Dewabiz – Apakah kamu memiliki blog atau situs web pribadi? Di era gig economy saat ini, kamu tentu tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan sekaligus mengasah ilmu digital marketing bukan? Bagaimana cara mendapatkan uang dari Google AdSense? Pelajari kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu.
Selain itu, ada cara mendapatkan uang dari Google AdSense. Namun, Google juga memiliki kebijakan penerbit yang ketat. Kamu mungkin tidak diizinkan untuk menayangkan iklan jika kamu melanggar kebijakan ini, meskipun kamu tidak sengaja mengeklik iklan di situs web kamu sendiri.
Nah, itu juga berlaku untuk Google AdSense karena kali ini kamu bertindak sebagai penyedia ruang iklan. Kamu dapat menampilkan dua jenis iklan di Google AdSense tergantung pada apa yang ingin kamu utamakan dalam mengelola Google AdSense kamu.
Cara Mendapatkan Uang dari Google AdSense
Siapkan unit iklan
Kamu akan sering menemukan istilah “unit iklan” di Google AdSense. Unit iklan adalah satu atau beberapa iklan Google yang muncul setelah potongan kode di satu tempat di situs web kamu.
Iklan dengan jenis ini lebih bersifat manual, dimana kamu akan mengatur lebih detail dimana iklan akan muncul, format dan ukurannya. Setiap ruang di situs web tempat Kamu ingin menampilkan iklan harus memiliki cuplikan kodenya sendiri. Nah, kamu bisa mendapatkan uang dari Google AdSense dengan dua cara:
- CPM: Berlaku untuk iklan yang dibeli pengiklan dengan tipe pembelian CPM. Kamu akan mendapatkan uang setiap kali iklan CPM ini dipasang di situsmu dan di lihat user sesuai dengan nominal cost per impression dari CPM yang di tetapkan. Iklan dianggap dilihat user oleh Google jika setidaknya 50% dari piksel iklan tersebut terlihat selama setidaknya satu detik nonstop.
- CPC: Berlaku untuk iklan yang di beli pengiklan dengan tipe pembelian CPC. Kamu akan mendapatkan uang setiap kali iklan CPC ini di pasang di situsmu dan di klik oleh user sesuai dengan CPC yang di tetapkan.
Perlu di ingat, iklan CPC dan CPM berkompetisi di lelang yang sama untuk di tampilkan di situsmu, sehingga Google bisa menampilkan tipe manapun yang berpotensi memberikan lebih banyak uang ke kamu sebagai penyedia ruang iklan.
Tips Mengoptimasi Pendapatan Google AdSense
Kamu sekarang sudah membaca cukup jauh mengenai Google AdSense. Jangan lupa satu hal: ada cara-cara agar pendapatanmu Google AdSense makin banyak! Tenang, berikut tips-tips agar kamu bisa mengoptimasi pendapatan Google AdSense-mu.
1. Cek Profitabilitas Website
Sebelumnya sudah di bahas kalau kamu sebagai penyedia ruang iklan membutuhkan total pendapatan Rp1.300.000 agar kamu dapat di bayar. Kamu membutuhkan banyak traffic agar bisa mencapai threshold tersebut.
Ya, semakin banyak traffic yang di dapatkan suatu situs web, semakin bagus performa Google AdSense-mu dan semakin banyak uang yang akan kamu dapatkan! Untungnya, Google memberitahu kita secara langsung tipe situs web seperti apa yang bisa memberikan performa AdSense bagus, yaitu:
Situs blog, karena konten yang berada di dalam blog bisa saja bersifat evergreen sehingga di cari kapan saja, dan kamu bisa terus menambahkan konten ke suatu blog.
2. Buat Konten yang Berkualitas
Kamu sekarang sudah memiliki situs web dengan tipe yang potensial. Selanjutnya, kamu harus fokus ke SEO (Search Engine Optimization) agar kamu bisa mendapatkan lebih banyak traffic ke situsmu dari hasil mesin pencarian.
Situs dengan SEO baik akan memiliki peringkat tinggi di mesin pencarian. Dan hasil-hasil dengan peringkat tinggi pastinya mendapatkan lebih banyak klik. Google sangat memprioritaskan konten-konten berkualitas untuk di tampilkan lebih atas di hasil pencariannya.
3. Gunakan Format dan Penempatan Iklan dengan Tingkat Keterlihatan yang Baik
Meski beberapa user mungkin bisa menganggap iklan mengganggu mereka, pastikan iklan-iklan akan tetap terlihat jelas dan jangan sembunyikan iklan yang tampil. Kamu bisa menempatkan ruang iklan di area yang terlihat sebelum scroll ke bawah pertama kali (above the fold), perbaiki kecepatan loading situsmu, tampilkan Responsive Display Ads, dan kurangi panjang halaman dan kontenmu.
4 Optimalkan Tampilan Iklan Versi Mobile
Lebih banyak orang yang melakukan web browsing di ponsel, sehingga kamu harus memastikan iklan-iklan di situsmu tampil dengan baik di ponsel. Kamu bisa membuat situs khusus mobile, menerapkan responsive web design, dan menggunakan format iklan seperti vinyet yang performanya bagus di mobile.
5 Pastikan User Experience yang Utama
User akan sering kembali ke situsmu jika mereka suka dan mendapatkan apa yang mereka mau di situsmu. Untuk ini, pastikan kamu membuat situs dengan user experience yang baik.
Selain itu, user experience baik adalah salah satu faktor peringkat di hasil pencarian Google yang bisa membantu situsmu naik ke peringkat lebih tinggi. Di kutip dari laman resmi Google, kamu bisa fokus ke lima hal ini untuk menghadirkan user experience yang baik:
- Fokus kepada apa yang user mau – telaah kembali bagaimana perilaku user terkait situsmu dan pastikan apa yang mereka mau bisa di dapatkan di halaman situsmu
- Terapkan struktur yang jelas di situsmu – gunakan kontras, ukuran elemen, perataan, white space, dan grid yang sesuai
- Pastikan user tahu apa yang harus mereka lakukan di situsmu – call-to-action (CTA) harus jelas dan di beri penekanan, begitu juga dengan informasi di sekitarnya
- Sesuaikan situsmu ke kondisi user saat itu – telaah bagaimana perbedaan perilaku user ketika membuka situsmu di desktop atau mobile, dan bedakan elemen-elemen yang terkait
- Buat mereka berkunjung kembali ke situsmu dengan konten baru secara rutin, konten dengan topik terkait, penawaran dengan e-mail, dan sharing di media sosial.
6 Jangan Memberi Insentif untuk Klik
Jangan sekali-sekali kamu memberi iming-iming sesuatu agar user mengklik di iklan yang tampil di situsmu, ya! Hal ini melanggar kebijakan penayang Google dan bisa menyebabkan kamu di larang menampilkan iklan lagi. Contoh insentif ini adalah dengan pemasangan teks seperti “Klik di iklan ini dan dapatkan X!”
7 Tambahkan ads.txt
Seiring kamu mendapatkan lebih banyak traffic, kamu tentunya tidak mau ruang iklan yang ada di situsmu “dirampas” oleh ad network lain yang tidak bekerja sama denganmu.
Kamu bisa menghindari hal ini dengan memasang ads.txt (Authorized Digital Sellers), yaitu sebuah dokumen teks yang menuliskan siapa saja ad network dan SSP yang bekerja sama denganmu dan di perbolehkan menjual ruang iklan di situsmu, termasuk Google AdSense. Kamu bisa melihat cara menambahkan ads.txt ke situsmu di sini.
8 Biarkan Google Bekerja Untukmu
Menurut Google sendiri, pemakaian Iklan Otomatis adalah salah satu best practice karena kamu bisa fokus ke kontenmu dan membiarkan Google melakukan optimasi di AdSense.
Selain itu, kamu juga bisa melihat insight mengenai performa dan pemasangan saat ini atau melakukan eksperimen untuk menentukan pengaturan ruang iklan mana yang bekerja paling baik. Kamu bisa mengakses kedua hal ini di menu Optimization.
Nah, itulah beberapa Tips dan cara mendapatkan uang dari Google AdSense yang dapat saya sajikan untuk kamu. Semoga bermanfaat ya guys!