Seperti Ini Cara Membuat Website Multi Bahasa Paling Mudah

Cara membuat website multi bahasa adalah salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh para pengelola website untuk menekan bouncing rate yang terus bertambah. Hal ini utamanya bagi website yang mungkin kontennya diakses oleh pengunjung dari berbagai belahan dunia dengan bahasa yang berbeda. Wajar, bayangkan saja jika Anda sama sekali tidak paham apa isi tulisan dalam halaman website.

Ya, pada jenis website tertentu, bisa saja kontennya ditemukan oleh pengguna internet dari mancanegara. Oleh karena itu, sudah menjadi hal yang seharusnya bagi pemilik website tersebut untuk menyajikan kontennya sesuai dengan bahasa lokal pengunjung. Namun bukan berarti, Anda harus menerjemahkan ke dalam bahasa-bahasa asing tersebut satu demi satu. 

Cara Membuat Website Multi Bahasa Menggunakan Plugin GTranslate

Nah, cara membuat website multi bahasa yang lebih mudah adalah dengan cara menggunakan bantuan plugin. Ada beberapa plugin yang bisa Anda pertimbangkan apabila Anda menggunakan CMS WordPress.

Namun kali ini kita akan membahas salah satu yang paling banyak digunakan sekaligus bisa dikatakan sebagai yang paling mudah.   

Plugin yang akan digunakan dalam tulisan contoh ini adalah GTranslate. Tools ini banyak digunakan karena tak banyak membutuhkan waktu untuk instalasi dan inisiasi. Bahkan Anda bisa menyelesaikannya hanya dalam hitungan beberapa menit saja, berikut langkahnya:

1. Masuk ke dashboard WordPress Anda kemudian masuk ke bagian Plugin
2. Ketikkan kata kunci GTranslate ke kolom pencarian
3. Setelah menemukan plugin yang dimaksud, silakan instal dan aktifkan seperti halnya plugin lainnya
4. Berikutnya, masuk ke pengaturan (Setting) lalu pelajari opsi yang ditampilkan 

Beberapa pengaturan awal yang bisa Anda lakukan antara lain:

1. Konfigurasi tampilan otomatis pilihan bahasa di Widget dan Blog sesuai keinginan Anda, meliputi:
2. Widget Look: pilihan tampilan widget bahasa antara lain berupa menu dropdown tulisan, bendera, cukup bendera saja, globe atau bahkan sekedar popup
3. Translate from: pilihan dari bahasa apa terjemahan dibuat
4. Show in Menu: opsi multibahasa ditampilkan pada menu tertentu, misalnya main menu, footer menu atau di AMP menu
5. Show Floating Language Selector:opsi multibahasa ditampilkan melayang (floating) di pojok halaman  
6. Opsi Bahasa yang disediakan di website Anda

Perlu diketahui bahwa plugin ini menawarkan setidaknya 103 pilihan bahasa untuk terjemahan. Meskipun Anda bisa memilih keseluruhan bahasa tersebut, akan lebih baik jika Anda hanya memilih opsi bahasa yang umum saja. Utamanya, opsi bahasa dari mana pengunjung terbanyak di website Anda berdasarkan analytics atau data lainnya.

• Instalasi GTranslete di Sidebar

Apabila theme WordPress Anda mendukung, maka Anda juga bisa memasang opsi di sidebar, bisa di bagian kanan kiri, atas atau bahkan sebagai footer. Langkahnya bisa Anda lihat di bagian Widget Look. Anda bisa mencoba dulu bagaimana posisi yang paling ideal sesuai dengan tampilan website Anda.

• Instalasi menggunakan Kode HTML dan ShortCode

Untuk kebutuhan tertentu, Anda mungkin jika bisa memasang opsi bahasa ini di halaman, post atau di text widget tertentu. Berikut ini shortcode yang bisa Anda terapkan:

• Untuk memasang di halaman, post atau text widgetm Anda bisa menggunakan shortcode: [gtranslate]
• Sementara jika ingin memasangnya di bagian tertentu, misalnya di header, footer atau lainnya, bisa menggunakan : <?php echo do_shortcode(‘[gtranslate]’); ?> di template theme

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan tentang bagaimana cara membuat website multi bahasa paling mudah, menggunakan plugin GTranslate. Kini, setiap postingan artikel yang Anda buat dari bahasa Indonesia, misalnya, lebih berpeluang untuk dapat dipahami oleh pembaca dari bahasa manapun, meskipun mereka tidak memahami bahasa konten Anda.