Compiler adalah sebuah alat penting dalam pengembangan aplikasi dan berbagai program komputer. Dengan compiler, perintah programmer dapat dieksekusi oleh komputer. Jika Anda ingin menjadi programmer yang bisa mengembangkan aplikasi canggih, Anda perlu mengetahui apa itu compiler.
Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan kualitas penulisan kode untuk men-debug program dengan lebih efektif. Nah, kali ini akan dibahas segala hal tentang compiler. Mulai dari definisi compiler, fungsi compiler, hingga contoh compiler di berbagai bahasa pemrograman.
Mengenal Apa Itu Compiler, Fungsi, Jenis, Contoh Dan Cara Kerjanya
Compiler adalah sebuah alat penerjemah bahasa pemrograman, selain itu compiler adalah alat yang bisa menganalisis kode, membaca file, kemudian menerjemahkan nya ke dalam format sesuai yang di butuhkan.
Beberapa compiler dapat menerjemahkan kode asal, ke dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi lainnya. Apakah Anda ingin tahu lebih banyak tentang compiler ini? Berikut adalah ulasan lengkap mengenai compiler yang harus Anda ketahui.
Pengertian Compiler
compiler adalah program komputer yang menerjemahkan kode asal ke dalam bahasa tingkat tinggi dan menjadi sekumpulan instruksi bahasa mesin yang lebih sederhana yang dapat di pahami oleh komputer. Compiler adalah program komputer yang menerjemahkan kode yang di tulis komputer dalam satu bahasa pemrograman ke bahasa yang lainnya.
Istilah compiler di ciptakan oleh ilmuwan komputer Amerika yang bernama Grace Hopper, yang merancang salah satu compiler pertama di awal tahun 1950-an.
Compiler adalah sebuah program komputer yang sangat besar, sehingga mampu untuk mendeteksi kesalahan dengan sangat amat teliti dengan tingkat kekeliruan yang sangat minim.
Beberapa compiler menerjemahkan bahasa tingkat tinggi ke dalam bahasa rakitan, yang kemudian diterjemahkan menjadi kode mesin oleh program.
Fungsi Compiler
Secara umum fungsi compiler adalah untuk membantu programmer agar kode program yang di tulis dapat di eksekusi oleh perangkat komputer. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa fungsi compiler yang bisa membantu para programmer.
- Mengubah kode asal program menjadi kode mesin yang lebih efisien untuk di eksekusi komputer.
- Memeriksa kesalahan sintaks atau logika dalam kode asal program untuk mengurangi risiko kesalahan program.
- Menyediakan fitur debug untuk membantu pemrogram menemukan bug dan memperbaiki kesalahan dalam program komputer yang di kerjakan.
- Meningkatkan kinerja program komputer dengan mengoptimalkan keluaran instruksi mesin.
- Mempercepat proses kompilasi dengan menggunakan teknik kompilasi inkremental.
- Pastikan keamanan program dengan memvalidasi kode untuk menghindari kerentanan.
- Mendukung pengembangan perangkat lunak lintas platform, di mana compiler menerjemahkan program ke dalam kode mesin yang berbeda sehingga dapat berjalan di platform lain.
Jenis-Jenis Compiler
Compiler adalah alat yang memiliki banyak jenis, ada empat jenis compiler yang biasa di gunakan oleh programmer, yaitu:
- Decompiler –Decompiler di gunakan untuk menerjemahkan kode mesin menjadi kode asal sebuah program.
- Cross Compiler – Cross Compiler adalah compiler yang menghasilkan kode abstrak untuk sistem operasi yang tak sama. Compiler jenis ini yang sering di gunakan untuk membangun perangkat lunak.
- Source-to-Source- compiler ini adalah jenis compiler untuk membantu nerjemahkan kode program dari satu bahasa tingkat tinggi ke bahasa yang lainnya.
- Bootstrap Compiler – Bootstrap Compiler adalah jenis compiler yang bisa membuat versi baru dari perangkat lunak compiler.
Contoh Compiler Dalam Bahasa Pemrograman
Berikut adalah beberapa contoh bahasa pemrograman yang menggunakan compiler,
· Pascal
Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman terstruktur yang populer untuk pengembangan aplikasi dan pendidikan. Kode program untuk bahasa ini umumnya dikompilasi dengan compiler perangkat lunak yang disebut Free Pascal Compiler.
· C++
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang banyak digunakan untuk pengembangan perangkat lunak, game, dan aplikasi desktop. Dapat di kompilasi dengan beberapa compiler. Bahasa yang dapat di kompilasi oleh C++ sebagai compiler adalah GCC (GNU Compiler Collection) dan Visual C++.
· Java
Java adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang mudah di gunakan, aman, dan portabel. Kode program Java di kompilasi menjadi bytecode agar dapat berjalan di JVM (Java Virtual Machine). Contoh compiler untuk Java termasuk Oracle JDK (Java Development Kit), OpenJDK, dan IBM SDK.
· Visual Basic
Ini biasa di gunakan untuk membuat aplikasi desktop Windows dengan cepat dan mudah. Selanjutnya source code Visual Basic akan di terjemahkan oleh compiler yang disebut Visual Basic Compiler. Menariknya, compiler ini terintegrasi langsung dengan editor teks Visual Studio Code.
· Kotlin
Kotlin adalah bahasa pemrograman berorientasi objek yang biasa di gunakan untuk membangun aplikasi Android. Beberapa contoh compiler untuk mengonversi kode Kotlin adalah Kotlin Compiler dan Android Studio. Android Studio ini adalah gabungan dari debugger, text editor, serta compiler.
Cara Kerja Compiler
Compiler adaalh sebuah alat yang menggunakan metode yang berbeda untuk menganalisis dan mengubah kode asal menjadi kode keluaran. Meskipun bervariasi, compiler biasanya melakukan langkah-langkah berikut sebagai cara kerjanya,
· Analisis Leksikal
Kompiler membagi kode sumber menjadi leksem, yang merupakan potongan kode individual yang mewakili pola tertentu dalam sebuah kode. Lexemes kemudian ditandai sebagai persiapan untuk analisis semantik dan sintaksis.
· Analisis Semantik
Compiler memverifikasi validitas logis dari kode. Langkah ini memperluas analisis sintaks dengan memvalidasi kode yang benar. Misalnya, analisis semantik dapat memeriksa apakah suatu variabel telah di beri tipe yang benar atau telah di deklarasikan dengan benar.
· Analisis Sintaksis
Compiler memverifikasi bahwa sintaks kode sudah benar, berdasarkan aturan untuk bahasa asal. Proses ini juga di kenal sebagai parsing. Selama langkah ini, compiler biasanya membuat sintaksis abstrak yang menjelaskan struktur logis dari elemen kode yang di berikan.
· Pembuatan Kode IR
Setelah kode melewati ketiga fase analisis, compiler menghasilkan representasi perantara (IR) dari kode asal. Kode IR memudahkan untuk menerjemahkan kode asal ke dalam berbagai format. Namun, itu harus secara akurat mewakili kode asal dalam segala hal, tanpa kehilangan fungsionalitasnya.
· Optimasi
Kode IR di optimalkan dalam proses optimasi untuk persiapan pembuatan kode. Jenis dan tingkat pengoptimalan bergantung pada compiler. Beberapa compiler memungkinkan pengguna untuk mengonfigurasi tingkat pengoptimalan.
· Pembuatan Kode Keluaran
Compiler menghasilkan kode keluaran akhir, yakni dengan menggunakan kode IR yang di optimalkan.
Penutup
Compiler adalah sebuah alat untuk pengembangan perangkat lunak yang memungkinkan programmer untuk menulis kode dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi, dan juga memastikan bahwa kode tersebut benar dan efisien. Compiler juga bisa membantu Anda mengembangkan perangkat lunak untuk berbagai platform.
Memahami compiler adalah hal yang sangat penting bagi pemrogram yang ingin mengembangkan perangkat lunak yang efisien, andal, dan dapat diskalakan. Apabila Anda ingin membuat sebuah situs web untuk bisnis Anda, sebaiknya Anda mulai belajar mengenai compiler ini untuk bisa menghasilkan situs web yang Anda inginkan.
