fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

VPS

Simak Bagaimana Cara Deploy Laravel ke VPS Melalui Ubuntu

Rianda

Ingin tahu bagaimana cara deploy Laravel ke VPS? Laravel merupakan salah satu PHP framework pilihan karena memiliki performa yang efisien, serta developer-friendly. Untuk cara menambahkannya cukup mudah, dan dapat dilakukan pada operasi sistem Ubuntu 18.04.

VPS merupakan virtual server yang dapat digunakan terpisah dari yang lain. Sebab itu, instalasi akan dilakukan dengan Laravel guna untuk hasil yang lebih baik. Untuk yang ingin mengetahui bagaimana pemasangannya, silahkan ikuti cara berikut:

1. Install Apache Web Server Terlebih Dahulu

Cara deploy Laravel ke VPS yang pertama adalah dengan melakukan instalasi web server dulu. Saat ini, ada banyak web server yang bisa digunakan, namun Apache2 telah menjadi pilihan utama orang. Maka dari itu:

  • Sebelum memulai, pastikan repository pada Ubuntu sudah diperbarui dengan: ~# sudo apt-get update.
  • Untuk memulai instalasi, pengguna Ubuntu dapat menggunakan: ~# sudo apt-get install apache2 libapache2-mod-php.
  • Setelah usai, dapat di cek apakah Apache2 sudah di install dengan mengunjungi alamat IP server yang dimiliki. Misalnya seperti ini: http://alamat-IP.
  • Jika muncul tulisan mengenai Apache Ubuntu Default Page, maka artinya Apache2 sudah di install.

2. Install MySQL dan PHP

Selanjutnya, database SQL akan memerlukan sistem yang dapat mengelolanya yaitu MySQL. Laravel juga perlu instalasi PHP terlebih dahulu. Sebab itu, maka perintah selanjutnya adalah:

  • Lakukan instalasi dengan: # sudo apt-get install mysql-server php-mysql.
  • Setelah selesai, gunakan perintah ini untuk mengecek kembali: # mysql -u root -p.
  • Jika muncul tulisan “Enter password“, maka tinggal tekan Enter saja. Keluar dari MySQL dengan perintah berikut: mysql> exit;.
  • Selanjutnya, PHP akan perlu di install dengan cara menggunakan perintah ini: ~# sudo apt-get install php libapache2-mod-php php-common php-mbstring php-xmlrpc php-soap php-gd php-xml php-mysql php-cli php-mcrypt php-zip.
  • Untuk mengeceknya, tambahkan file direktori di root Apache dengan nama seperti testing.php. Silahkan tambah kalimat: sudo nano /var/www/html/test.php.
  • Pada tahap selanjutnya bisa ditambahkan call seperti berikut: <?php phpinfo(); ?>.
  • Setelah itu, simpan dengan Ctrl+O, kemudian masuk dengan Ctrl+X. Silahkan cek apa PHP sudah di install dengan menggunakan link berikut: http://alamat-IP/info.pfp.
  • Jika muncul tampilan tabel PHP, maka artinya sudah berhasil.

3. Install Composer dan Laravel

Setelah semua komponen pendukung di install, maka cara deploy Laravel ke VPS selanjutnya yaitu dengan melakukan instalasi Composer dan Laravel. Simak berbagai macam perintah yang harus digunakan dalam instalasi:

  • Mula-mula install Composer dengan menggunakan perintah berikut: ~# curl -sS https://getcomposer.org/installer | sudo php — –install-dir=/usr/local/bin –filename=composer.
  • Setelah itu, baru framework akan mulai dapat di install. Pertama-tama silahkan masuk direktori html dengan perintah ini: ~# cd /var/www/html.
  • Silahkan untuk buat proyek Laravel terbaru dengan menggunakan perintah berikut: ~# composer create-project laravel/laravel (Tulis nama proyek disini) –prefer-dist.
  • Kepemilikan proyek akan perlu diubah dengan menggunakan: ~# sudo chown -R www-data:www-data /var/www/html/namaproyek/.
  • Terakhir, hak akses juga perlu diubah dengan menggunakan perintah: ~# sudo chmod -R 755 /var/www/html/namaproyek/.

4. Lakukan Setting Dulu dengan Apache Web Server

Tahap selanjutnya, konfigurasi pada Apache akan perlu ditambahkan. Untuk melakukannya, gunakan: ~# nano /etc/apache2/sites-available/laravel.conf.

Setelah itu tampak ruang hitam yang dapat diisi. Disinilah virtual host baru dapat ditambahkan. Silahkan untuk mengetik seluruh perintah di bawah, disesuaikan dengan server yang dimiliki:

<VirtualHost *:80>   

  ServerAdmin admin@(tulis domain disini)

     DocumentRoot /var/www/html/namaproyek/public

     ServerName (tulis nama domain disini)

     <Directory /var/www/html/namaproyek/public>

        Options +FollowSymlinks

        AllowOverride All

        Require all granted

     </Directory>

     ErrorLog ${APACHE_LOG_DIR}/error.log

     CustomLog ${APACHE_LOG_DIR}/access.log combined

</VirtualHost>

5. Aktifkan Laravel yang Sudah Dikonfigurasi

Langkah terakhir yang akan dilakukan yaitu dengan mengaktifkan Laravel. Untuk itu, ikuti proses pengaturannya seperti berikut:

  • Mula-mula host default perlu dimatikan dengan menggunakan perintah berikut: ~# sudo a2dissite 000-default.conf.
  • Untuk menghidupkan Laravel, maka perintah yang harus digunakan adalah: ~# sudo a2ensite laravel.conf.
  • Kemudian, gunakan perintah selanjutnya untuk melakukan rewrite: ~# sudo a2enmod rewrite.
  • Sebagai langkah terakhir, tinggal lakukan restart dengan cara: ~# sudo service apache2 restart.

Begitulah bagaimana cara deploy Laravel ke VPS dengan lengkap. Untuk melihat hasilnya, tinggal kunjungi domain yang sudah ditambahkan konfigurasi Apache sebelumnya. Dengan Laravel, maka developer akan dapat bebas melakukan konfigurasi-konfigurasi lainnya dengan cepat.

Baca Juga