fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Mengenal Algoritma YouTube dan Kiat untuk Meningkatkan Kinerja Konten

Yodik Prastya

Saat ini YouTube memang telah menjelma sebagai salah satu platform berbagi video terpopuler yang sekaligus menjadikannya sebagai salah satu media pemasaran yang powerful. Mengenal algoritma YouTube pun menjadi hal penting untuk dikuasai oleh pemasar digital yang ingin menggunakannya. Anda yang masih pemula, bisa belajar memaksimalkan potensi video dan channel sesuai tujuan.  

Mengenal Algoritma YouTube dan Aspek yang Perlu Diketahui

Mengenal algoritma YouTube adalah hal yang lumrah dikenali oleh para pemasar di platform ini. Algoritma Youtube menjadi salah satu faktor yang ikut menentukan kinerja video maupun channel Youtube yang sudah Anda buat. Hal ini karena algoritma tersebut dapat ikut mempengaruhi jumlah viewers dan subsciber.

Algoritma Youtube adalah mekanisme di platform Youtube untuk menilai kesesuaian, kualitas dan kelayakan suatu video. Saat sebuah video memenuhi kriteria algoritma, maka sistem Youtube akan merekomendasikan video tersebut kepada para pengguna. Jadi, melalui algoritma YouTube ini, pengguna bisa mendapatkan video yang sesuai dengan kata kunci yang mereka cari. 

Seiring perjalanannya, Google terus memperbarui algoritma tersebut agar dapat memberikan fungsi dan fitur yang lebih baik bagi pengguna maupun pemasar. Hal ini juga membuat para pemasar digital di platform tersebut menyesuaikan dengan perkembangannya sejak tahun 2005. Hasilnya, diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi para pengguna.

Selain itu, semakin tingginya pengguna YouTube, juga menuntut pengembang untuk membatasi konten yang kurang pantas, salah satunya dengan merilis peraturan pedoman komunitas. Konten video yang mengandung SARA, hoax, hal sadis dan sebagainya akan membuat pemilik video tidak dapat melakukan monetisasi. Oleh karena itu, pastikan konten video unggahan Anda tidak mengandung hal-hal terlarang.

Berikut penjelasan tentang aspek dalam algoritma terbaru yang juga berlaku pada YouTube Shorts:

  • Home: yaitu layar awal dimana video yang ditampilkan difilter berdasar data demografi, minat dan riwayat tontonan pengguna yang dikumpulkan YouTube
  • Suggested Videos: yaitu saran video untuk ditonton pengguna berdasar video yang sering tayang bersamaan, relevansi antar video dan riwayat tontonan pengguna  
  • Search: yaitu fitur pencarian video yang menghasilkan rekoemndasi tontonan berdasarkan keyword yang sesuai judul, deskripsi dan konten, serta memiliki waktu tayang yang tinggi
  • Trending: yaitu video-video yang sedang tren yang dipicu oleh jumlah penayangan, tingkat pertumbuhan views, dan asal video
  • Subsciber & Subscription Tab: yaitu bagian yang menampilkan jumlah pengguna yang berlangganan video (Subsciber), yang semakin banyak jumlahnya, maka semakin tinggi pula potensi video untuk tayang
  • Notifications: yaitu pemberitahuan yang dikirimkan YouTube (push notification maupun email) ke pengguna saat ada video baru yang diunggah dari channel yang sudah di-subscribe
  • Restricted Mode: yaitu fitur untuk tidak menampilkan konten yang berpotensi dewasa, entah itu menggunakan bahasa atau gambar yang vulgar, tabu, menampilkan minuman keras

Kiat Agar Video Kamu Masuk Rekomendasi Youtube

Setelah Anda mengetahui algoritma YouTube di atas, maka ada beberapa kiat yang bisa dicoba untuk membuat video Anda lebih direkomendasikan YouTube, antara lain:

  1. Anda harus menentukan niche yang tepat untuk video atau channel sehingga Anda bisa merumuskan jenis konten apa saja yang akan dibuat nantinya dan apa saja yang mungkin perlu dihindari.
  2. Anda juga perlu berlatih untuk membuat judul video yang menarik namun tetap merepresentasikan secara singkat isi video.
  3. Sebaiknya, hindari membuat judul yang mengada-ada, menjebak atau bahkan menipu sehingga membuat pengguna yang terlanjur klik menjadi kecewa.
  4. Lebih rinci, Anda juga tak boleh sekedar upload video saja, tetapi juga memperhatikan metadata video yang meliputi deskripsi video, judul dan tag. Lengkapi metadata tersebut dengan kata kunci yang sudah melalui proses riset keyword sebelumnya.
  5. Pelajari seni membuat thumbnail, yaitu gambar atau gambar cuplikan video yang membantu menarik perhatian calon penonton. Anda bisa menambahkan teks atau warna aksen tertentu untuk memberikan kesan profesional dan sebagainya.
  6. Setelah segalanya Anda lakukan, jangan lupa untuk terus upload video secara rutin dan konsisten demi mempertahankan sekaligus meningkatkan jumlah viewers dan subscribers

Kesimpulan

Mengenal algoritma YouTube tak ada salahnya Anda lakukan jika ingin mengukur dan meningkatkan kinerja video maupun channel YouTube Anda. Memang, mekanisme ini bukan menjadi satu-satunya faktor penentu kesuksesan Anda di platform ini.

Namun dengan mengetahui bagaimana cara kerja dan kiat yang bisa dilakukan, Anda memiliki kesempatan berhasil yang lebih baik.

Baca Juga