PBN (private blog network) adalah istilah penting yang harus Anda tahu. Istilah tersebut menjadi trend di kalangan praktisi SEO dan publisher karena dianggap sebagai salah satu langkah praktis, untuk membangun backlink berkualitas. Bagi Anda yang sudah lama mengerlola blog tentunya tidak asing dengan istilah ini. Meski bukanlah hal baru dalam dunia SEO, namun PBN bisa dikatakan sebagai salah satu SEO offpage yang sangat powerfull.
PBN dibuat dari expired domain yang merupakan bekas website berkualitas tinggi yang tidak atau lupa diperpanjang oleh pemilik sebelumnya. Kualitas tersebut ditandai dengan skor metriks yang meliputi, DA (Domain Authority dari Moz.com), PA (Page Authority dari Moz.com), TF (Trust Flow dari Majestic.com), dan CF (Citation Flow dari Majestic.com). Skor tersebut tentunya terbentuk dari optimasi spektakuler yang dilakukan pemilik sebelumnya sehingga mendapatkan ganjaran backlinks yang kuat.
Apa itu PBN?
Sebelum Anda tahu apa saja keuntungan menggunakan PBN, maka Anda harus paham apa itu PBN. Private Blog Network adalah sebuah jaringan blog yang sengaja dibuat dan dikelola oleh pemilik yang sama. Hal ini bertujuan untuk memberi suntikan backlink menuju blog utama. Ini juga merupakan salah satu teknik SEO tertua yang banyak digunakan untuk mengoptimasi website sehingga posisi artikel akan muncul di halaman utama di mesin pencarian.
Lantas apa yang membedakan PBN dengan blog biasa? Perbedaannya di sini bisa dilihat dari metrik domainnya. Blog yang dibuat khusus untuk PBN biasanya menggunakan domain tua. Sedangkan untuk blog biasa, biasanya menggunakan domain tangan pertama. Menggunakan PBN juga merupakan langkah praktis untuk memanipulasi algoritrma mesin pencari seperti Google. Ini tentunya sangat cocok digunakan untuk bisnis online seperti toko online, layanan jasa atau blog yang khusus memaksimalkan Google Adsense.
Apa saja keuntungan menggunakan PBN?
- Keyword potensial dapat dengan mudah masuk di Google
- Lebih cepat menambah pengunjung
- Sumber backlink berasal dari tema yang relevan
- Efek yang ditimbulkan sangat maksimal dan mampu meraih keuntungan pada website yang fokus untuk menghasilkan uang
Adakah kekurangan menggunakan PBN?
Meski menguntungkan, namun PBN juga memiliki beberapa kekurangan sebagai berikut;
- Proses pembuatan yang cukup rumit
- Membutuhkan perawatan berlebih untuk hasil yang maksimal
- Memerlukan modal besar karena biaya sewa domain dan hosting di Indonesia yang cukup mahal
Bagaimana cara membangun PBN untuk meningkatkan kualitas SEO?
Ide PBN sendiri sebenarnya berawal dari salah satu parameter algoritma search enggine dalam menentukan peringkat website yaitu dari backlink. Jika Anda ingin “bermain” dengan PBN, maka diperlukan keberaniaan. Hal tersebut agar website Anda tidak menjadi salah satu korban keganasan binatang peliharaan Google.
Mengapa demikian? Karena teknik SEO menggunakan metode Private Blog Network ini memang berada di ranah abu-abu (whitehat) akibat memanipulasi link building untuk menaikkan posisi website di mesin pencari.
Meskipun pihak Google juga bakal menyingkirkan website atau blog yang memiliki konten berkualitas rendah, namun teknik PBN hingga saat ini masih banyak digandrungi oleh para praktisi SEO di dalam negeri maupun luar negeri.
Bagi Anda yang juga ingin memaksimalkan PBN untuk meningkatkan SEO website, berikut tips yang bisa Anda lakukan;
- Pilihlah registrar domain dan IP hosting yang beragam
- CMS yang bervariasi agar terlihat lebih natural
- Hindari mengisi data whois sama untuk setiap domain
- Jangan ada linkwheel antar PBN agar tidak dicurigai oleh web crawl
- Buatlah tampilan PBN seunik mungkin
- Gunakan variasi TLD
- Pastikan Anda menggunakan konten berkualitas dan hindari hanya copy-paste
PBN bukanlah satu-satunya cara untuk mendongkrak posisi website di hasil penelusuran mesin pencari. Selain PBN masih ada banyak cara lagi yang sama-sama efektif atau bahkan bisa lebih powerfull dibandingkan cara ini. Akan tetapi banyak penggiat SEO yang lebih memilih menggunakan PBN karena dianggap lebih mudah dan berkualitas.
Bagi para pemilik bisnis online yang selama ini sudah berupaya maksimal dalam meningkatkan optimasi website dari segi offpage namun masih kesulitan dalam mendongkrak posisi website di halaman pertama mesin pencari, maka memilih PBN bisa menjadi alternatif yang layak untuk djadikan sebagai referensi.