Bagi orang yang senang membuat blog atau website, tentu tahu tentang WordPress. Tapi bagaimana jika kemudian akun tersebut tidak lagi ingin digunakan? Berikut akan dipelajari mengenai cara menghapus akun WordPress jika memang tidak ingin lagi menggunakannya.
Namun sebelum menutup akun, ada baiknya dipikirkan lebih dulu dengan teliti. Karena proses penutupan ini tidak dapat dibatalkan. Sehingga blog atau website yang dimiliki akan terhapus, termasuk seluruh konten yang ada di dalamnya.
Cara menghapus akun WordPress tidak sulit, tapi memulihkannya kembali bisa cukup merepotkan. Ada cara lain untuk menghindari penutupan jika tidak ingin kehilangan konten yang ada. Juga masih disediakan waktu yang cukup jika kemudian berubah pikiran.
Cara Menghapus Akun WordPress
Sekali lagi, pikirkan dulu dengan tenang, apakah akan benar-benar menghapus akun di WordPress, karena sifatnya akan permanen dan tidak bisa dipulihkan lagi. Jika sudah yakin, siapkan data sebelum memulai proses penghapusannya.
Data yang dibutuhkan adalah nama, username dan password yang digunakan, tanggal lahir, negara tempat pemilik akun berada, nomor handphone dan alamat email. Nanti akan diminta menuliskan juga alasan penutupan akun di WordPress.
Sebagai Content Management System atau CMS, WordPress memiliki dua jenis produk layanan. Pertama adalah WordPress.com yang merupakan layanan freemium. Kedua adalah WordPress.org yang CMS-nya di hosting sendiri. Cara penghapusannya juga berbeda.
1. Menghapus Akun WordPress.com
Dengan menghapus akun maka data pribadi dan seluruh konten akan terhapus secara permanen. Termasuk akun Gravatar dan akun pembelian lain yang digunakan. Cara menghapus akun WordPress dapat dilakukan dengan mengikuti langkah mudah berikut:
- Masuk ke situs WordPress.com.
- Lakukan login seperti biasa.
- Kemudian lihat bagian kanan atas dan klik ikon foto profil.
- Klik menu “Pengaturan Akun” (Setting).
- Geser ke bagian bawah halaman tersebut dan temukan pilihan “Tutup Akun Anda Secara Permanen” (Delete your site permanently).
- Pilihlah opsi tersebut untuk menghapus akun.
- Nanti akan diminta memberikan konfirmasi, jika sudah yakin akan dihapus, tekan “YA”.
- Setelah ini berarti akun pengguna telah terhapus.
2. Menutup Akun WordPress.org
Sedikit berbeda dengan cara menghapus akun WordPress.com, kali ini adalah akun yang dibuat di WordPress.org. Berikut ini adalah langkah mudah untuk menghapusnya:
- Masuk ke situs WordPress.org.
- Buka halaman “Permintaan Penghapusan Data” (Data erasure request).
- Isi alamat email yang ingin dihapus.
- Kemudian klik opsi “Menerima Deklarasi dan Permintaan Penghapusan Akun Secara Permanen” (Accept declaration and request permanent account deletion).
- Konfirmasi permintaan akan dikirimkan alamat email yang dimasukkan sebelumnya.
- Lakukan konfirmasi untuk menghapusnya.
Alternatif Jika Tidak Menghapus Akun
Sebenarnya ada alternatif lain yang dapat dilakukan jika keberatan menghapus akun di WordPress, seperti yang dijelaskan di bawah ini:
- Mengubah nama pengguna. Karena menghapus akun akan membuat nama tersebut tidak dapat digunakan lagi.
- Mengosongkan situs dari beragam konten, media, dan lainnya.
- Melakukan penghapusan situs individual.
- Menghentikan berlangganan email pemberitahuan dengan cara: masuk ke bagian “Pengaturan Berlangganan” lalu beri tanda di kotak “Blokir semua pembaruan email dari blog yang diikuti di WordPress.com.”
Alternatif Pemulihan Akun
Setelah melakukan proses penutupan akun dengan cara menghapus akun WordPress yang dijelaskan di atas, WordPress masih memberikan waktu untuk berpikir kembali. Karena ada kemungkinan pengguna tidak sengaja menghapusnya, atau memang berubah pikiran.
Waktu yang diberikan oleh WordPress adalah 30 hari dihitung dari hari waktu akun ditutup. Pemberitahuan ini akan disampaikan melalui email notifikasi ke alamat email yang digunakan. Jika memang berubah pikiran, lakukan langkah pemulihan sebelum hitungan waktunya habis.
Cara menghapus akun WordPress memang tidak sulit, namun sebelumnya jangan lupa untuk memikirnya dulu. Ada baiknya konten yang ada dibuat back-up terpisah sebelum semuanya dihapus. Mungkin saja konten yang dibuat akan dibutuhkan lagi suatu saat.
