Contoh storyboard website adalah salah satu hal yang penting di saat akan membuat sebuah video. Apalagi, untuk Bizzie yang ingin membuat video marketing sangat dianjurkan untuk mencari contoh storyboard website sebanyak-banyaknya.
Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai contoh storyboard website. Sedangkan untuk Bizzie yang penasaran dengan apa saja contohnya bisa langsung saja simak penjelasan lebih lengkapnya dibawah ini.
Pengertian Contoh Storyboard Website
Sebelum melanjutkan pembahasan ke contoh storyboard website, akan lebih baik dimulai dari segi pengertian terlebih dahulu. Storyboard merupakan sebuah papan yang ditampilkan dengan berbagai ilustrasi.
Di dalam storyboard, Bizzie juga bisa menyusun gambar yang membentuk seperti rangkaian cerita. Pada setiap masing-masing gambar tersebut bisa membentuk rangkaian cerita. Selain itu, pada masing-masing gambar juga bisa menyertakan beberapa keterangan yang lebih detail lagi.
Contohnya sudut kamera, pencahayaan, transisi, dialog dan masih banyak lainnya lagi. Secara sederhana, storyboard ini tidak berbeda jauh dengan yang namanya komik. Namun, jangan salah untuk membuat storyboard ini tidak perlu harus pandai menggambar.
Storyboard memang bisa dibuat secara manual. Untuk gambarnya juga tidak perlu bagus-bagus dan paling penting bisa disampaikan dengan baik. Akan tetapi, untuk Bizzie yang ingin menggunakan bantuan software juga boleh-boleh saja.
Fungsi Contoh Storyboard Website
Seperti yang sudah disebutkan diatas, untuk storyboard ini sangat membantu dalam proses pembuatan video maupun website. Ada 2 fungsi pada saat membuat contoh storyboard website yang harus Bizzie harus ketahui, yaitu:
1. Menjadi Acuan saat Proses pembuatan Video
Dalam proses pembuatan video, storyboard mempunyai fungsi untuk sebagai patokan atau acuan penting. Ibaratnya, untuk storyboard ini bisa dijadikan sebagai skenario atau proses produksi yang harus dilakukan oleh para tokohnya.
Selain itu, di saat membuat storyboard ini bisa mengerti sudut pandang mana yang paling cocok untuk diambil. Paling pentingnya lagi adalah dengan menggunakan storyboard bisa memberikan estimasi pengerjaan membutuhkan waktu berapa lama.
2. Mempermudah dalam Melakukan Komunikasi
Fungsi storyboard kedua adalah untuk mempermudah melakukan komunikasi di saat bekerja bersama tim. Alasannya, Bizzie diberikan kemudahan dalam proses penyampaian beberapa ide kepada beberapa tim lainnya.
Selain itu, catatan yang detail ini juga bisa membuat konsep video yang mudah untuk dipahami. Bahkan, dengan menggunakan storyboard Bizzie bisa sekaligus melakukan evaluasi konsep video.
Apabila masih ada yang kurang sempurna, untuk semua rekan kerja bisa memberikan ide tambahan dan melakukan koreksi ide di beberapa adegan video tersebut. Pada intinya, storyboard ini bisa melatih kerjasama bersama tim.
Contoh Storyboard Website
Setelah paham mengenai segi pengertian, maka dilanjutkan untuk memahami contoh storyboard website. Untuk 3 contoh storyboard website yang bisa Bizzie jadikan bahan referensi adalah:
1. Contoh Storyboard Website B&Q
Salah satu contoh brand yang menggunakan storyboard untuk website adalah B&Q. Pada rancangan storyboard B&Q menggunakan beberapa bahan dekorasi ruangan. Sedangkan, untuk ide ceritanya adalah bagaimana caranya B&Q menawarkan solusi untuk mendekorasi ruangan supaya bisa lebih berwarna.
Di dalam storyboard, akan direncanakan opening dengan menggunakan gambar toko zebra dengan background warna-warni. Dengan hal ini mampu diwujudkan pada hasil akhir dari video tersebut.
Bedanya, di dalam storyboard ini adalah dilakukan dengan penyesuaian pada pengaturan penggunaan cahaya masuk dari jendela dengan dinding. Selain itu, di dalam ruangan tersebut juga dipajang beberapa foto.
Pada tahap problem solution, untuk sang tokoh utama bisa menjelaskan bagaimana ceritanya rumahnya kurang menarik akibat warna yang digunakan hanya hitam dan putih. Untuk hal ini bisa digambarkan secara detail di dalam storyboard yang dibuat, mulai dari pergi ke toko cat sampai dengan proses pengecatan.
2. Candy Crush Saga
Contoh storyboard website yang selanjutnya yaitu Candy Crush Saga. Untuk ide yang ada di dalam storyboard ini adalah sedang bermain game di dalam kehidupan nyata. Selain itu, storyboard ini dirancang dengan menggunakan tokoh utama yang bertemu dengan maskon Jelly.
Untuk penggambaran maskot di dalam storyboard tersebut bisa mempermudah dalam pengerjaan pembuatan video. Dalam hal ini, sang maskot akhirnya bisa mewujudkan dalam bentuk animasi.
Selanjutnya, cerita berjalan dimana sang tokoh dan maskon sedang bermain game di dunia nyata. Itulah menjadi pesan inti dari pembuatan storyboard Candy Crush Saga. Hasil akhir dari video tersebut juga disesuaikan dari beberapa storyboard. Contohnya, tokoh utama yang mempunyai figur berbeda dan background CTA yang dipergunakan bukan aerial view akan tetapi fokus pada landscape.
3. Honda
Contoh storyboard website yang paling akhir adalah Honda. Pada saat pembuatan storyboard Honda, lebih contoh menggunakan konsep sederhana tapi mengena. Selain itu, di dalam storyboard tersebut juga menampilkan beberapa mobil yang sedang melintasi tebing.
Sedangkan, untuk background lagu yang dipergunakan juga disesuaikan dengan keadaan. Supaya bisa lebih memastikan pesannya bisa tersampaikan dengan baik, maka storyboard tersebut menampilkan bagaimana susunan lirik di dalam lagu tersebut.
Hasil akhir yang diberikan akhirnya bisa berjalan dengan baik. Selain itu, untuk tampilan tatanan warna mobil yang dipergunakan juga sangat rapi. Bahkan, jumlah mobil yang tampil di akhir juga memberikan makna atau arti tertentu.
Nah, itulah dia penjelasan secara lengkap mengenai contoh storyboard website. Semoga dengan adanya penjelasan diatas bisa membantu Bizzie yang ingin membuat storyboard untuk sebuah website miliknya.
