Web hosting adalah perusahaan yang menyediakan berbagai layanan dan juga tempat penyimpanan data untuk website. Cara kerja web hosting adalah memberikan data saat diminta oleh pengguna. Tidak masalah berapa banyak pengguna yang mengakses website tersebut pada waktu yang sama.
Server web hosting biasanya memiliki beberapa program dan komponen dasar yang harus mampu tetap aktif selama 24 jam. Jika mungkin server tetap aktif tanpa harus dimatikan dalam jangka waktu yang lama.
Web hosting yang baik akan memberikan dukungan 24 jam agar semua website berfungsi baik dan tanpa gangguan. Cara kerja web hosting dapat dijelaskan seperti berikut:
1. Menyimpan Berbagai Bentuk Data
Website selalu memiliki data dalam berbagai bentuk. Bisa teks, gambar, foto, video, dan bentuk lainnya. Semuanya merupakan data yang dibutuhkan untuk tampilan dan isi sebuah website. Seluruh data tersebut nantinya akan bisa diakses oleh pengunjung yang membutuhkan informasinya.
Data ini memerlukan tempat penyimpanan yang besar namun juga didukung dengan banyak hal seperti kecepatan, akun email dan banyak lainnya. Website yang berkembang akan membutuhkan lebih banyak ruang penyimpanan karena datanya juga akan bertambah dan bervariasi.
2. Menerima Permintaan Akses dan Data
Saat pengunjung mengetikkan nama domain pada web browser, permintaan akses ini akan dikirimkan ke server hosting. Respon yang diberikan akan terlihat dari tampilan informasi dan gambar. Tampilan inilah yang dilihat oleh pengunjung dalam website tersebut.
Data yang ditampilkan ini bisa terdiri dari teks dan gambar, atau teks dan video, atau tampilan lainnya. Apapun yang diminta oleh pengunjung, asalkan data tersebut ada pada server, maka harus bisa ditampilkan.
3. Menjaga Keaktifan Website
Cara kerja web hosting ini penting karena website harus bisa diakses selama 24 jam dari berbagai lokasi berbeda sekalipun. Jadi aneka data yang disimpan bisa terus diakses walaupun secara bersamaan, tanpa kendala.
Performa sebuah website dapat dilihat dari keaktifannya. Misalnya data yang beragam, jumlahnya banyak dan bervariasi dan bisa menampilkannya dengan cepat. Juga bisa diakses dari mana saja dan kapanpun pengunjung menginginkannya.
Terkadang ada web hosting yang membutuhkan waktu downtime yang cukup lama. Hal ini bisa mengganggu keaktifan website karena akses dan data tidak dapat diberikan.
4. Memfasilitasi Pengembangan Website
Cara kerja web hosting yang baik adalah dengan memfasilitasi agar para penggunanya bisa menjalankan dan mengembangkan website miliknya. Memang umumnya akan terkait dengan jenis hosting atau paket layanan yang dipilih.
Karena setiap jenis web hosting dan paket layanan yang disediakan akan terpengaruh dengan harga jasanya. Namun hosting bisa memfasilitasi dengan beragam pilihan skalabilitas. Misalnya jumlah ruang penyimpanan, kecepatan, pemeliharaan, dan banyak hal lainnya yang besarannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
5. Melindungi dan Memberikan Keamanan
Cara kerja web hosting terakhir adalah melindungi website dari serangan virus atau malware. Misalnya serangan DDOS atau terkena spam. Agar website aman terlindungi, bisa dipasang Secure Socket Layer atau SSL.
Fungsi SSL yang mampu membuat enkripsi data akan melindungi data pribadi dan lainnya agar tetap aman dan tidak bisa digunakan oleh kejahatan cyber.
6. Membuatkan Email Profesional
Ini akan membantu pemilik website meningkatkan kredibilitas bisnisnya dengan terlihat lebih profesional. Biasanya disebut email perusahaan atau domain si pemilik website. Contohnya adalah support@nama_domain_pemilik.com.
Cara kerja web hosting memang sangat penting karena bisa menunjang penampilan dan performa website pengguna. Layanan yang diberikan akan terpengaruh dengan jenis dan layanan hosting yang disediakan. Makin baik web hosting-nya maka layanannya juga makin bisa diandalkan.
