Bagi kebanyakan orang, proxy server bukanlah informasi yang familiar. Namun sebenarnya, informasi mengenai proxy server ini masuk golongan yang harus dipahami. Lalu, apakah yang dimaksud dengan proxy server dan apa saja fungsinya secara menyeluruh?
Bagi yang ingin tahu mengenai informasi ini, maka akan diberikan penjelasannya secara lengkap dan menyeluruh. Segala aspeknya akan dijabarkan secara lengkap agar mudah dipahami. Untuk lebih jelasnya, simak detail uraian berikut ini:
Sekilas Mengenai Proxy Server
Jika ada golongan pihak yang bertanya apakah yang dimaksud dengan proxy server itu, maka jawabannya harus tepat. Proxy server adalah sebuah bagian yang nantinya akan menyambungkan pengguna dengan sebuah server yang dituju. Dengan demikian, proxy server bisa dikatakan sebagai sebuah jembatan.
Kemudian jika dijabarkan, jenis dari proxy server ini sangat banyak. Setiap golongannya sudah memiliki karakteristik masing-masing yang juga bisa dijadikan sebagai pembeda. Untuk lebih jelasnya, simak beberapa golongan proxy berikut ini:
- Forward proxy.
- Reverse proxy.
- Web proxy.
- SSL proxy.
- Transparent proxy.
- Anonymous proxy.
- High anonymity proxy.
- Distorting proxy.
- Rotating proxy.
Apabila sedang mendalami mengenai proxy, tentunya setiap golongan di atas harus dipahami dengan baik. Kegunaannya pun beragam dan disesuaikan dengan golongannya masing-masing. Karena fungsi proxy server ini juga luas, maka golongannya pun dipilah menjadi banyak bagian.
Fungsi Proxy Server
Setelah mengetahui informasi di atas, pengguna juga harus tahu mengenai informasi tentang fungsi proxy server itu sendiri. Setidaknya ada empat golongan fungsi utama yang muncul dari penggunaan proxy server. Penasaran dengan semua golongannya? Untuk mengetahuinya, simak daftar berikut ini:
1. Connection Sharing
Pada fungsi pertama ini, proxy server berfungsi sebagai sebuah koneksi antar jaringan yang saling berkaitan. Jadi, pada bagian ini proxy server memiliki kinerja sebagai terminal dari satu jaringan dan beberapa perangkat berbeda. Dengan demikian, akan ada banyak perangkat yang terhubung dalam satu jalur yang sama.
Sebagai contoh, di kantor akan ada perangkat komputer dengan jaringan internet yang sama. Karena jumlah departemennya banyak, maka diperlukan proxy server yang bisa difungsikan untuk menjadi jembatan penghubung semua komputer yang ada di kantor tersebut.
2. Masking
Kemudian untuk fungsi kedua, proxy server berguna untuk menutupi identitas dari penggunanya. Aspek terpenting yang akan disembunyikan adalah alamat IP. Jadi saat terjadi interaksi antara perangkat pribadi dengan pihak tujuan, maka nantinya alamat IP akan diubah dan ditutupi.
Dengan demikian, pihak lain tidak bisa melihat IP pribadi. Jika pihak lain bisa melihat IP pribadi, maka nantinya bisa dipakai untuk kebutuhan yang tidak seharusnya. Dengan demikian, fungsi yang satu ini akan sangat pas untuk dijalankan atau didapatkan.
3. Caching
Fungsi ketiga dari proxy server adalah sebagai caching. Jika pengguna melakukan interaksi atau aktivitas, maka akan ada data yang dihasilkan. Nantinya, data tersebut akan disimpan oleh proxy server untuk sementara waktu. Jadi saat dibutuhkan lagi, data tersebut bisa diberikan oleh sistem.
4. Filtering
Tidak hanya tiga fungsi di atas, proxy server juga berguna sebagai filtering. Artinya, semua data dan informasi yang masuk dalam server akan di filter menggunakan proxy server. Dengan demikian, virus dan segala hal yang mungkin terbawa tidak akan ikut masuk.
Dengan adanya informasi tersebut, maka akan mudah dipahami tentang apakah yang dimaksud dengan proxy server secara keseluruhan. Agar tidak bingung, pastikan untuk memahami segala detailnya tanpa ada bagian yang terlewat dan ditelaah dengan lebih mendalam.
