Mau tahu cara mengubah nama domain menjadi ip dengan mudah dan praktis? Tenang saja kamu sudah berada di tempat yang tepat, kok. Jika kamu sedang atau akan bekerja dengan bisnis yang mengharuskan Anda memiliki situs web sendiri, tentunya web tersebut harus memiliki nama domain.
Yup, domain ini adalah nama unik yang di berikan untuk mengidentifikasi server komputer, sehingga lebih mudah di ingat jika di bandingkan menggunakan alamat IP (Internet Protocol).
Walaupun begitu, ternyata masih ada lho orang mau mengubah nama domain mereka menjadi ip. Jika kamu termasuk salah satu dari mereka, maka langkah-langkah berikut ini akan membantumu.
Cara Mengubah Nama Domain Menjadi IP Dengan Mudah
Untuk mengubah nama domain menjadi IP, kamu hanya memerlukan beberapa langkah mudah saja. Nah, biar kamu tidak bingung maka cara mengubah nama domain menjadi ip berikut ini akan membantumu. Yuk, langsung saja!
- Login ke member area dan ganti nama domain1
- Masuk ke direktori C:WindowsSystem32driveversetc, klik kanan file host, dan tambahkan skrip 127.0.0.1 mydomain.com2
- Buka Command Prompt, ketik “nama domain NSLOOKUP”, dan tekan Enter untuk melihat alamat IP yang dicari berdasarkan nama domain3
- Gunakan alat Konverter Domain Ke IP untuk mengonversi daftar nama domain menjadi daftar alamat IPv44
Cara Mengarahkan Domain Ke IP Berbeda
Selain menggunakan cara mengubah nama domain menjadi ip di atas, kamu juga mengarahkan domain ke IP berbeda dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:
Login ke Client Area
Buka www.namadomain.com di browser, dan masukkan nama pengguna dan kata sandi yang kamu gunakan. Username dan password ini merupakan bagian dari akun pada saat kamu mendaftar sebelum membeli domain atau hosting.
Pilih atau Tentukan Domain
Setelah login, kamu akan di arahkan ke dashboard area klien. Pada tahap ini di area klien kamu dapat mengetahui produk apa dan mengarahkan domain ke IP yang berbeda, dan setelah itu kamu bisa klik tombol Domain. Pilih domain yang ingin kamu alihkan, lalu pindahkan domain yang di pilih dan klik.
Menambahkan A Record
Kemudian pilih tab Addons, pada bagian DNS Zone Manager, klik Manage DNS. Jika ingin menambahkan record baru, kamu dapat mengklik Add New Record.
Jika nama domain tersedia, klik Edit pada nama domain. Di sini, pastikan bagian Type bertuliskan A Record. Kemudian pada kolom Destination, masukkan alamat IP yang ingin di tuju. Setelah semuanya terisi, klik tombol Apply Modification.
Domain Telah Berhasil Di Arahkan
Di sini, jika langkah yang kamu ikuti sudah benar dan domain telah berhasil di transfer ke server lain. Kamu bisa mengarahkan domain ke lokasi hosting atau VPS lain, pastikan saja nameserver yang kamu gunakan adalah Use Default Nameserver.
Alasan Mengganti Nama Domain di Website
Pada dasarnya nama domain adalah alamat utama sebuah website. Secara teknis, perubahan nama domain bisa terjadi karena pemilik web ingin memudahkan orang lain mengakses dan mengingat websitenya.
Nah, kamu kan sudah tahu nih cara mengubah nama domain menjadi ip jadi sekarang saatnya kamu juga mengetahui alasan mengapa banyak orang ingin mengganti nama domainnya.
Mengubah Ekstensi
Ekstensi domain adalah nama domain di bagian belakang. Ada beberapa ekstensi domain yang umum, seperti .com, .net, .id, .edu, dan lain-lain. Setiap ekstensi domain akan bekerja secara berbeda. Jika salah menggunakan extension, maka kamu bisa mengalami kerugian karena trafik yang di dapat akan rendah. Oleh karena itu, mengubah domain saat mengganti ekstensi terkadang di perlukan.
Ada Perubahan Nama Bisnis
Ada kemungkinan nama bisnis di ubah karena beberapa alasan. Jika hal ini terjadi, nama domain juga harus di ubah agar pelanggan kamu tidak kebingungan. Hal ini untuk memastikan tidak ada perbedaan antara nama bisnis baru dan domain perusahaan. Selain itu, tujuannya untuk menjaga konsistensi dan brand bisnis yang jelas.
Rebranding
Jika kamu memiliki rencana untuk mendesain ulang bisnis agar terlihat berbeda, kamu juga dapat mengubah nama domain kamu, lho. Sebaiknya gunakan nama domain baru yang masih mewakili merk bisnis kamu. Salah satu perusahaan yang baru-baru ini berhasil mengubah nama domainnya karena alasan rebranding adalah Twitter.
Pelanggaran Domain
Insiden pelanggaran juga sering di jadikan alasan untuk mengganti nama domain. Pelanggaran domain bisa terjadi karena beberapa faktor, misalnya ada paid link, downtime yang tinggi, dan beberapa alasan lain yang menyebabkan domain di tandai karena melanggar aturan.
Agar Lebih Mudah Di Ingat
Selain itu, cara mengubah nama domain menjadi ip juga di lakukan agar sebuah bisnis menjadi lebih mudah di ingat sekaligus membantu konsumen atau pengunjung website untuk lebih mudah mengingat alamat website.
Lebih Mudah Untuk Bersaing di SERP
Halaman hasil mesin pencari SERP adalah halaman yang menampilkan hasil pencarian pengunjung berdasarkan kata kunci tertentu. Kini banyak yang meninggalkan teknik keyword on domain dan semua beralih fokus pada nama merek masing-masing.
Namun bukan berarti kekuatan keyword on domain ini melemah, lho. Coba saja deh sekarang kamu cari di mesin pencari dengan kata kunci “belajar seo” maka kamu akan menemukan banyak situs baru atau lama dengan nama domain belajarseo.
Hal yang Perlu Di Lakukan Setelah Mengganti Nama Domain
Faktanya, mengganti nama domain bisa menjadi menguntungkan atau bahkan menjadi bencana. Semua tergantung strategi yang kamu gunakan. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena di bawah ini kamu akan memberikan beberapa hal penting yang harus di lakukan saat kamu baru selesai mengganti nama domain.
Lakukan Pemeriksaan Konten
Setelah cara mengubah nama domain menjadi ip yang kamu lakukan berhasil, maka buka setiap halaman website dan cari nama domain lama. Setelah itu pastikan teks situs dan hyperlink di perbarui ke situs baru.
Menyiapkan Redirect 301
Google tidak secara otomatis mengetahui bahwa situs baru tersebut sebenarnya milik orang yang menjalankan situs lama, jadi kamu perlu memberi tahu mereka. Ini dilakukan melalui redirect 301, yang memberi tahu mesin pencari bahwa tautan tersebut telah di pindahkan secara permanen ke lokasi lain.
Pembaruan Webmaster Google
Setelah kamu mengganti nama domain menjadi ip adress, hal terpenting yang perlu di lakukan agar SEO tetap stabil adalah memberi tahu Google bahwa kamu telah mengubah nama domain. Hal ini dapat di lakukan dengan menggunakan alat Perubahan Alamat di Google Webmaster yang memungkinkan Google mengindeks situs baru kamu dengan lebih baik.
Mengganti Alamat Email
Setelah kamu mulai menggunakan nama domain baru, ada baiknya kamu mencocokkan alamat email dengan nama domain baru tersebut.
Yang lebih penting lagi, jika kamu membiarkan nama domain lama kedaluwarsa maka email tersebut tidak akan dapat di gunakan lagi. Oleh karena itu, pastikan kamu menggunakan alamat email yang sesuai dengan nama domain baru, ya.
Itulah dia cara mengubah nama domain menjadi ip, mengarahkan domain ke ip berbeda, alasan serta tips setelah mengganti nama domain yang bisa kamu terapkan. Semoga membantu!
