Sudah kenal apa itu domain? Domain merupakan alamat yang digunakan agar bisa masuk ke sebuah website. Pengelola website harus tahu bagaimana cara membuat domain dan mendaftarkannya sehingga pengunjung bisa melihat isi website dengan jelas.
Domain ini memiliki peran penting bagi sebuah website. Tanpa adanya domain maka orang-orang tidak akan bisa berkunjung atau masuk ke website tersebut. Mari cari tahu bagaimana langkah-langkah untuk membuat domain yang akan digunakan pada website sendiri.
1. Pilih Penyedia Domain
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah pilih penyedia domain yang tepat. Ini menjadi langkah awal yang biasanya cukup membingungkan karena di Indonesia ada banyak sekali layanan penyedia domain yang bisa dijadikan pilihan.
Pastikan untuk memilih penyedia domain yang benar-benar bisa dipercaya. Lihat kredibilitasnya dan pertimbangkan faktor dukungan konsumen yang diberikan. Selain itu jangan lupa untuk mempertimbangkan harga agar biaya domain bisa sesuai dengan anggaran yang tersedia.
2. Periksa Ketersediaan
Selanjutnya pengguna bisa mulai memeriksa ketersediaan domain. Ini juga penting karena tidak semua domain yang dipilih available untuk digunakan. Bisa saja sudah memilih domain namun ternyata tidak bisa dipakai karena sudah digunakan sebelumnya.
Pilihlah domain yang belum dipakai oleh orang lain. Ini bisa langsung diakses lewat layanan penyedia domain yang sudah dipilih. Cari domain yang belum dipakai dan masih available.
Jika memang domain yang diinginkan ternyata sudah dipakai maka cari alternatif nama domain yang lain. Pengguna bisa mengganti ekstensinya saja, misalnya dari .com menjadi.id asalkan tidak sama dengan pengguna yang lain.
3. Tentukan ID Protection
Setelah memastikan bahwa nama domain tersedia maka pelanggan bisa langsung menentukan ID protection dan nama server. ID protection ini akan membantu melindungi semua data pribadi pelanggan sehingga aman dari serangan hacker atau peretas.
Sebenarnya ini opsional saja dalam tahapan cara membuat domain tapi memang sangat direkomendasikan untuk melakukannya. Jika sudah ada ID protection maka keamanan data lebih terjamin dan pelanggan juga lebih tenang.
4. Lakukan Pendaftaran Domain
Langkah berikutnya langsung saja daftarkan domain yang sudah dipilih tadi. Jika tidak segera didaftarkan maka bisa jadi domain tersebut tidak available lagi. Memang sistem dalam pendaftaran domain ini adalah siapa cepat dia yang dapat.
Begitu mendapatkan nama domain yang available, jangan ragu untuk segera mendaftarkannya. Ada banyak orang lain yang bisa jadi berniat menjadi pelanggan dan mendaftarkan nama domain yang sama.
Proses pendaftaran domain ini tergantung pada penyedia layanan yang sudah dipilih. Ikuti saja prosedurnya dan selesaikan tahapan yang memang harus dilalui. Konsultasikan pada pihak penyedia layanan untuk memastikan bahwa pendaftaran domain berjalan lancar.
5. Selesaikan Pembayaran
Tahap berikutnya adalah menyelesaikan pembayaran. Jika sudah selesai mendaftarkan domain maka secara otomatis harus dibayar. Apabila domain yang sudah didaftarkan tidak dibayar sampai batas waktu sesuai ketentuan.
Biasanya penyedia domain akan menyediakan beberapa opsi pembayaran. Pelanggan bisa memilih sesuai kemampuan dan kebutuhan, selama pembayarannya sesuai dengan nominal yang tertera.
6. Lakukan Konfirmasi
Jika pembayaran telah selesai maka segera lakukan konfirmasi. Ini juga penting untuk memastikan bahwa domain tersebut telah terbeli dan ada yang memiliki. Jadi nantinya jika ada orang lain yang memasukkan nama domain tersebut maka sudah tidak available lagi.
Cara membuat domain untuk website sebenarnya mudah. Hanya saja bagian yang sulit adalah menentukan penyedia domain dan nama domain yang masih available. Jadi segera lakukan secepat mungkin agar bisa mendapat nama domain sesuai keinginan.
