Ingin membuat pengunjung Anda agar lebih tertarik berinteraksi di situs, atau istilahnya lebih engaged? Mungkin ini adalah waktu yang tepat untuk lebih memberdayakan widget di situs Anda. Tapi, apa itu widget pada WordPress dan bagaimana cara menggunakannya?
Apa Itu Widget Pada WordPress dan Bagaimana Menggunakannya?
Sebelum mengenal apa itu widget pada WordPress, Anda mungkin sudah pernah mendengar istilah ini di ponsel. Nah, widget sebenarnya adalah elemen Graphical User Interface (GUI) untuk menampilkan informasi sekaligus memungkinkan pengguna untuk berinteraksi. Di ponsel, widget ini biasa berupa ikon atau tampilan khusus di layar utama yang juga menjadi jalan pintas untuk fungsi atau fitur tertentu.
Tak jauh berbeda, widget WordPress adalah elemen GUI untuk menambahkan konten dan struktur di sidebar maupun footer situs. Melalui widget ini, Anda dapat menambahkan fitur-fitur tertentu pada halaman website. Beberapa yang populer di antaranya adalah widget postingan terbaru, widget kalender, kolom pencarian dan sebagainya.
Anda tak harus menguasai kemampuan coding untuk menggunakan widget di WordPress. Ini karena dukungan edit visual dengan drag-and-drop sehingga Anda bisa menempatkan widget ke area tertentu (widget area) di website Anda dengan mudah dan bisa langsung melihat pratinjaunya. Tentunya ini akan sangat memudahkan Anda dalam menyesuaikan tampilan situs yang baik.
Nah, layout widget sendiri juga dipengaruhi oleh tema WordPress yang digunakan. Pada tema tertentu, widget hanya bisa diletakkan di sidebar saja, di footer saja atau bisa juga di keduanya. Namun tentu saja, Anda yang merasa widget sudah tak lagi relevan dan ingin menghilangkannya dari tampilan website juga bisa menyeretnya ke panel Inactive Widgets (area wp-admin) atau Inactive Sidebar.
WordPress sudah menyiapkan sejumlah widget bawaan yang bisa Anda coba tambahkan ke website. Pilih saja yang menurut Anda relevan atau memang berguna bagi pengunjung situs:
- Archive: untuk mengakses posting sesuai urutan bulan
- Audio: untuk menyematkan pemutar audio pada suatu halaman
- Calendar: untuk menampilkan tanggal, bulan dan tahun
- Categories: untuk menampilkan daftar (menu drop-down) atau kategori post
- Gallery: menampilkan galeri
- Image: menampilkan gambar.
- Meta: menampilkan login webmaster, RSS feed dan link ke WordPress.org
- Navigation Menu: menambahkan menu navigasi
- Pages: membuat daftar halaman
- Recent Comment: menampilkan komentar terbaru
- Recent Post: menampilkan post terbaru
- RSS: untuk RSS atau Atom feed
- Search: menampilkan kolom pencarian
- Tag Cloud: menampilkan tag
- Videos: menyematkan video
Nah, untuk menambahkan widget di halaman WordPress Anda, berikut langkah yang perlu Anda lakukan:
- Klik Appearance dashboard WordPress Anda lalu klik Widgets
- Silakan Anda pilih widget yang ada di sisi kiri, dan area widget di sisi kanan. Tentukan pilihan widget sesuai tema yang Anda gunakan
- Lakukan drag-and-drop widget yang Anda pilih ke area yang tersedia sesuai keinginan Anda. Untuk widget Video, Anda mungkin perlu menambahkan link atau URL video yang ingin disematkan ke widget.
- Selesai!
Opsi menambahkan widget lainnya yang juga bisa Anda coba adalah dari menu Customize yang bisa diakses dari panel wp-admin di bagian Appearance. Atau jika Anda menggunakan login webmaster, lihat bagian Customize. Cara ini memungkinkan Anda Untuk mengedit tampilan, termasuk widget, sekaligus melihat hasil perubahan yang Anda buat.
Kesimpulan
Itulah tadi sekilas penjelasan tentang apa itu widget pada WordPress dan bagaimana cara menambahkannya ke situs Anda. Meskipun cukup bermanfaat, perlu Anda ingat bahwa widget adalah elemen tambahan. Artinya, tetap utamakan user experience terbaik pada website Anda dengan cara bijak menggunakan setiap elemen yang ada
