Ingin belajar membuat custom template di WordPress? Keinginan Anda tersebut tidaklah salah meskipun ada begitu banyak pilihan tema atau template yang tersedia di WordPress. Hal ini karena ada kalanya tema dan template tersebut masih kurang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan dari website Anda.
Belajar Membuat Custom Template di WordPress: Seperti Apa Melakukannya?
Mungkin sebagian dari Anda sudah memahami bahwa sebuah template di platfrom WordPress terdiri atas gabungan sejumlah file yang kemudian menentukan bagaimana website ditampilkan di layar pengunjung. Oleh karena itu, Anda pun setidaknya harus memahami tentang beberapa file tersebut, yang di antaranya berupa HTML, PHP, CSS serta JavaScript/jQuery.
Lalu bagaimana cara membuat template WordPress sendiri? Berikut ini tahapan dan langkah yang bisa Anda coba lakukan:
Pembuatan folder untuk menampung file
Pertama yang akan Anda perlukan adalah sebuah folder yang untuk menyimpan file template kustom Anda nantinya. Untuk itu silakan lakukan langkah ini:
- Buka root direktori WordPress
- Buka folder wp-konten kemudian masuk ke folder tema
- Dalam folder tersebut, silakan buat folder sebagai direktori tema kustom Anda
Pembuatan tema kustom
Setelah Anda membuat folder tema, berikutnya Anda bisa membuat file style.css dan index.php. File style.css berisi informasi terkait tema yang meliputi:
- Theme Name: nama tema
- Theme URL: link menuju situs yang memuat informasi lanjutan tentang tema
- Author: nama pembuat tema
- Author URI: link menuju website pribadi atau bisnis milik Anda
- Description: deskripsi tema
- Version: nomor versi tema untuk keperluan pelacakan perubahan yang juga membantu pelanggan memastikan versi tema yang mereka gunakan selalu terbaru
- License: lisensi yang berkaitan dengan distribusi tema di WordPress
Sementara file index.php digunakan untuk memuat konten yang akan ditampilkan melalui tema tersebut. Silakan login ke dashboard WordPress Anda kemudian buka Appearance lalu klik Themes untuk melihat koleksi tema dan memastikan apakah tema kustom Anda sudah ditambahkan.
Aktifkan tema kustom
Nah, apabila tema kustom Anda sudah tersedia di koleksi tema WordPress. Silakan klik pada Theme Details untuk memastikan bahwa informasi yang Anda masukkan pada tahap sebelumnya sudah sesuai. Apabila semuanya sudah benar, silakan aktifkan template WordPress kustom tersebut lalu buka URL utama website Anda.
Sesuaikan index.php
Sejauh ini, Anda sudah berhasil membuat tema kustom khusus. Namun pekerjaan Anda belum selesai karena masih ada file index.php yang perlu Anda sesuaikan pengaturannya. Dalam hal ini, Anda perlu mengatur agarWordPress mengambil posting dari database kemudian menampilkannya di halaman dengan tema kustom tersebut.
Anda bisa memanfaatkan perintah atau fungsi seperti have posts, posting, the posts, the content, the excerpt, the permalink dan lainnya untuk menampilkan postingan sesuai kebutuhan Anda.
Pilah halaman
Setelah selesai dengan index.php, berikutnya Anda mungkin ingin memiliki header, footer dan sidebar untuk website Anda. Untuk itu Anda bisa membagi index.php ke dalam beberapa bagian, yaitu header.php, footer.php, sidebar.php, content.php dan sebagainya sesuai kebutuhan Anda.
Membuat functions.php
Setelah memiliki file index.php, style.css, header.php, dan footer.php, selanjutnya Anda juga perlu membuat functions.php untuk menentukan bagaimana cara kerja CMS yang akan bekerja pada tema aktif saat ini. Untuk membuatnya, Anda tidak memerlukan teks header khusus.
Kesimpulan
Demikian hal-hal mendasar yang bisa Anda manfaatkan untuk mulai belajar membuat custom template di WordPress. Dengan demikian, Anda sudah selangkah lebih maju untuk bisa memiliki template WordPress yang unik, khusus disesuaikan untuk website yang Anda miliki. Selamat mencoba.
