Apa itu ROAS – Ingin tahu seberapa efektif kampanye digital yang kamu lakukan? Jika ya, maka return on ad spend atau ROAS adalah metrik pemasaran yang bisa kamu gunakan untuk mengukurnya.
Dengan ROAS, maka kamu bisa mengetahui bahwa apa yang sudah kamu lakukan sepadan dengan apa yang kamu dapatkan. Jika kamu penasaran dan ingin mengenal apa itu ROAS, maka berikut penjelasan, manfaat, rumus dan tips meningkatkannya. Simak artikel ini sampai akhir, ya!
Mengenal Apa Itu ROAS dan Segala Serba-Serbinya
Apa itu ROAS? Return on ad spend (ROAS) adalah metrik pemasaran yang mengukur pendapatan yang kamu peroleh dari semua uang yang kamu belanjakan untuk kampanye iklan.
Secara umum, metrik ini akan membantu kamu memahami apakah kampanye iklan kamu sudah berhasil atau malah merugikan bisnis kamu. ROAS biasanya di nyatakan dalam bentuk rasio. Misalnya, jika kamu memperoleh $6000 dari kampanye Google Ads dengan membelanjakan $2000, maka ROAS kamu akan menjadi 6:2.
Manfaat Mengenal Apa itu ROAS Bagi Pemasaran
Metrik pemasaran ini sangat penting untuk di ketahui setiap pembisnis yang tidak ingin merugi akibat iklan yang salah sasaran. Selain itu ada pula beberapa alasan yang membuat mengenal apa itu ROAS menjadi sangat penting. Berikut adalah beberapa di antaranya.
Memilih Channel Pemasaran Terbaik
Dengan mengetahui apa itu ROAS di berbagai saluran periklanan, seperti email, media sosial, dan mesin pencari. Maka kamu sebagai pemasar digital dapat menentukan channel mana yang paling menguntungkan.
Dengan demikian, pengalokasian anggaran juga bisa lebih efektif karena bisa di fokuskan pada saluran-saluran yang memberikan hasil terbaik, dan menghilangkan saluran-saluran yang tidak memberikan hasil yang signifikan.
Mengoptimalkan Iklan
Membandingkan ROAS antar materi iklan membantu kamu sebagai pemasar digital dalam mengoptimalkan iklan mereka. Misalnya, kamu bisa mengidentifikasi kata-kata, gambar, atau pesan yang paling sesuai dengan target audiens.
Lalu kemudian kamu bisa membuat konten serupa. Ini akan membantu menyempurnakan strategi iklan kamu dan mengoptimalkan kinerja kampanye yang kamu lakukan.
Memudahkan Pembuatan Laporan
Mengenal apa itu ROAS akan membuat pelaporan dan komunikasi yang lebih mudah. Ini semua karena ROAS akan memberikan pemahaman umum tentang hasil finansial dari upaya periklanan yang kamu lakukan. Oleh karena itu, laporan yang di hasilkan menggunakan ROAS dapat lebih jelas dan ringkas. Tentunya ini akan membantu pengambilan keputusan yang lebih baik.
Mendapatkan Wawasan Berdasarkan Data
Dengan menganalisis data ROAS, dan memahami kampanye pemasaran mana yang berhasil dan mana yang tidak, pemasar digital dapat memperoleh wawasan yang lebih luas. Tentunya hal ini bisa membantu kamu mengembangkan kampanye di masa depan.
Pendekatan berbasis data ini juga akan membantu kamu mengambil keputusan yang lebih obyektif. Sehingga akan membantu menghemat biaya pemasaran dan mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Selain itu, data dan bukti nyata berupa ROAS akan memudahkan digital marketer dalam mendukung ide atau usulan yang di tujukan kepada pemilik bisnis.
Rumus dan Cara Menghitung ROAS Secara Akurat
Usai mengetahui apa itu ROAS dan manfaat yang di bawanya, kamu juga perlu mengetahui rumus dan cara menghitung ROAS. Berikut penjelasan lengkapnya!
Rumus Untuk Menghitung ROAS
Cara menghitung ROAS secara umum cukup sederhana dan mudah di lakukan. Caranya adalah dengan membandingkan pendapatan dari kampanye digital dengan biaya yang di keluarkan.
ROAS = Revenue / Cost
Untuk menghitung ROAS, di perlukan dua nilai kunci yaitu,
- Pendapatan: menunjukkan jumlah total pendapatan yang di hasilkan langsung dari kampanye iklan. Pendapatan ini bisa berupa penjualan, lead, konversi, atau hasil terukur lainnya.
- Biaya Iklan: total biaya menjalankan kampanye periklanan, seperti pembelian media, produksi materi iklan, pendistribusian iklan, dan biaya terkait lainnya.
Cara Menghitung ROAS Secara Akurat
Nilai ROAS sendiri merupakan sebuah rasio. Misalnya pendapatan yang kamu peroleh sebesar Rp 20.000.000, sedangkan biaya iklan dan kampanye secara keseluruhan adalah Rp 2.000.000. Maka nilai ROAS yang didapat adalah 20:2.
Lalu, apa yang di maksud dengan rasio ROAS? Artinya setiap Rp 2 yang kamu keluarkan mendapat untung Rp 20. Namun, meskipun secara teori mudah ROAS ini mudah di pahami, praktiknya bisa lebih rumit dari yang di perkirakan.
Kamu juga perlu memahami konsep pendapatan itu sendiri, dan menghitung apa saja yang termasuk di dalamnya. Beberapa aspek yang biasanya mencakup biaya adalah biaya iklan, biaya berlangganan perangkat atau software, biaya agensi, dll.
Tips Mengoptimasi Angka ROAS
Setelah kamu mengetahui apa itu ROAS dan berapa banyak ROAS yang kamu peroleh dari iklan, gunakan tips di bawah ini untuk memaksimalkan ROAS kamu.
Perhatikan Keakuratan Angkanya
Angka ROAS yang kamu dapatkan hanya akan berguna jika akurat. Oleh karena itu, hal utama yang harus di perhatikan saat menghitung ROAS adalah memperhatikan data yang di gunakan.
Pastikan kamu memasukkan semua biaya untuk iklan yang kamu keluarkan. Alternatifnya, kamu juga bisa menyertakan data penjualan offline atau manfaat tidak langsung lainnya.
Mengurangi Biaya Iklan
Pembelanjaan kampanye yang lebih kecil pasti akan meningkatkan angka ROAS kamu. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghemat biaya iklan agar lebih efisien.
Mengurangi Biaya untuk Menjalankan Iklan
Menjalankan kampanye periklanan secara mandiri melalui platform digital selalu membutuhkan waktu dan tenaga. Oleh karena itu, pertimbangkan untuk menggunakan layanan periklanan digital untuk membantu kamu menjalankan kampanye periklanan yang lebih efektif dan efisien.
Miliki Target Audiens yang Spesifik
Dengan memiliki target audiens yang spesifik maka ini akan mengurangi biaya iklan dan juga bisa meningkatkan potensi konversi iklan kamu.
Menjalankan A/B Testing
Lakukan A/B Testing untuk mengidentifikasi iklan yang paling efektif. Selain itu gunakan juga hasil pengujian untuk menghilangkan iklan yang kurang efektif.
Identifikasi Item yang Tidak Berhubungan dengan Iklan
Rendahnya angka ROAS dapat di sebabkan oleh faktor di luar kampanye iklan yang kamu lakukan. Misalnya, jika ROAS kamu rendah namun penjualan kamu tinggi, maka mungkin ini karena produk kamu terjangkau dan ramah di kantong.
Alternatifnya, jika ROAS kamu rendah namun RKT kamu tinggi, maka kemungkinan besar iklan kamu mengalami masalah berikut ini:
- Penulisan teks iklan di anggap kurang tepat
- Halaman arahan yang buruk
- Ajakan Bertindak (CTA) yang tidak jelas
- Proses checkout produk yang terlalu lama atau sulit di pahami
- Harga produknya sangat mahal
Kesimpulan
ROAS adalah salah satu metrik yang sangat efektif untuk memberikan wawasan tentang efektivitas kampanye untuk kesuksesan bisnis yang kamu kelola. Mengetahui apa itu ROAS dari iklan yang berjalan memungkinkan kamu memahami kampanye iklan mana yang berkinerja terbaik.
Oleh karena itu, jika iklan online merupakan salah satu saluran yang kamu gunakan untuk melakukan pemasaran digital, maka sebaiknya kamu memantau ROAS iklan online yang kamu lakukan dan begitu juga sebaliknya. Semoga apa yang di sampaikan tentang apa itu ROAS di atas bermanfaat ya!
