Dunia bisnis sekarang ini memang menjadi salah satu kegiatan yang banyak diminati masyarakat. Karena, dipercaya dapat menghasilkan keuntungan besar. Meski demikian, hal utama yang tidak boleh dilewatkan dalam membangun bisnis adalah website. Tentu saja, karena bisa membantu dalam mempromosikan berbagai produk bisnis Anda.
Meski demikian, website ini kerap mengalami permasalahan Indeks ketika diakses sehingga pengguna tidak bisa melihat tampilan website secara normal. Sebab, tampilan yang muncul hanya berupa daftar direktori.
Jika memang demikian, Anda tak perlu khawatir. Sebab, ada berbagai macam cara yang bisa dilakukan agar website dapat diakses melalui domain utama. Akan tetapi, file website Anda mesti berada di direktori public_html.
Sementara, jika pengguna ingin mengakses website dari subfolder ke domain utama, maka harus memiliki akses ke cPanel dari akun hosting yang dimiliki.
Lantas, bagaimana langkah untuk memindahkan website dari subfolder ke domain utama? Berikut ini informasi lengkapnya.
Langkah untuk Memindahkan website dari Subfolder ke Domain Utama
Tidak bisa dipungkiri dalam mengelola website tentunya memanfaatkan shared hosting yang memakai server web apache di cPanel. Nah, jika Anda memanfaatkan shared hosting dengan cPanel ini, maka saat memasang CMS secara otomatis direktorinya akan terletak di dalam folder public_html.
Sementara jika ingin menambahkan domain, tentu saja domain terbarunya akan berada di dalam folder public_html. Tentu saja hal ini membuat tata file website kurang rapi. Untuk itu, berikut ini akan dijelaskan langkah memindahkan subfolder ke domain utama.
1. Backup Data
Langkah pertama yang harus dilakukan jika ingin memindahkan subfolder ke domain utama adalah backup data. Seperti yang sudah diketahui, backup data merupakan proses membuat data cadangan dengan cara menyalin data. Kemudian membuat arsip data sehingga bisa dipakai kembali apabila data tersebut mengalami kerusakan.
Oleh karena itu, langkah ini penting untuk diterapkan sebagai jaga-jaga. Jika nantinya pengguna melakukan kekeliruan saat memindahkan subfolder ke domain utama. Sebab, jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka pengguna bisa melakukan restore data yang hilang.
2. Login ke Akun cPanel
Jika pengguna telah membackup semua data, maka langkah berikutnya yang mesti dijalankan adalah login ke akun cPanel. Untuk login ke cPanel, pastikan menggunakan akun hosting milik pengguna. Jika Anda sudah berhasil login, silahkan klik menu layanan hosting.
Kemudian pilih menu hosting dan klik opsi kelola hosting. Setelah itu, Anda akan diarahkan ke halaman utama cPanel.
3. Pilih Menu File Manager
Langkah selanjutnya untuk memindahkan subfolder ke domain utama adalah pilih menu file manager. Namun, jika Anda tidak menemukan menu ini, bisa melakukan pencarian menu file manager di kotak files pada halaman cPanel.
Langkah ini terbilang sangat penting untuk dilakukan sehingga tidak boleh Anda lewatkan jika ingin memindahkan subfolder ke domain utama. Sebab, fitur ini memiliki peran yang vital untuk membantu berbagai kegiatan terutama memindahkan serta menyalin file. Jadi, proses pemindahan subfolder Anda akan berjalan optimal.
4. Cari Direktori public_html
Setelah memilih menu file manager, tahap berikutnya yang harus dijalankan adalah mencari direktori public_html. Seperti yang sudah diketahui, public_html termasuk folder penting yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat untuk membagikan file website. Jika, file tersebut ingin diarahkan ke domain utama.
Oleh karena itu, Anda harus mencari direktori public_html ini sebelum memindahkan subfolder. Tentu hal ini bertujuan agar subfolder nantinya dapat pindah ke domain utama. Untuk mencarinya, silahkan Anda buka subfolder yang terdapat di dalam direktori public_html.
5. Centang Select All pada Subfolder Website
Jika Anda telah menemukan direktori public_html, maka selanjutnya adalah memberikan tanda centang pada select All di subfolder website. Cara ini memungkinkan para pengguna untuk bisa melihat semua file dari website yang dimilikinya. Jika Anda menemukan file index.php atau index.html di dalam website tersebut.
Maka sudah dipastikan Anda berada dalam subfolder yang benar dan tepat. Untuk itu, pastikan Anda mencentang select All agar bisa melihat semua file di dalam website.
6. Pindahkan File ke Direktori public_html
Memindahkan subfolder ke domain utama, belum selesai di langkah memberi centang select All pada subfolder website. Karena, cara ini masih berlanjut ke langkah berikutnya yang mana pengguna harus memindahkan file ke direktori public_html.
Untuk memindahkannya, Anda hanya perlu mengklik kanan pada area yang sudah diblok, kemudian pilih move untuk menjalankan proses pemindaian. Setelah itu, akan muncul halaman untuk mewajibkan pengguna menentukan lokasi file yang akan dipindahkan. Pastikan, memilih public_html sebagai lokasinya agar website bisa tampil saat domain utama diakses.
7. Hapus Subfolder Website
Jika semua file sudah Anda pindahkan ke direktori public_html, maka cara selanjutnya adalah kembali ke public_html. Tujuan Anda kembali adalah untuk menghapus file beserta folder yang tidak dibutuhkan lagi. Karena file tersebut sudah Anda pindahkan.
Untuk melakukan proses penghapusan file dan folder, silahkan pilih kedua item tersebut. Kemudian, tekan tomboll ctrl+Delete secara bersamaan. Namun, sebelum menghapusmya, pastikan dulu file website yang telah dipindahkan sudah lengkap.
8. Tes Website
Langkah terakhir untuk memindahkan subfolder ke domain utama adalah melakukan pengecekan website. Langkah ini bertujuan agar pengguna bisa mengetahui website miliknya dalam kondisi baik sehingga dapat diakses dengan baik.
Untuk melakukan proses pengecekan cenderung sangat mudah. Di mana hanya perlu memasukkan nama domain Anda pada browser. Setelah itu akan muncul halaman instalasi default dan website pun bisa diakses dengan baik.
Demikianlah penjelasan tentang langkah untuk memindahkan website dari subfolder ke domain utama. Jadi saat website Anda mengalami kendala seperti indeks. Pastikan memindahkan subfoldernya ke domain utama.
