fbpx

Order Now - Dedicated Server High Performance

Panduan

Beginilah Cara Membuat Server Voip di Debian

Wiliam

Sebelum tahu seperti apa cara membuat server voip di debian, bizzie harus tahu penjelasan singkat mengenai Voip. Singkatnya, Voip telah masuk ke dalam salah satu teknologi komunikasi suara. Dimana komunikasi ini bisa langsung tersampaikan walau memiliki jarak yang cukup jauh. Nantinya sinyal suara analog yang Ada dengar pada telepon, bisa langsung diubah menjadi data digital. Nah data inilah, yang dikirim langsung melalui jaringan berupa paket data real time.

Untuk dapat membuat server Voip di debian, maka bizzie membutuhkan paket seperti Asterisk. Dimana asterisk ini adalah sebuah software open source. Yang nantinya, bisa memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna melalui telepon berbasis SIP.

Konfigurasi dalam Membuat Server Voip di Debian

Untuk memperjelas bizzie dalam membuat server Voip di Debian. Maka, langsung saja masuk ke tahapan pengkonfigurasiannya : 

1. Topologi saat Membuat Server Voip di Debian

Sebelum masuk ke pengkonfigurasian, ada yang namanya topologi. Jika hal ini dibuat sesederhana mungkin, maka topologi yang terjadi seperti :

  • Client satu dan client dua, nantinya akan bertukar informasi melalui suara Voip. 
  • Pertukaran suara ini, dilakukan menggunakan layanan yang sudah dibuat oleh server.

2. Konfigurasi Server saat Membuat Server Voip di Debian

Ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut : 

  • Login / masuk sebagai root pada debian.
  • Selanjutnya, install paket Asterisk yang sudah bizzie ketahui di awal tadi. Lalu, ketik perintah script dengan tulisan : apt-get install asterisk.
  • Nanti, di tengah-tengan penginstalan akan muncul sebuah tampilan. Jika itu terjadi, langsung saja masukan kode No. Telepon dari masing-masing negara. Indonesia, berarti 62 ya bizzie.
  • Kemudian, bisa ketik script perintah seperti : nano /etc / asterisk / sip.conf ( tanpa menggunakan spasi ). Perintah ini berguna untuk dalam memulai pengkonfigurasiannya. Bizzie juga bisa menambahkan sedikit konfigurasi, agar nantinya server Voip bisa berguna dalam melakukan panggilan VC. Contoh : root@debian:~# nano /etc/asterisk/sip.conf_
  • Jika sudah, maka isi tulisan sintaks seperti ini ( pada bagian bawah sip.conf .

Keterangan : 

  1. [123] / [456] → memiliki arti sebagai nomor telepon bagi client. Pemberian nomernya sih, opsional semaunya bizzie saja ya.
  2. Type → memiliki arti atas jenis atau sebuah penandaan dari nomor yang telah dibuat.
  3. Context → memiliki arti mengenai nama. Yang nantinya, bisa bizzie pergunakan pada bagian extensions.
  4. Username → memiliki arti bagi nama yang kemudian muncul di saat sedang melakukan panggilan.
  5. Secret → memiliki arti atas password.
  6. Host → untuk ini, tetap biasakan saja dynamic.
  • Jika sudah, maka bizzie bisa mulai untuk mengatur bagian extensionsnya. Nah pada pengaturannya, bizzie bisa langsung menambahkan ekstensi untuk dapat melakukan panggilan. Caranya mudah kok, tulis saja perintah berikut : nano / etc / asterisk / extensions.conf ( tanpa menggunakan spasi ). Contoh : root@debian : ~# nano /etc/asterisk/extensions.conf.
  • Lalu, tulis syntax pada bagian paling bawah seperti keterangan ini : 

Keterangan : 

  1. [ Untung ] → menjadi nama atas context yang sebelumnya sudah bizzie isi dengan perintah sip.conf.
  2. Extend → memiliki arti atas sintaks, untuk dapat melakukan pemberian ekstensi ke nomornya.
  3. 123 → menjadi nomor telepon dari pengguna / user.
  4. ,1 → dikenal sebagai prioritas dari nomor pada saat sedang melakukan panggilan.
  5. Dial → dikenal sebagai ekstensi di saat sedang melakukan panggilan.
  6. [ SIP / 123 ] → merupakan sebuah Nomor SIP di dalam melakukan suatu panggilan.
  • JIka sudah, langsung saja bizzie restart bagian asterisknya. Tentu saja menggunakan perintah : /etc/init.d/asterisk restart.
  • Maka, tahapan dari peng-konfigurasian server Voip ini sudah selesai.

3. Membuat Server Voip di Debian dengan Mengkonfigurasi Client

Terakhir yang bisa bizzie lakukan adalah dengan mengkonfigurasi client. Untuk dapat melakukannya, maka bizzie bisa menggunakan bantuan dari software X-Lite. Dimana software ini dipergunakan untuk windows dan Ekiga digunakan untuk Linus. 

Dalam hal ini, bizzie bisa saja menggunakan software X-Lite sebagai client utamanya. Perihal cara mendapatkan softwarenya, bizzie bisa coba unduh dari link berikut : https://www.counterpath.com/x-lite.html. Jika sudah, bizzie tinggal buka saja aplikasi X-Litenya dan klik tulisan Account setting. Ini bertujuan untuk bisa menambahkan pengguna / user atas account Voipnya.

Selanjutnya, bizzie bisa mulai untuk mengisi beberapa data mengenai accountnya. Seperti : 

  1. User ID → sudah menjadi nomor telepon yang sebelumnya bizzie daftarakan pada debian.
  2. Domain → menjadi IP atas server debian yang digunakan saat ini.
  3. Password → masukan kata sandi yang sebelumnya telah diatur pada debian.
  4. Display Name → ini menjadi sebuah nama yang nantinya akan muncul pada saat pengguna atau user sedang melakukan panggilan.

Apabila account sudah diisi dengan sebaik mungkin, maka bizzie bisa coba untuk melakukan test pemanggilan. Contoh : nomor telepon bizzie adalah 456 dan sedang menghubungi 123. Jika konfigurasi ini berhasil, maka nantinya satu sama lain akan sama-sama menghubungkan sesuai dengan konfigurasinya.

Jika Bizzie ini menggunakan konfigurasi selain X-Lite, maka bisa coba untuk cara ini. Dimana caranya memakai bantuan software Zoiper. Yakni : 

  1. Download aplikasi Zoiper > Login > Account Setting dan tambahkan user Voip > lalu pilih SIP.
  2. Jika sudah, sama seperti X-Lite. Dimana bizzie diminta untuk mengisi accountnya.
  3. Pengisiannya di ikut sertakan dengan keterangan : User ( menjadi nomor telepon yang sudah didaftarkan pada debian sebelumnya ). Host ( menjadi IP atas server debian / domainnya ). Password ( masukan kata sandi yang sebelumnya sudah diatur pada server debian ).
  4. Jika account berhasil dibuat, maka tampilannya muncul tulisan “ your account has been added to account list “. 
  5. Dari sini, bizzie tinggal lakukan panggilan saja sama seperti penggunaan X-Lite.

Kurang lebih itulah penjelasan tentang cara membuat server voip di debian. Semoga apa yang bizzie dapat disini, bisa dipahami dengan mudah. Terima kasih dan selamat mencoba !

Baca Juga