Menjalankan suatu website memang tidak mudah. Ada banyak sekali resiko serta hambatan yang Anda alami. Terutama untuk mengguncang kredibilitas bisnis yang Anda jalankan. Hendaknya Anda mampu melakukan analisa mengenai apa saja dampak yang akan terjadi kepada bisnis dan perusahaan kedepannya.
Salah satu faktor penting yang perlu Anda perhatikan adalah layanan hosting yang Anda miliki. Ketika bisnis yang dijalankan mengalami perkembangan pesat. Otomatis traffic yang Anda punya akan mengalami kenaikan. Dari sini Anda perlu memantau secara kontinu kinerja website agar tetap stabil.
Jika traffic yang didapatkan terlalu besar, maka kemungkinan besar website yang Anda miliki akan mengalami down. Dikarenakan tidak mampu menyanggah besarnya traffic. Anda harus memiliki siasat untuk mengatasi hal ini.
Jika dibiarkan secara terus menerus, maka banyak pelanggan yang akan memprotes kinerja website Anda. Akibatnya kredibilitas website Anda akan turun, pastinya hal ini juga akan berpengaruh terhadap traffic yang ada.
Salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah pindah ke dedicated server. Ini merupakan cara terbaik jika website Anda seringkali mengalami down, gagal akses dan lainnya. Sebelum membahas lebih lanjut, ketahui dulu apa itu dedicated server.
Pengertian Dedicated Server
Dedicated server merupakan suatu layanan hosting yang memberikan akses kepada penggunaannya untuk menggunakan website secara pribadi. Alias tanpa harus berbagi dengan pengguna lainnya. dedicated server disarankan bagi Anda yang memiliki website dengan traffic yang tinggi.
Hal ini supaya website tetap bekerja dengan normal dan tidak mudah eror. Melalui dedicated server, Anda akan diberikan kebebasan sepenuhnya dalam mengontrol website. Mulai dari mengatur sistem operasi, hardware, dan sebagainya yang berkaitan dengan kebutuhan website.
Umumnya jasa yang menyediakan dedicated server, telah menyediakan berbagai layanan bandwidth, harddisk, dan jumlah memori. Sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan banyaknya kapasitas yang dimiliki website Anda.
Tanda Anda Harus Pindah ke Website Dedicated Server
Ada beberapa tanda yang harus Anda ketahui yang mewajibkan Anda untuk pindah ke website ke dedicated server:
1. Sering Terjadi Downtime
Apakah Anda sering mengalami website downtime ? jika iya itu merupakan satu tanda dimana Anda diwajibkan untuk pindah ke website dedicated server. Meskipun website downtime terkesan sepele. Namun ada baiknya jika Anda tidak membiarkan hal ini terjadi berlangsung lama.
Dikarenakan para pengunjung tidak akan betah jika harus mengunjungi website yang sering downtime. Anda akan mengalami kehilangan banyak pengunjung. Tentunya hal ini akan membuat Anda mengalami penurunan traffic.
Bahkan dampak parahnya para pengunjung akan kapok mengunjungi website Anda. Tentunya hal ini sangat tidak baik bukan untuk masa depan website? akibatnya pengunjung akan mengalami penurunan kepercayaan ke website Anda.
2. Website Lambat Dibuka
Umumnya website yang sangat lambat dibuka dalam waktu lima detik akan ditinggalkan oleh pengguna. Padahal cuma lima detik, belum mengarah ke menit. Bagaimana, sesuatu yang sangat krusial kan?
Jika dikaji ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan website Anda menjadi lambat. Bisa saja karena masalah server, plug in yang error atau grafis yang berat. Anda disarankan untuk melakukan pemeriksaan terhadap semua website.
Namun jika ternyata faktornya adalah server yang buruk. Anda sangat disarankan untuk melakukan dedicated server. Melalui penggunaan dedicated server Anda akan memiliki bandwith yang lebih besar. Sehingga bisa digunakan untuk menyimpan data-data website yang memiliki kapasitas tinggi.
3. Keamanan Data yang Rentan
Keamanan data adalah hal yang tidak boleh disepelekan para pengelola website. Anda memiliki kewajiban untuk memastikan keamanan data website dan data pengunjung website.
Oleh karena itu dedicated server sangat direkomondasikan bagi Anda. Dikarenakan adanya peluang untuk mengontrol penyimpanan data website secara lebih pribadi. Sehingga privasi yang kamu miliki lebih terjaga sepenuhnya.
4. Server Tidak Sesuai
Kendala selanjutnya yang mewajibkan Anda harus melakukan dedicated server adalah adanya ketidaksesuaian server. Anda dimungkinkan akan melakukan pembaruan server. Dengan kata lain para pengelola website bisa mendapatkan server yang sesuai spesifikasi.
Dengan menggunakan dedicated server, Anda diberikan keluasan dalam melakukan upgrade dan melakukan kontro apapun sesuai keinginan Anda. Alias tidak ada batasan yang dikenakan dalam melakukan pengaturan server. Anda bisa mengaturnya sesuai spesifikasi yang diinginkan.
5. Minimnya Layanan Support
Jika bisnis yang Anda jalankan mengalami perkembangan yang pesat. Pastinya Anda akan membutuhkan layanan support untuk mendukung bisnis secara optimal. Melalui layanan dedicated server, website Anda akan diperhatikan secara optimal.
Anda tidak perlu menunggu lama untuk menyiapkan server. Hanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam website Anda sudah bisa digunakan. Tentunya hal ini hanya berlaku bagi yang menggunakan layanan dedicated server.
6. Keterbatasan Dalam Mengontrol Server
Ketika Anda menggunakan layanan shared hosting, semua pengaturan website akan diatur oleh provider. Jadi jika bisnis yang Anda jalankan berkembang, kemungkinan Anda akan sedikit khawatir. Dikarenakan yang mengontrol adalah orang lain.
Namun hal ini tidak berlaku jika Anda menggunakan dedicated server. Anda akan diberikan kebebasan dalam mengontrol apapun yang berkaitan langsung dengan website Anda. Jadi privasi akan lebih terjaga.
7. Membutuhkan Akses Administrasi
Selanjutnya yang menjadi tanda untuk pindah ke dedicated server adalah adanya kebutuhan mengenai akses administrasi. Layanan dedicated server menyediakan akses root administrasi yang bisa memperbolehkan pemilik untuk melakukan install dan custom ke program yang ada.
Nah, itulah beberapa tanda kalau Anda harus beralih ke dedicated server. Kalau mengalami beberapa tanda di atas sebaiknya lakukan segera agar website semakin optimal.
