io.)
– Lalu klik file table.html dan rename nama file menjadi index.html.
– Kemudian tekan tombol “Commit changes”
– Sekarang ketikkan URL https:// philadelphia.github.io/ atau username.github.io pada kolom browser sampai muncul halaman seperti dibawah ini:
Nah, mudah sekali bukan? Kini urusan membuat hosting untuk proyek website yang sedang dikerjakan tak lagi menjadi suatu hal yang sulit. GitHub bisa menjadi solusi gratis bagi yang ingin membuat situs sendiri atau bagi yang ingin bereksperimen dengan situs statis. Asal mengetahui cara hosting di Github yang benar, maka tak ada yang sulit dalam membuat website di Github. Selamat mencoba!
