fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

General

Apa Itu Sales Funnel dan Apa Saja Tahapannya

Yodik Prastya

Merasa ada yang aneh dengan angka penjualan di situs bisnis atau toko online Anda? Hasil analisis menunjukkan bahwa performa traffic terbilang tinggi, namun tak sebanding dengan penjualan yang terjadi. Lantas adakah yang terlewat dari strategi penjualan Anda?

Mungkin, dari sekian opsi yang ada, bisnis Anda perlu memberikan perhatian lebih pada aspek penjualan. Salah satu metode yang dapat membantu adalah sales funnel yang memiliki tahapan-tahapan untuk mengoptimalkan penjualan.

Nah, kali ini kita akan membahas tentang apa itu sales funnel dan apa saja tahapan yang ada di dalamnya untuk mengoptimalkan penjualan toko online atau situs bisnis Anda.

Memahami Apa Itu Sales Funnel

Sebelum jauh-jauh membahas apa itu sales funnel, mungkin perlu sedikit kita ulas tentang kecenderungan pasar saat ini dibanding beberapa tahun sebelumnya.

Sebelumnya, orang yang akan membeli sesuatu akan datang ke toko dan melihat barangnya langsung. Kini, orang lebih suka melihat dan membeli barang dari internet seperti platform e-commerce toko online, media sosial.

Artinya, saat ini pihak penjual juga harus bisa meyakinkan calon pembeli melalui media online tersebut.

Ini karena calon pelanggan akan memilih sendiri barang yang ditawarkan oleh berbagai toko melalui iklan yang ada. Apabila mereka tertarik, barulah kemudian mereka melakukan order atau menghubungi penjual untuk menanyakan sesuatu. 

Dalam hal ini, penjual masih harus menerapkan strategi khusus agar calon pembeli potensial tersebut tidak berpaling.

Sales funnel adalah strategi untuk mengoptimalkan tahap-tahap yang dilalui oleh calon pembeli hingga akhirnya memutuskan beli. Tahap ini dimulai dari mengenal produk, melakukan pertimbangan hingga akhirnya memutuskan beli atau tidak.  

Lain dengan marketing funnel yang merupakan serangkaian cara untuk mendapatkan pelanggan potensial, sales funnel cenderung berupa rangkaian strategi untuk mengolah pelanggan potensial menjadi pembeli.

Jadi, keberhasilan marketing funnel dalam mendapatkan calon pembeli, kemudian dioptimalkan lagi dengan sales funnel agar potensi penjualan semakin maksimal. Ya, tak semua orang yang melihat produk di toko online Anda akhirnya memutuskan beli karena terkadang mereka membutuhkan semacam ‘dorongan’ lebih.

Inilah mengapa saat banyak orang berkunjung ke toko online Anda namun angka penjualan masih jauh di bawah harapan.

Mungkin ada yang salah dengan bagaimana toko Anda memaksimalkan peluang calon pembeli potensial yang datang. Sales funnel memungkinkan bisnis Anda memahami tahapan pembelian mana yang bermasalah atau perlu dioptimalkan.

Tahapan dalam Sales Funnel

Lantas apa saja tahapan yang dimaksud? Berikut ini proses yang perlu mendapat perhatian Anda: 

Awareness

Pertama, calon pembeli potensial yang Anda dapatkan dari strategi marketing (marketing funnel) akan mempelajari produk dari brand Anda. Maka dari itu, Anda harus membuat kesan pertama yang baik.

Inilah alasannya kini lebih banyak bisnis yang memperhatikan eksistensi online mereka antara lain dengan cara

  • Membuat website bisnis yang mobile friendly
  • Menyusun content marketing untuk website maupun akun resmi media sosial  
  • Melakukan optimasi website

Interest 

Setelah mendapat impresi yang baik, calon pembeli mulai melakukan riset seperti membandingkan spesifikasi produk, harga yang ditawarkan dan sebagainya untuk memastikan apakah produk tersebut adalah solusi yang sepadan terhadap kebutuhan mereka. Tahap penting ini bisa Anda manfaatkan dengan membuat

  • Fitur perbandingan produk di website
  • Konten edukatif terkait produk, baik di website maupun di media sosial

Decision

Setelah meyakinkan diri dengan produk yang mereka incar, calon pembeli pun lebih siap untuk melakukan beli. Dan untuk memuluskan pembelian ini, bisnis Anda perlu memastikan:

  • Alur pembayaran yang ramah pengguna
  • Promo dan diskon yang lebih memotivasi pembelian

Action

Calon pembeli melakukan tindakan yang Anda inginkan, yaitu klik beli atau berlangganan. Tak sekedar menyediakan tombol yang jelas, Anda juga harus memastikan bahwa mereka tidak dapat melakukan pembayaran dengan mudah. Misalnya dengan menyediakan:

  • Alur pembayaran yang sederhana atau jelas
  • Pilihan metode pembayaran yang lengkap

Purchase

Mereka sudah membeli produk, akan tetapi tahap sales funnel masih belum selesai sampai di sini.

Ya, satu hal yang tak boleh dikesampingkan adalah re-purchase di kemudian hari. Dan untuk mempertahankan pembelian dari pelanggan, yang bisa Anda lakukan misalnya:

  • Memberikan ucapan terima kasih
  • Membuat program loyalty
  • Sesekali memberikan rekomendasi produk relevan yang mungkin mereka sukai

Kesimpulan

Dari penjelasan tentang apa itu sales funnel dan apa saja tahapan yang perlu mendapat perhatian, Anda mungkin sudah memiliki gambaran tentang pentingnya menerapkan metode ini dalam bisnis Anda.

Sales funnel memungkinkan bisnis Anda mengarahkan calon pembeli yang mulai dari tertarik hingga akhirnya melakukan pembelian dan memastikan mereka akan datang lagi di kemudian hari untuk membeli produk.

Penerapan sales funnel dapat membuat  strategi marketing menjadi efektif dan efisien melalui eksekusi yang terukur.

Baca Juga