Daftar 7 WordPress framework terbaik dalam tulisan kali ini bisa Anda pertimbangkan untuk diterapkan ke website Anda untuk mendapatkan tampilan dengan kinerja terbaik. Ya, meskipun WordPress dibekali dengan dukungan themes yang begitu kaya, tetap saja tak menutup kemungkinan bahwa dukungan tersebut belum sesuai dengan kebutuhan website Anda.
Karena memilih framework bisa jadi pekerjaan yang membingungkan, tak ada salahnya memanfaatkan rekomendasi berikut sebagai tambahan referensi.
Apa Saja 7 WordPress Framework Terbaik Saat Ini?
Seperti yang kita tahu bahwa framework WordPress memungkinkan pengelola website untuk melakukan kustomisasi terhadap tema WordPress lebih jauh. Sesuai namanya, framework WordPress diartikan sebagai kerangka kerja tema WordPress.
Artinya ia memungkinkan Anda untuk memodifikasi tema yang sudah ada. Bahkan Anda juga bisa membuat tema WordPress baru menggunakan framework.
Framework sendiri memuat sejumlah kode, meliputi berbagai fitur maupun elemen yang digunakan dalam tema website. Penggunaan framework pun sangat mudah, cukup dengan drag-and-drop, tanpa memerlukan kemampuan programing. Saat ini, semakin banyak pilihan framework yang bisa digunakan, yang bisa saja membuat Anda bingung menentukan pilihan, entah itu yang gratis maupun berbayar.
Berikut ini rekomendasi framework WordPress yang bisa Anda pertimbangkan:
Gantry (Gratis)
Meskipun gratis, framework open-source ini tetap layak dipertimbangkan dengan berbagai fitur yang bisa diandalkan. Hadir dengan interface intuitif serta dukungan layout manager dapat memudahkan pengguna dalam memodifikasi halaman website. Framework ini mendukung penggunaan widget pihak ketiga yang tentunya menjadi salah satu kelebihan menarik.
Cherry Framework (Gratis, dengan tema berbayar)
Framework open-source ini banyak digunakan oleh pengembang website dalam mengerjakan berbagai project sekaligus.
Ini karena framework ini menawarkan fitur yang terbilang cukup mumpuni untuk menangani banyak pekerjaan secara bersamaan, salah satunya fitur struktur modularnya. Meskipun bisa Anda dapatkan dan pergunakan secara gratis, untuk mendapatkan temanya, Anda perlu mengeluarkan biaya rata-rata $75 per item.
Divi (Berbayar, mulai $37 hingga $147)
Framework Divi mungkin lebih ideal bagi website bisnis karena menawarkan plugin dan child theme yang memang cenderung lebih komersial. Beberapa diantaranya adalah plugin testimonial, notifikasi pop-up, menu restoran serta plugin lain maupun tema yang digunakan untuk WooCommerce.
Biaya yang dikeluarkan setiap tahunnya untuk plugin ini juga termasuk akses kursus online untuk mengoptimalkan penggunaan Divi.
TeslaThemes (Berbayar, mulai $59 hingga $299)
Meskipun bernama tema, TeslaThemes sejatinya merupakan framework tema WordPress yang bisa jadi pilihan ideal bagi pengguna tertentu. Framework ini menyediakan 67 tema didukung toolkit UI flat untuk memudahkan Anda dalam memodifikasi tema pilihan. Anda bisa mencoba framework ini dengan opsi sebuah tema dengan membayar $59 sebelum mempertimbangkan lebih lanjut.
Genesis (Berbayar, mulai $59,95 hingga $499,95)
Framework WordPress ini terbilang sangat populer karena menawarkan environment yang ideal untuk berbagai macam produk, tampilan tema yang menarik dengan interface frameworknya sendiri yang bersahabat.
Ia juga dilengkapi dengan tool dan template kustom yang membuat proses edit tema jadi lebih mudah.fitur One-Click Demo memungkinkan Anda untuk mempratinjau halaman baik untuk perangkat mobile dan desktop.
Headway (Berbayar, mulai $89 hingga $199)
Framework ini hadir dengan editor yang intuitif untuk menyesuaikan layout interface website secara komprehensif, mulai dari warna, font hingga rounded corner. Ia juga didukung fitur Snapshot untuk proses edit yang lebih ramah karena pengguna lebih mudah untuk memulihkan perubahan saat terjadi kesalahan. Pengguna bisa mencoba dulu dengan membeli paket Standar dengan sebuah template dulu.
Thesis 2.0 (Berbayar seharga $100)
Versi terbaru dari framework ini hadir dengan editor skin Thesis, boks dan berbagai tool berguna lainnya. Tak hanya itu, kini Thesis juga memiliki interface yang lebih modern dan lebih ramah pengguna. Anda juga bisa memanfaatkan dukungan SEO yang ditawarkan framework ini.
Kesimpulan
Bagaimana, manakah di antara 7 WordPress framework terbaik tadi yang akan Anda pilih? Tak perlu tergesa-gesa, Anda bisa mencoba opsi gratis terlebih dahulu sebelum mulai mempertimbangkan opsi framework berbayar.
