Di era digital seperti sekarang, mungkin Bizzie juga sering melihat postingan yang memiliki konsep microblogging. Dengan popularitas ini, mungkin juga Bizzie ingin mengetahui bagaimana cara membuat konten di microblog seperti apa, misalnya pada Instagram.
Apabila menguasai postingan yang satu ini, tentunya variasi konten yang dibuat bisa semakin banyak. Terlebih lagi, jenis postingan tersebut signifikan untuk menambah engagement pada sosial media.
Microblogging Semakin Banyak Diminati
Secara sederhana, microblogging merupakan media publikasi secara spesifik dan berfungsi untuk sarana penyampaian informasi. Kemudian, pada umumnya jumlah kata pada microblog ini lebih sedikit daripada blog pada umumnya.
Jumlah kata di setiap postingannya tidak akan lebih dari 200. Selanjutnya, biasanya dikirim dan dipublikasikan dalam berbagai bentuk media misalnya feed media sosial, website, audio digital, dan lain-lain.
Bagi Bizzie yang ingin merancang konten seperti ini, jangan bingung. Karena pada artikel ini akan dijelaskan tentang apa yang dimaksud dengan microblogging, keuntungan, serta bagaimana cara menulisnya dengan baik dan benar.
Apa Pengertian Microblog?
Pengertian microblog merupakan sebuah bentuk blog yang akan memungkinkan pemiliknya menulis teks pembaharuan singkat dan umumnya kurang dari 200 karakter. Selanjutnya, bisa dipublikasikan baik ke semua orang maupun kelompok tertentu yang dipilih olehnya.
Di postingan di microblogging ini, umumnya berisi pesan-pesan yang dikirim lewat berbagai cara. Mulai dari media SMS, surat elektronik, maupun audio digital.
Perbedaan antara microblog dengan blog yang lainnya adalah dari segi ukuran yang lebih kecil dari yang sebenarnya. Namun secara tujuan tetap sama, yaitu para penggunanya bisa menuliskan konten dengan topik tertentu.
Pengguna microblog juga bisa memberikan komentar pada teks pembaharuan yang dibuat oleh pengguna lain dan juga sebaliknya. Microblog ini juga layanannya dapat diunduh secara gratis.
Selanjutnya, tidak ada kriteria khusus dalam menggunakan layanan ini sehingga membuat semua orang di seluruh dunia dapat melakukan aktivitas menulis teks dengan pembaharuan singkat dari fasilitas yang tersedia di microblog. Adapun fasilitasnya sekarang ini memang semakin lengkap.
Keuntungan Memanfaatkan Microblogging
Setelah Bizzie sudah memahami apa yang dimaksud dengan microblogging, berikut juga penting juga untuk memahami bahwa jenis postingan tersebut memiliki banyak keuntungan seperti berikut:
1. Konten yang Lebih Mudah Dibuat
Microblogging sering juga dinamakan dengan konten pendek di mana Bizzie tidak usah repot-repot menulis artikel panjang seperti halnya di postingan blog. Dengan jenis postingan ini, Bizzie bisa menyampaikan konten kompleks dengan teks yang sederhana saja.
Jadi, tidak usah lagi bekerja keras untuk membuat banyak kata-kata. Jika dibandingkan dengan blog tradisional, Bizzie juga dapat membuat konten secara lebih efisien dan teratur untuk dikomunikasikan ke audiens lewat media sosial.
2. Dapat Dipahami dengan Lebih Cepat
Karena isi dari microblogging ini tidak terlalu panjang, maka lebih mudah dipahami oleh para pembaca. Hal tersebut juga tergantung pada keterampilan dalam merangkai kata. Berikutnya, orang-orang juga akan lebih tertarik untuk membaca informasi dalam format ini dibandingkan harus membaca artikel yang panjang.
Hal yang penting diperhatikan bahwa dalam kegiatan pemasaran yaitu rentang perhatian calon konsumen akan relatif pendek. Oleh karenanya, jenis postingan ini menjadi cara dalam menyampaikan atau promosi produk dengan lebih efektif. Terutama, saat dilakukan lewat sosial media.
3. Cocok untuk Memberikan Informasi Waktu Darurat
Saat Bizzie ingin memberikan konten informasi secara mendadak, maka microblog ini menjadi pilihan yang tepat. Alasannya, tidak memerlukan waktu lama dalam membuat jenis postingan tersebut. Bizzie dapat langsung memberikan informasi, bahkan untuk yang bersifat mendesak atau mendadak.
4. Dapat Berkomunikasi Secara Langsung
Selain sebagai media informasi yang lebih cepat dibandingkan blog tradisional, Bizzie juga dapat memperoleh respon serta masukan secara cepat dan mudah. Fungsi komentar pada microblog akan memudahkan tanggapan pembaca yang dibagikan lewat sosial media.
5. Bisa Menjangkau Banyak Pengguna Media Sosial
Riset menunjukkan bahwa pengguna media sosial harus mengakses website internet. Data menunjukkan bahwa persentase kunjungan website lewat Smartphone Ini hingga 55,2%. Jadi, microblogging akan menjadi media informasi yang cepat diakses bagi para pengguna sosmed dalam meningkatkan brand awareness.
Cara Menulis Microblog
Dalam aktivitas microblogging, memang banyak orang yang ragu atau bingung memulainya. Berikut ini panduan yang bisa Bizzie ikuti:
- Pertimbangkan terlebih dahulu apa hal yang akan ditulis. Idenya bisa berasal dari website lain yang ditulis ulang dengan juga menyertakan sumbernya. Jangan sampai sama persis dan harus lolos cek plagiat.
- Menulis konten yang disesuaikan dengan akun sosmed. Contohnya, kalau Bizzie punya akun bisnis yang menjual toko bunga, maka tentu konten pada microblog yang ada seputar hal tersebut. Misalnya cara membuat bunga handmade, cara merawatnya serta apa jenis-jenisnya.
- Menyertakan tagar. Ketika Bizzie memposting di sosial media, jangan lupa juga untuk menyertakan # atau tanda pagar. Tujuannya, agar para pengguna sosial media lebih mudah menemukan konten tersebut.
- Pertimbangkan juga untuk membuat desain sebagus mungkin dengan berbagai tuas seperti Photoshop, PicsArt, dan lain-lain.
Dalam membuat desain pada microblog ini sebaiknya menggunakan aplikasi yang sesuai dengan kemampuan. Agar membuatnya semakin bagus dan bermanfaat, bisa menambahkan kombinasi kombinasi warna, font, maupun gambar-gambar tambahan yang dapat menarik perhatian.
Microblogging memang sangat membantu bagi berbagai pihak untuk semakin mempopulerkan bisnis, website, maupun hal lainnya. Dapat disimpulkan bahwa microblog adalah bentuk konten yang dibuat sesederhana mungkin. Tujuannya, agar makin mudah diingat dan dipahami oleh pembaca.
