Copywriting adalah bagian dari creative advertising yang merupakan keterampilan di dalam membuat naskah iklan dengan kata yang menggabungkan kerja kreatif dan seni agar maksud penjualan suatu produk dapat tersampaikan. Hadirnya copywriting di dalam periklanan merupakan angin segar.
Dengan adanya copywriting, diharapkan bisa berhasil membangun komunikasi pesan kepada target pasar. Copywriting bisa dikatakan berhasil, ketika sudah memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut.
● Mampu menarik klien.
● Mampu menarik minat klien.
● Bisa memberikan pengaruh kebutuhan dan keinginan klien.
● Bisa menyakinkan klien.
● Dapat memberikan pengaruh terhadap klien untuk melakukan seperti pesan di dalam iklan.
Copywriting merupakan teknik untuk menghasilkan tulisan yang menarik minat pembaca. Selain itu, copywriting ini juga sangat penting di dalam dunia periklanan termasuk di dalam dunia digital marketing.
Ketika pembaca sudah tertarik, maka respon selanjutnya yang diharapkan adalah pembaca membeli produk tersebut. Secara sederhana copywriting merupakan penjual atau sales di dalam bentuk yang tidak langsung.
Facebook sampai sekarang masih menyandang status sebagai salah satu media sosial dengan pengguna terbesar dan terutama di Indonesia. Maka dari itu, Facebook merupakan ladang bisnis yang menggiurkan bagi para palaku internet marketing.
Bahkan, untuk sekarang ada teknik copywriting Facebook Ads yang bisa dipelajari oleh pengguna media sosial tersebut. Bagi yang Bizzie yang penasaran, yuk langsung saja simak penjelasan lengkapnya dibawah ini.
Teknik Copywriting Facebook Ads
Untuk mendulang sukses di Facebook, Bizzie harus menerapkan prinsip copywriting. Sebagai berikut adalah teknik copywriting Facebook Ads yang bisa Bizzie terapkan pada saat berjualan di Facebook :
1. Memberikan Sugesti
Buat pertanyaan yang secara tidak langsung disetujui dan disahkan oleh pihak pembaca. Pastikan, bahwa jawaban dari pembaca secara umum adalah “ya”. Jika sugesti sudah berhasil ditanamkan, maka Bizzie tinggal melakukan langkah lanjutan berisi pesan utama yang ingin dijual.
Jika Bizzie mengalami kesulitan di dalam membuat kalimat, maka bisa menggunakan pertanyaan dengan awalan semacam ini “Tidaklah kamu ingin —?”, “Apakah kamu bisa —? dan lain-lain.
2. Fokus Pada Manfaat
Ini adalah salah satu prinsip dari copywriting Facebook Ads yang tidak boleh ditinggalkan begitu saja. Ada beberapa orang yang mungkin terlalu mementingkan spesifikasi produknya, sehingga tidak memperdulikan hal satu ini. Kemukakanlah manfaat dari produk yang Bizzie miliki.
Terkadang orang tidak mengerti apa manfaat dari produk milik Bizzie, ketika hanya menuliskan spesifikasinya saja. Sebagai berikut contoh kalimat yang tidak menarik “dapatkan layanan internet dengan kecepatan sampai 50 mbps”.
Sekilas kalimat tersebut tampak biasa saja dan lumrah. Akan tetapi, untuk kalimat iklan ini menjadi kurang tepat sasaran. Terkadang orang tidak mengerti apa manfaat dari kecepatan internet 50 mbps dibandingkan dengan 20 mbps.
3. Double Binding
Apakah yang dimaksud dengan double binding? Double binding merupakan memberikan penawaran semu. Seolah-olah Bizzie memberikan pilihan, padahal Bizzie membuat hanya ada satu jawaban yang diabaikan oleh pihak pembaca.
Contohnya, “sebaiknya, rahasia ini diberikan sekarang atau nanti saja?”. Cara ini memang tidak berhasil, akan tetapi sudah banyak yang membuktikan kalimat tersebut efektif.
4. Menciptakan Urgensi
Ciptakan urgensi disaat menawarkan sebuah produk. Misalnya, dengan memberikan penawaran terbatas waktu maupun pembelian bonus untuk 15 pemberian pertama. Selain itu, Bizzie memberikan diskon untuk pembeli di dalam jangka waktu tertentu.
Dengan memberikan batas seperti ini, maka Bizzie memberikan sugesti untuk segera membeli produk tersebut. Hal ini berbeda efeknya, ketika Bizzie tidak menciptakan urgensi di dalam kalimat iklan tersebut.
5. Menjelaskan dengan Spesifik
Ketika Bizzie membuat kalimat penawaran, buat kalimat yang lebih spesifik. Orang-orang lebih tertarik kepada hal yang spesifik dan terlihat pasti. Sebagai berikut dua contoh kalimat yang harus Bizzie perhatikan “ kamu ingin kurus? “ dan bedakan dengan “kamu ingin kurus di dalam waktu sebulan?”.
6. Testimoni
Agar orang percaya dengan Bizzie, ada baiknya satu dua kali Bizzie memberikan testimoni dari pelanggan setiamu. Pastikan testimoni tidak terkesan dibuat-buat atau editan.
Sertakan juga secara singkat biodata singkat dari pembeli testimoni tersebut. Untuk penjualan berbasis online yang rawan penipuan, kepercayaan merupakan hal paling utama yang Bizzie pertaruhkan.
7. Menampilkan Visual Produk
Dikarenakan pembeli tidak dapat melihat barang secara langsung, foto atau gambar visual dari produk Bizzie mempunyai peran yang sangat penting. Hal ini juga akan membantu calon pembeli atau konsumen untuk mendapatkan gambaran secara nyata.
8. Jangan Memaksa
Orang tidak suka, ketika dipaksa melakukan sesuatu. Apakah Bizzie juga begitu bukan? Jangan menggunakan kalimat yang terkesan memaksa calon pembeli. Gunakan kalimat yang membuat calon pembeli merasa nyaman dan tidak dipaksa oleh pembeli. Artinya, kamu harus membuat kalimat iklan yang bernuansa halus.
Manfaat Copywriting Facebook Ads
Jika Bizzie mengerti tentang copywriting Facebook Ads, maka ada beberapa manfaat untuk bisnis kamu yaitu :
1. Jika Bizzie mengerti akan copywriting, maka branding Bizzie akan ikutan naik juga. Hal ini karena, Bizzie menggambarkan nilai positif dari barang yang dijual. Citra baik ini akan menarik pihak konsumen, sehingga menaikkan jumlah penjualan.
2. Bizzie sebagai copywriter dari produk itu sendiri mengetahui dan memahami apa yang diharapkan konsumen dari produk yang ditawarkan.
3. Dengan keahlian di dalam menyusun kata, copywriting Facebook Ads mempunyai kemampuan untuk menarik dan membujuk konsumen menggunakan barang maupun jasa yang ditawarkan.
4. Bizzie sebagai copywriter produk. Artinya, Bizzie bisa menuliskan lebih dari produk jika dibandingkan dengan kompetitor.
Itulah dia beberapa hal yang berhubungan dengan teknik copywriting Facebook Ads. Semoga penjelasan diatas bisa membantu dan selamat mencoba ya.
