fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Ketahui Apa Saja Penyebab Masalah Deface Website

Yodik Prastya

Memahami bagaimana suatu website dapat terkena deface oleh hacker yang tidak bertanggung jawab merupakan hal yang sangat penting. Kamu wajib mengetahui apa saja penyebab deface website agar bisa melakukan langkah preventif terhadapnya. Langkah preventif atau antisipasi tentu penting agar tidak merembet ke masalah lain.

Saat kamu sudah melakukan langkah-langkah preventif, maka bisa dipastikan tidak ada akibat yang lebih buruk dibandingkan deface suatu website. Ulah peretas ini, memang sangat menjengkelkan. Terkadang mereka mengubah font, menampilkan iklan yang mengganggu, dan bahkan bisa merubah tampilan secara keseluruhan.

Lebih jauh lagi, bahkan para peretas bisa saja mencuri data, menjual informasi yang ada di dalamnya, dan bisa merusak sekaligus menghilangkan suatu website. Jika tidak ingin hal itu terjadi, maka wajib bagimu untuk tahu apa saja hal yang bisa menjadi celah seorang hacker melakukan deface website.

Beberapa Hal Penyebab Deface Website

Demi mengamankan website yang sedang kamu kembangkan, jelas saja mengetahui apa saja penyebab atau hal yang memungkinkan hacker melakukan deface harus diantisipasi. Kalau ingin melakukan langkah antisipasi, kamu wajib tahu dulu tentang penyebabnya:

1. Credential Login yang Lemah

Banyak orang yang menggunakan username serta password sederhana dengan tujuan lebih gampang diingat. Bahkan tak jarang menggunakan satu password yang sama untuk beberapa akun sekaligus. Langkah ini sebenarnya akan memudahkan para hacker untuk melakukan deface terhadap website milikmu.

Kalau password yang kamu gunakan terlalu sederhana, para hacker akan lebih gampang ketika ingin menjebolnya. Biasanya mereka akan memakai teknik brute force. Teknik ini akan menggunakan bot dalam ribuan upaya menebak suatu credential login.

2. Antivirus dan Firewall Tidak Aktif

Platform website WordPress memang sudah mempunyai tingkat keamanan yang cukup baik. Tapi, tanpa adanya perlindungan dari antivirus serta firewall, tentu saja celah hacker untuk melakukan deface masih sangat besar. Maka dari itu sangat penting bagi kamu untuk menambahkan perlindungan keamanan.

Salah satu cara yang sangat efektif untuk menambah perlindungan keamanan adalah dengan cara menginstall plugin keamanan. Dengan adanya plugin keamanan, risiko terkena deface akan bisa diminimalisir.

3. Tidak Mempunyai Sertifikat SSL

Saat visitor datang ke dalam website, ada semacam pertukaran data dari server dan browser. Biasanya data yang ditukar berisikan informasi yang cukup sensitif seperti login credential.

Hacker pun bisa mencuri data ketika proses pertukaran data sedang terjadi. Biasanya, seorang peretas akan langsung menyusup lalu membaca cukup banyak informasi sensitif yang memang sudah ia temukan.

Kemudian, ia akan langsung memanfaatkannya untuk mengacak-acak website menggunakan teknik deface. Hal ini tidak akan gampang kejadian kalau kamu mempunyai sertifikat SSL.

Pasalnya, SSL itu merupakan metode yang bisa membuat seluruh data bisa terenkripsi. Alias sangat membutuhkan waktu dan upaya yang jauh lebih lama ketika hacker akan melakukan deface pada website.

4. Menggunakan Plugin dan Tema yang Rentan

Tema serta plugin dari WordPress memang cukup rentan terhadap serangan dari para peretas. Utamanya yang jarang melakukan pembaharuan. Kalau kamu menginstall plugin serta tema dalam WordPress pastikan frekuensi update serta rating dari keduanya.

Tentu saja sangat penting agar menggunakan versi yang paling baru kalau memang sudah ada notifikasi untuk melakukan update pada dashboard WordPress.

Penutup

Kamu wajib memperhatikan sejumlah penyebab deface website yang sudah kami jelaskan di atas. Lakukan juga langkah preventif dengan memiliki SSL, update plugin dan tema, punya credential login yang kuat, serta menambahkan antivirus dan firewall.  

Baca Juga