Bahaya aplikasi dana – Di era milenial ini, pembayaran virtual menggunakan dompet digital atau e-wallet semakin meningkat di Indonesia, salah satunya adalah dengan menggunakan dana. Dana sendiri adalah singkatan dari Dompet Digital Indonesia yang berbasis aplikasi seluler.
Kini banyak kalangan, terutama generasi muda yang merasakan manfaat dari berbagai kemudahan yang di tawarkan aplikasi ini, mulai dari membeli makanan, isi ulang pulsa, hingga membayar tagihan. Namun meskipun demikian, aplikasi ini juga memiliki bahayanya tersendiri.
Mengapa bisa demikian, ya? Ini penjelasan lengkap mengenai bahaya aplikasi dana khusus untuk Anda sekalian.
Berbagai Bahaya Aplikasi Dana Serta Langkah Mengamankannya
Seiring kemajuan teknologi, banyak aplikasi dompet digital yang muncul di pasaran. Salah satu aplikasi dompet digital yang paling populer adalah dana.
Namun, meski mengajukan akun di aplikais dana menjanjikan kemudahan dan keuntungan, tetap saja ada risiko yang harus di pertimbangkan. Berikut ini adalah bahaya aplikasi dana yang harus Anda waspadai:
Tidak Terdaftar di OJK
Bahaya aplikasi dana yang pertama adalah tidak terdaftar di OJK. Aplikasi dana ini tidak terdaftar di OJK atau Otoritas Jasa Keuangan di Indonesia. Artinya, aplikasi ini tidak di atur oleh otoritas untuk memantau aktivitas keuangan di dalamnya. Oleh karena itu, Anda harus menggunakan aplikasi ini dengan lebih hati-hati dan pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan penggunaannya.
Potensi Penipuan
Salah satu bahaya aplikasi dana yang terbesar adalah potensi penipuan. Beberapa pengguna telah melaporkan bahwa mereka telah di tipu oleh pengguna aplikasi dana yang lainnya. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati saat berinteraksi dengan pengguna lain di aplikasi dan selalu memastikan bahwa Anda telah memverifikasi akun dan informasi keamanan Anda.
Tidak Ada Jaminan Keamanan
Aplikasi Dana tidak menjamin keamanan dana Anda. Meskipun aplikasi ini memiliki fitur keamanan seperti nomor telepon dan verifikasi email, namun tidak dapat menjamin keamanan dana Anda sepenuhnya. Karena itu, pastikan Anda melakukan transaksi dengan hati-hati dan pilih opsi pembayaran yang lebih aman seperti transfer bank.
Biaya dan Bunga Tinggi
Biaya dan bunga yang tinggi merupakan salah satu risiko penggunaan aplikasi dana yang mungkin harus Anda pertimbangkan. Aplikasi ini menawarkan pinjaman dengan bunga tinggi dan biaya administrasi yang mahal. Oleh karena itu, pastikan Anda memahami biaya dan bunga yang terkait dengan penggunaan aplikasi ini sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya.
Tidak Ada Perlindungan Asuransi
Bahaya aplikasi dana yang selanjutnya adalahtidak menawarkan perlindungan asuransi untuk akun Anda. Artinya, jika terjadi kerugian atau kehilangan dana, Anda tidak akan diberi kompensasi. Jadi pastikan Anda menggunakan aplikasi ini dengan hati-hati dan memilih opsi pembayaran yang lebih aman seperti transfer bank.
Langkah-Langkah Mengamankan Aplikasi Dana
Saat ini, terdapat lebih dari 35 juta pengguna dompet digital dana di Indonesia. Transaksi yang dilakukan dengan dompet digital ini juga meningkat sebesar 15% setiap tahunnya. Tentu saja, ini semua karena aplikasi dana ini sangat populer dan di gunakan hampir oleh setiap orang.
Hal ini karena dana menawarkan beragam transaksi lengakp bagi para penggunanya. Jika Anda salah satu penggunanya. Walaupun demikian, Anda juga tetap harus berhati-hati karena bahaya aplikasi dana juga dapat membuat Anda mengalami kerugian. Maka dari itu, beberapa cara di bawah ini harus Anda lakukan untuk mengamankan akun dana Anda.
Selalu Kunci Telepon Anda
Untuk keamanan akun dan uang Anda, di sarankan agar Anda mengunci ponsel. Kuncilah ponsel atau akun e-wallet Anda dengan kata sandi atau PIN yang kuat.
Usahakan untuk mengganti password keamanan di handphone atau e-wallet Anda secara rutin, misalnya setiap bulan. Bahkan di keluarga Anda, Anda harus menyembunyikan PIN atau kata sandi yang di gunakan untuk masuk ke aplikasi dompet digital dana ini.
Jangan Membagikan Kode OTP
One Time Password (OTP) adalah kode yang merupakan kombinasi angka yang hanya dapat digunakan satu kali dalam waktu terbatas. OTP ini bersifat rahasia, tidak dapat dibagikan atau diberitahukan secara sewenang-wenang kepada pihak lain, termasuk pihak dari DANA.
OTP sangat penting untuk menjaga keamanan akun dompet digital Anda. Jika Anda membaginya dengan orang lain, mereka mungkin bisa saja masuk ke akun dana Anda dan melakukan tindalan yang tidak di inginkan. Apalagi saat ini rentan terhadap tindak pidana pelanggaran dompet digital.
Anda harus berhati-hati agar tidak menjadi korban. Jangan memberikan kombinasi kode OTP Anda kepada siapapun, bahkan kepada orang tua atau keluarga dekat Anda.
Simpan Kata Sandi Anda Untuk Diri Sendiri
Bukan hanya OTP yang perlu dirahasiakan sebagai cara mengamankan dompet digital Anda. Anda juga perlu untuk merahasiakan password untuk mengakses aplikasi DANA di smartphone Anda agar bahaya aplikasi dana bisa dihindari.
Jika misalnya orang lain mengetahuinya, mereka akan memiliki akses ke akun dompet digital Anda. Paling buruk, mereka dapat mengambil saldo di akun Anda. Nah, agar lebih aman, usahakan untuk mengganti password secara berkala dan hindari penggunaan kombinasi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir, nomor telepon, dan nomor seri.
Gunakan Fitur Perlindungan Dana
Pengguna dompet digital premium dana dapat menikmati fitur keamanan bernama Dana Protection. Melalui fitur tersebut, dana menjamin perlindungan 100% untuk kenyamanan pengguna.
Sebagai pengguna, Anda tidak perlu lagi khawatir dengan keamanan informasi saldo dan debit atau kartu kredit Anda yang tersimpan di dalam aplikasi. Dana memberikan jaminan keamanan untuk hal tersebut dan denan demikian bahaya aplikasi dana bisa Anda hindari.
Selalu Periksa Riwayat Transaksi Anda
Melakukan pemeriksaan riwayat transaksi berguna untuk mengetahui apakah saldo yang tersisa sesuai atau tidak. Dompet digital dana sudah memiliki menu cek riwayat transaksi di dalam aplikasi. Menu ini mirip dengan menu mutasi rekening koran di aplikasi perbankan. Jika saat mengecek riwayat transaksi ada yang mencurigakan, Anda bisa melaporkannya atau menghubungi call center.
Gunakan Jaringan Pribadi Selama Transaksi
Sebaiknya Anda tidak menggunakan layanan WiFi publik saat hendak melakukan transaksi di aplikasi dana ini. Meski kecil, kemungkinan spyware bisa mengancam informasi pribadi Anda.
Wi-Fi publik gratis yang Anda gunakan adalah jaringan milik publik. Ini membuka kemungkinan orang lain dapat mengakses dan meretas data di ponsel Anda. Agar lebih aman, gunakan jaringan pribadi saat bertransaksi.
Pantau Jumlah Saldo Anda Secara Teratur
Saldo di dompet digital tidak boleh lebih besar dari saldo di rekening bank. Namun, bukan berarti Anda bisa mengabaikan riwayat mutasi. Ingat, saat ini banyak penipuan yang bisa menyeimbangkan saldo di dompet digital.
Itu bisa menunjukkan saldo di dompet digital dari ratusan hingga jutaan rupiah. Karena itu, lebih baik untuk memantau saldo Anda secara teratur. Setelah setiap transaksi, periksa apakah saldo sudah benar setelah di kurangi jumlah yang di keluarkan.
Jika cocok, berarti saldo Anda aman. Namun jika tidak, sebaiknya hubungi langsung merchant DANA atau call center untuk mengatasi masalah saldo setelah transaksi.
Secara keseluruhan, menggunakan aplikasi ini akan membuat Anda mewaspadai bahaya aplikasi dana yang ada. Namun, jika Anda menggunakan aplikasi ini dengan hati-hati dan menggunakan langkah-langkah mengamankan aplikasi di atas, Anda dapat memanfaatkan kelebihan dan kemudahan yang ditawarkan aplikasi ini.
