Tak dapat di pungkiri lagi bahwa penggunaan website saat ini, memang sangat di butuhkan, baik itu untuk kebutuhan komunitas, hiburan, bisnis, hobi, atau yang lainnya. Maka dari itu, penting sekali bagi Anda memiliki interaksi dengan orang lain yang berhubungan dengan bisnis. Nah, pada kesematan kali ini Dewabiz akan memberikan cara kerja control panel hosting yang perlu Anda ketahui.
Setiap pemilik website pasti sudah familiar dengan pemanfaatan control panel hosting. Cara kerja control panel hosting sangat mempermudah pemakaian web khususnya untuk bisnis, seperti untuk pengaturan email, cek standing, membuat subdomain, instal aplikasi, maupun yang lainnya.
Tentang cpanel Hosting
Control panel hosting atau cpanel hosting bisa di artikan sebagai kontrol panel yang bisa membantumu mengelola hosting, website dan domain. Jadi Anda bisa mengedit subdomain, memasang SSL pada website, menguggah file website dengan mudah dan lainnya.
Bagi pemula yang baru mengaktifkan hostingnya pertama kali, Anda akan terima link cpanel ini. cpanel inilah yang akan memudahkanmu di dalam pengelolaan file website. Anda tak perlu lagi mempelajari pengetahuan tentang manage server di dalam mengoperasikan hosting.
Cara Kerja Control Panel Hosting
1. Harus Mengembangkan Website Terlebih Dahulu
Sebelum terhubung cara kerja control panel hosting, pastinya website developer harus mengembangkan websitenya terlebih dahulu secara offline. Seperti web dengan menggunakan bahasa pemrograman HTML, PHP atua yang lainya. Pada pembuatan website ini, web developera dapat mendesain web menggunakan bahasa pemrograman atau aplikasi tambahan.
Anda juga harus mengetahui bahwa cpanel udah menyediakan fitur-fitur lain penunjang kebutuhan developer untuk menciptakan website hosting. Beberapa aplikasi yang menopang kebutuhan itu ialah file Manager, Bind, Mysql, Python, Perl, PHP dan lainnya, yang tentunya sudah mendapat pemberian cpanel.
Bagi yang tengah mencari informasi VPS yang sangat mudah di gunakan, bisa kunjungi VPS Cpanel Indonesia sekarang juga. Karena disitu sudah disediakan untukmu berbagai pilihan menarik yang sesuai dengan kebutuhanmu.
2. Membeli Paket Web Hosting dan Nama Domain
Setelah mengembangkan website, Anda selaku web developer juga bisa membeli paket hosting berikut ini adalah nama domainnya. Hal ini penting sekali di lakukan, karena bertujuan agar situs web itu bisa tampil di dalam internet. Seteah itu web developer akan mendapatkan akun hosting, dari sinilah selanjutnya Anda bisa login di cpanel sekaligus melakukan konfigurasi website.
3. Masuk ke Akun cpanel Hosting
Setelah membeli paket web hosting, maka pengguna atau website developer bisa langsung login ke akun cpanel. Anda bisa login ke cpanel baik dengan memanfaatkan layanan welcome email provider atau dengan login melalui member tempat.
Cara kerja control panel hosting lainnya ialah webdeveloper juga bisa terhubung cpanel ini dengan menggunakan protokol HTTP. Adapun caranya sangat simpel, yakni pengguna hanya mengetikkan atau memasukkan nama domain yang di tambah degan slash (/) untuk cpanel. Jika sudah, Anda bisa langsung masuk ke dalam halaman cpanel.
4. Inputkan Username dan Password
Selanjutnya pengguna bisa memasukkan username beserta password yang di miliki untuk memulai cara kerja control panel hosting. Username itu akan di dapatkan langsung dari penyedia hosting pengguna. Apabila Anda sudah login, pengguna pada akhirnya dapat mellakukan kegiatan yang membantu kebutuhan website. Seperti menginstall sofwarei, tingkatkan subdomain dan domain, dan juga menjalankan maintenance cpanel.
Adapun untuk membuka fitur cpanel Hosting ini, Anda bisa lewat browser karena memang cpanel memiliki basis berupa web base. Beberapa browser yang di gunakan untuk terhubung fitur ini ialah Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, maupun yang lainnya.
5. Instal Software Melalui cpanel Hosting
Langkah cara kerja control panel hosting selanjutnya, jika Anda sudah berhasil login pada akun cpanel, pasti akan lebih mudah untuk melakukan beberapa kegiatan pendukung. Diantaranya dengan cara menginstal software. Anda bisa melakukannya melalui softaculous untuk instal software, dan fiturnya berada di bagian terbawah. Cara instalasinya juga sangat mudah, cukup tekan dan ada pula instruksi khusus eksklusif yang dapat Anda ikuti.
Beberapa Hal yang Dapat Dilakukan Melalui cpanel Hosting
Anda dapat mengelola apa saja melalui tools cpanel, seperti mengelola email, database, file, scan virus, domain sampai pengamanan hosting. Berikut ini penjelasannya :
1. Mengelola File
Lewat cpanel Hosting ini, kami tak perlu lagi harus masuk ke dalam server hanya untuk hanya mentransfer file, mengupload file website, membuat file yang baru dan lainnya. Lewat file Manager, kami juga dapat melakukan segalanya dengan mudah.
Selain itu, ada pula menu file Restoration dan Backup yang mempermudahmu untuk memproses backup restore. Jika ingin mengetahui besarnya kapasitas hosting tersisa dan yang masih dapat digunakan, Anda dapat mengeceknya dengan klik opsi “Disk Usage”.
2. Mengelola Database
Keberadaan website sendiri sudah menjadi satu kesatuan dengan database. Untuk orang awam, biasanya membuat database pada hosting dengan cara manual akan cukup menyusahkan. Kehadiran tools itu akan memudahkanmu. Di dalam cpanel, terdapat 2 model database yang popler dan dapat diterapkan seperti Postgresql dan Mysql. Ada pula menu phppgadmin, phpmyadmin dan remote Mysql.
3. Mengelola Email
Lewat tools cpanel, Anda dapat membuat email menggunakan domain sendiri melalui Email Accounts. Didalam hal ini, Anda dapat memilih opsi Autoresponders yang digunakan untuk membalas email dengan otomatis. Ada pula opsi Email Filters yang menyaring email masuk.
4. Data dan Grafik
Di samping urusan konfigurasi dan setting, Anda dapat melihat data dan grafik dari web. Di sini Anda dapat mengecek data viewers website per bulannya dengan membuka menu Visitors. Selain itu, Anda juga dapat melihat log web site website dengan cara memilih Errors, Webalizer, dan Awstats. Jika ingin mengecek bandwidth, Anda bisa memilih Bandwidth.
5. Mengelola Domain
Selain itu, cpanel juga dapat dimanfaatkan untuk mengelola domain. Didalam hal ini Anda dapat membuat redirect domain, membuat subdomain, addon domain, setting Dns, dan setting Aliases. Setting DNS itu sangat bermanfaat bagi Anda yang hendak mengarhakan domain menuju serer lain, mengarahkan domain pada hosting atau custom domain. Untuk mengedit Dns, Anda bisa memilih Zone Editor bagi Anda yang pemula.
6. Mengelola Keamanan/Security
Melalui tools yang satu ini, Anda dapat mengontrol server mengenakan SSH Access. Untuk mengelola keamanan sendiri ada menu yang bernama IP Blocker dan Hotlink protection. Didalam hal ini Anda dapat memblokir IP yang mengindikasikan spamming website dengan IP blocker. Agar lebih memperkuat sistem keamanan web, maka Anda dapat menambahkan SSL berbayar di dalam menu Tls/SSL demi keamanan yang berlebih.
7. Mengubah Data User, Password, Tampilan dan Bahasa
Jika Anda merasa bosan dengan bentuk tampilan cpanel, Anda dapat mengubahnya sesuka hati. Selain itu, Anda juga dapat mengubah password beserta data user hosting melalui cpanel secara langsung. Tak hanya itu saja, Anda pun bisa mengedit pengaturan bahasa melalui Menu Change Language.
Nah, itulah beberapa ulasan yang membahas tentang cara kerja control panel hosting dengan ulasan artikel ini semoga dapat membantu dalam pembuatan website.
