Sebagai pemilik usaha di era digital, tentu Anda tidak boleh mengulang kesalahan dalam bisnis online. Mengapa? Karena hal tersebut bisa berakibat buruk terhadap keberlangsungan usaha Anda. Pada dasarnya, menjalankan usaha adalah aktivitas yang gampang-gampang susah.
Tuntutan zaman membuat orang harus semakin kreatif agar usaha yang digelutinya bisa terus bertahan di tengah banyak kompetitor yang bermunculan. Ada banyak sekali tantangan yang harus Anda hadapi saat menjalankan bisnis online.
Melakukan kesalahan adalah suatu hal yang manusiawi, namun mengulang kesalahan yang sama adalah sebuah kebodohan. Kemunculan bisnis online akhir-akhir ini semakin banyak, terlebih saat masa pandemi seperti sekarang.
Banyak usaha yang dulunya hanya menjalan system offline, kini mulai menyadari bahwa sistem online adalah hal wajib yang harus diperadakan. Kesalahan dalam bisnis online ini kadang tidak disadari. Untuk itu, Ada sebaiknya sebaiknya mengetahui apa saja kesalahan dalam bisnis online yang tidak boleh diulangi:
1. Rencana dan Tujuan yang Tidak Jelas
Membangun usaha tidak cukup dengan bermodalkan dana yang melimpah saja. Harus ada tujuan bisnis yang jelas serta rencana kedepannya akan seperti apa. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengukur keberhasilan usaha online yang dirintis.
Tujuan dan rencana bisnis selalu berjalan beriringan dan saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya. Ketikan Anda sudah menentukan tujuan bisnis, maka tentu langkah yang bisa diambil selanjutnya terkait rencana bisa semakin jelas. Arah bisnis Anda pun akan semakin baik dengan menerapkan hal tersebut.
Namun, ada beberapa peluang usaha yang berpikir bahwa, modal adalah sesuatu yang sangat berpengaruh sehingga mengabaikan yang lainnya. Akibatnya, usaha tidak jelas arah dan tujuannya. Kesalahan ini tidak boleh dilakukan dan dibiarkan terus menerus.
2. Platform yang Digunakan Tidak tepat
Era digital menjadi pangsa pasar yang cukup menjanjikan. Namun, apakah hal tersebut bisa menjamin usaha Anda bisa sukses kedepannya? Jawabanya, tidak. Semua itu kembali lagi pada kebijaksanaannya Anda dalam hal memilih platform penjualan dan promosi.
Tidak semua produk cocok dengan platform tertentu. Mungkin ada yang ampuh penjualannya jika melalui website, atau mungkin bisa menjangkau lebih banyak pelanggan bila dilakukan melalui social media.
Banyak dari pelaku usaha yang tidak melakukan riset pasar terlebih dahulu. Akibatnya, platform yang dipakai tidak efektif dalam menarik pelanggan agar membeli produknya. Usahakan untuk tidak mengulangi kesalahan ini dan berusaha membuat konten informatif, persuasif, atau menghibur,
3. Komunikasi yang Digunakan Bersifat Satu Arah
Kesalahan selanjutnya yang banyak dilakukan pebisnis online adalah komunikasi yang dilakukan sifatnya satu arah. Komunikasi jenis ini akan sangat membosankan dan membuat calon pelanggan tidak tertarik sama sekali. Sebagus apapun platform yang digunakan, jika komunikasinya kurang baik, tidak akan memberi hasil optimal.
Buatlah pelanggan merasa butuh akan produk yang dijual, serta mampu menyelesaikan permasalahan. Jika kesan pertama pelanggan sudah baik pada bisnis Anda, maka tanpa dipromosikan sekalipun, konsumen yang akan mencari produk Bizzie.
Saat ini, teknik copywriting menjadi salah satu senjata ampuh untuk menarik pelanggan agar mau membeli atau memakai jasa yang ditawarkan. Meski bukan seorang copywriting professional, setidaknya Anda sebagai pemilik usaha memiliki kemampuan untuk mengajak pelanggan dengan cara yang menarik.
4. Tidak Mengetahui Keunggulan Produk yang Ditawarkan
Memulai usaha tidak boleh dilakukan secara gegabah. Semuanya harus melalui perencanaan yang matang dan terstruktur. Jangan hanya karena satu produk sedang tren, lalu Anda ikut-ikutan menjualnya agar mendapatkan insight serupa.
Sebelum membuat produk, tentukan target pasar Anda terlebih dulu. Apa yang mereka butuhkan, seberapa banyak peminatnya? Dan lain sebagainya. Semua ini bisa didapatkan melalui riset.
Jika sudah riset, penting juga untuk Anda mengetahui apa yang menjadi keunggulan produk. Apakah rasanya, kemasannya, ataukah pelayananya. Berikan ciri khas yang membuat pelanggan tahu bahwa produk tersebut adalah milik Anda
5. Manajemen Keuangan yang Tidak Bagus
Bisnis yang dijalankan tanpa perencanaan dan management keuangan yang baik tentu akan berdampak buruk. Banyak pebisnis online pemula yang mengabaikan manajemen keuangan ini. Padahal, keuangan yang terstruktur bisa membuat bisnis Anda lebih berkembang.
Adapun kesalahan yang biasa terjadi dalam hal pengaturan keuangan ini meliputi:
- Mencampur uang pribadi dengan uang usaha
- Tidak mencatat cash flow usaha secara mendetail
- Tidak adanya data stok terupdate
- Tidak mencatat pengeluaran-pengeluaran kecil
- Mengeluarkan budget besar untuk iklan tanpa mengetahui target pasarnya.
6. Customer Service yang Buruk
Pelayanan kepada pelanggan menjadi hal lain yang harus diperhatikan. Hindari kesalahan dalam bisnis online satu ini agar usaha Anda bisa terus berjalan. Sebab, pelayanan pada konsumen itu tidak berhenti sampai di pembayaran selesai dilakukan.
Anda harus tetap melayani konsumen dengan baik dan menjawab dengan baik permasalahan mereka terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. Bisnis dengan customer service yang baik menjadi salah satu kunci suksesnya bisnis Bizzie.
Usahakan untuk menyediakan layanan costumer service, dan akan lebih baik jika pelayanannya sampai 24 jam. Dengan kontak tersebut. Pelanggan bisa dengan mudah menyatakan seputar produk, pembayaran, ataupun pengirimannya.
Jangan lupa untuk memanfaatkan dengan baik social media sebagai salah satu wadah branding. Meskipun sudah punya website bisnis online, optimasi iklan di sosial media juga sangat penting untuk dilakukan.
Jika kesalahan di atas bisa dihindari, maka akan memberikan insight yang positif terhadap perkembangan bisnis online Anda. Jadi, usahakan untuk tidak mengulang kesalahan dalam bisnis online di atas ya.
